Kisah Rahmad Darmawan dan Jacksen Tiago: Dulu Pelatih Juara, Kini di Papan Bawah
Asad Arifin | 8 November 2021 15:11
Bola.net - Rahmad Darmawan dan Jacksen F Tiago dikenal sebagai pelatih top di sepak bola Indonesia. Keduanya pernah meraih gelar juara liga. Tapi, kini mereka dan timnya sedang berada di papan bawah klasemen BRI Liga 1 2021/2022.
Mengawali karier sebagai pelatih kepala bersama Persikota Tangerang 2001 silam, nama Rahmad Darmawan mulai dikenal saat menjadi nahkoda Persipura Jayapura 2005 silam setelah mengantarkan mereka merebut gelar Divisi Utama Liga Indonesia.
Masa kejayaan pria yang akrab disapa RD itu datang saat menangani Sriwijaya FC musim 2007/2010. Satu trofi Divisi Utama Liga Indonesia 2007/2008, dan tiga trofi Piala Indonesia edisi 2007/2008, 2008/2009 dan 2010 jadi bukti kehebatannya.
Selain tercatat sebagai satu-satunya pelatih yang mampu mengawinkan gelar Liga Indonesia dan Piala Indonesia. Dia pun terbilang sukses saat menangani Timnas Indonesia U-23 dengan membawa pulang medali perak tahun 2011 dan 2013.
Era Kejayaan Jacksen
Sementara itu, prestasi Jacksen juga tak kalah dengan RD. Setelah membawa Persebaya Surabaya menjadi jawara Divisi Satu Liga Indonesia 2003, dia langsung membawa klub berjuluk Green Force menjadi kampiun Divisi Utama Liga Indonesia 2004.
Berbeda dengan RD, karier Jacksen F. Tiago semakin mengudara ketika bersama Persipura. Tiga trofi Liga Super Indonesia dia persembahkan untuk tim berjulukan Mutiara Hitam itu pada musim 2008/2009, 2010/2011, dan 2013.
Rapor Buruk Dalam Dua Seri BRI Liga 1
Tetapi musim ini, kecemerlangan dua sosok berpengalaman ini tengah dipertanyakan. Hal ini merupakan buntut dari hasil buruk yang diraih Madura United dan Persipura di dua seri BRI Liga 1 2021/2022.
Bertahun-tahun menjadi tim yang ditakuti lawan, saat ini Persipura malah terperosok di dasar klasemen. Mutiara Hitam, julukan Persipura kepayahan dan hanya mengemas lima poin saja dari 11 pertandingan.
Ketiadaan Boaz Solossa membuat produktivitas Persipura seret dengan mereka baru menciptakan delapan gol. Mirisnya, lini belakang mereka tampak hancur dengan gawang mereka telah kebobolan 19 kali sejauh ini.
Sementara RD bersama Madura United, sedikit lebih baik dengan bertengger di peringkat 14 BRI Liga 1 2021/22. Tetapi bagi suporter, hal itu tentu tak cukup baik bagi tim yang bertahun-tahun menghuni papan atas klasemen.
Mereka pun telah menyerbu kantor Madura United untuk meminta sang pelatih dan asisten pelatih Rasiman, angkat kaki dari jajarannya. Hingga pekan ke-11 ini, mereka hanya menang dua kali, lima kali imbang dan menelan empat kekalahan.
Ancaman Pemecatan
Berbeda dengan Jacksen yang kursi kepelatihannya masih adem walau Persipura terbenam di dasar klasemen. RD justru harus mendapati kecaman setelah kegagalan-kegagalan di penghujung seri kedua BRI Liga 1 2021/22.
Hal yang paling mengejutkan tentu ucapan Direktur Utama (Dirut) PT. Polana Bola Madura Bersatu (PBMB), Zia Ulhaq Abdurrahim yang menemui suporter, kemarin (7/11/2021).
Dia berjanji bakal ada perubahan di tim pelatih untuk seri ketiga nanti.Hal itu mengisyaratkan bila manajemen Madura United bakal mengambil langkah tegas atas hasil ini. Walau begitu, belum ada pengumuman resmi apapun terkait status RD dan Rasiman sampai Senin (8/11/2021) siang.
Klasemen BRI Liga 1
Disadur dari Bola.com: Wahyu Pratama/Wiwig Prayugi, 7 November 2021
Baca Ini Juga ya Bolaneters:
- Sportivitas dan Kreativitas di Atas Rivalitas Derbi Jawa Timur
- Rapor Persebaya pada Seri Kedua BRI Liga 1: Tak Terkalahkan dan 2 Clean Sheet
- Prediksi BRI Liga 1: PSS Sleman dan Persikabo 1973 7 November 2021
- Jadwal Siaran Langsung BRI Liga 1 di Indosiar Hari Ini, 7 November 2021
- Aji Santoso Puas dengan Hasil Persebaya di Seri Kedua BRI Liga 1
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pelatih Timnas Lebanon Tak Asing dengan Sepak Bola Indonesia, Kok Bisa?
Tim Nasional 6 September 2025, 16:46 -
Hasil Kualifikasi MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Rebut Pole, Kalahkan Fabio Quartararo
Otomotif 6 September 2025, 16:37 -
Hansi Flick Belum Temukan Kombinasi Bek Tengah Terbaik Barcelona
Liga Spanyol 6 September 2025, 16:32 -
MU Bisa Raup Bonus Tambahan dari Transfer Antony ke Real Betis, Begini Caranya
Liga Inggris 6 September 2025, 16:11
LATEST UPDATE
-
Prediksi Turki vs Spanyol 8 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 19:35 -
Hasil Kualifikasi Moto2 Catalunya 2025: Sikat Jake Dixon, Daniel Holgado Sabet Pole
Otomotif 6 September 2025, 19:30 -
Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Rotasi oleh Gerald Vanenburg
Tim Nasional 6 September 2025, 19:21 -
Prediksi Jerman vs Irlandia Utara 8 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 19:11 -
Hasil Latihan Ketiga Formula 1 GP Italia 2025: Lando Norris Ungguli Charles Leclerc
Otomotif 6 September 2025, 18:37 -
Hasil Kualifikasi Moto3 Catalunya 2025: David Almansa Rebut Pole Perdana
Otomotif 6 September 2025, 18:32 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP300 2025
Otomotif 6 September 2025, 18:26 -
Hasil Race 1 WorldSSP300 Prancis 2025: Debut Arai Agaska, Loris Veneman Menang
Otomotif 6 September 2025, 18:22 -
Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Korea Selatan Habisi Laos Tujuh Gol Tanpa Balas
Tim Nasional 6 September 2025, 18:02 -
Prediksi Lithuania vs Belanda 7 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 17:50 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:46 -
Update Klasemen Pembalap WorldWCR 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:25 -
Hasil Race 1 WorldWCR Prancis 2025: Kalahkan Chloe Jones, Maria Herrera Rebut Kemenangan
Otomotif 6 September 2025, 17:21
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24