Preview: Persipura vs Persela, Titik Balik

- Baik Persipura Jayapura maupun Persela Lamongan akan menjadikan pertemuan keduanya di Stadion Mandala Jayapura, Sabtu (4/10) sebagai titik balik kebangkitan. Bangkit untuk menjadi dua tim terbaik dari Grup K Babak Delapan Besar ISL 2014.

Menilik pertandingan terakhir kedua tim, mereka memang baru saja terpuruk. Persela, meski toh akhirnya lolos ke Babak Delapan Besar, mereka dihajar Perseru serui di Surajaya pada laga terakhir fase penyisihan grup. Sementara Persipura, baru saja gagal melaju ke final AFC Cup 2014 usai dibabat Al Qadsia.

Namun begitu, Serdjan Lopicic dkk datang dengan optimisme bisa mencuri poin di Papua. Kemenangan 2-0 atas Persipura awal bulan lalu menjadi pegangan mereka. Lebih-lebih, kemenangan itu sangat berarti. Meloloskan Laskar Joko Tingkir ke Delapan Besar sekaligus mematahkan rekor unbeaten Persipura.

Kami ingin meraih hasil bagus. Kami juga ingin meraih kemenangan. Minimal kita seri lah disana, tegas pelatih Persela, Eduard Cong.

Namun, hendaknya Persela tak boleh lupa. Kemenangan 2-0 mereka itu tak lepas dari kondisi Persipura yang saat itu tengah tanpa target. Saat bertanding di Lamongan lalu, Persipura sudah dinyatakan lolos ke Delapan Besar. Konsentrasi anak asuh Jacksen F Thiago juga tengah terpecah karena AFC Cup. Plus, tengah dirundung badai cedera yang memaksa menurunkan pemain muda.

Sekarang, tersingkir dari AFC Cup malah membuat langkah Persipura makin ringan dan fokus memburu target mereka di ISL selanjutnya. Yakni menjadi juara dua tahun berturut-turut sekaligus memecahkan misteri liga Indonesia yang tak pernah melahirkan back to back champions.

Dari segi kekuatan tim, dihapusnya kartu saat fase penyisihan lalu membuat kedua tim bakal tampil full team. Hanya cedera saja yang memaksa tim tidak akan tampil dengan kekuatan penuh.

Di kubu Persela, winger Fery Ariawan yang kondisinya masih meragukan, tetap dibawa ke Papua. Namun jika Fery absen, sebenarnya bukan rintangan berarti karena Adison Alves, Bijahil Chalwa, serta pencetak gol saat mengalahkan Persipura lalu, Zaenal Arifin, siap tampil.

Di kubu tuan rumah, mereka memang sudah diperkuat Bio Paulin. Namun melihat koordinasinya dengan Fandri Imbiri saat laga melawan Al Qadsia, lini belakang tim Mutiara Hitam sebenarnya cukup rawan.

Sementara di depan, Boaz Solossa juga kembali diragukan untuk mampu turun selama 90 menit. Titus Bonay atau Ferinando Pahabol yang harus tampil maksimal demi mencoba menjadi pelapis sang kapten.    (bola/fjr)