Sisi Positif di Balik Hasil Mengecewakan Persib
Gia Yuda Pradana | 9 Juli 2025 14:53
Bola.net - Persib Bandung kembali gagal meraih kemenangan di ajang Piala Presiden 2025 setelah hanya bermain imbang 1-1 melawan Dewa United. Bermain di kandang sendiri, Selasa (8/7/2025) malam, hasil ini jelas tak sesuai ekspektasi, apalagi lawan bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-19.
Gol William Marcilio sempat membuka asa kemenangan, tapi penalti di menit ke-90 yang dieksekusi Egy Maulana Vikri membuat keunggulan itu buyar. Persib gagal ke final. Selain itu, mereka juga hanya punya peluang tipis untuk melaju ke perebutan tempat ketiga. Semua tergantung pada hasil laga Dewa United kontra Port FC, Kamis (10/7/2025).
Namun, hasil seri ini tak sepenuhnya mencerminkan performa buruk. Dari laga ini, justru muncul berbagai sinyal positif yang menjadi bekal berharga untuk Persib menghadapi musim ke depan. Seperti yang disampaikan pelatih Bojan Hodak, skor tidak selalu mencerminkan kerja keras di lapangan.
Skor Boleh Imbang, Progres Terasa Nyata
Secara statistik dan intensitas serangan, Persib tampil cukup dominan. Bojan Hodak menilai, satu kesalahan di menit akhir merusak semuanya, tapi ia tetap percaya proses pengembangan tim berjalan ke arah yang benar.
“Satu kesalahan pada menit akhir memang sangat mahal karena kemenangan yang sudah di depan mata harus lepas, tapi saya percaya tim ini akan terus berkembang,” ujar Hodak seusai pertandingan, dikutip dari Bola.com.
Dengan performa yang lebih terstruktur dan kombinasi lini serang yang mulai padu, Persib menunjukkan bahwa mereka semakin solid dari laga ke laga. Ini menjadi sinyal baik untuk menghadapi kompetisi yang sesungguhnya nanti.
Persiapan Mepet, Tim Tetap Tangguh
Persib memang tampil belum dalam kondisi ideal. Waktu latihan yang terbatas membuat performa belum maksimal, terutama dari sisi kebugaran dan koordinasi antarpemain. Namun, Bojan Hodak tetap melihat banyak hal yang patut diapresiasi dari penampilan tim.
“Kami belum dalam kondisi terbaik. Namun, dari sisi permainan, lebih banyak hal positif yang bisa diambil. Pemain asing mulai kembali ke level kebugaran mereka. Ketika mereka fit, segalanya akan lebih baik,” ucapnya.
Meski hasilnya kurang memuaskan, ini bukan alarm bahaya. Ini justru menjadi bahan evaluasi sekaligus tolok ukur untuk menilai progres awal tim. Dalam kondisi tak ideal, Persib tetap bisa memberi perlawanan dan tampil kompetitif.
Bakat Muda Muncul, Kedalaman Teruji
Salah satu hal paling menggembirakan dari laga ini adalah munculnya nama-nama muda yang tampil penuh percaya diri. Zulkifli, Dewangga, dan Nazriel menarik perhatian berkat performa solid mereka di tengah tekanan pertandingan.
Pemain-pemain yang baru pulih dari cedera pun ikut memberi warna positif. Bojan Hodak tak segan memuji adaptasi cepat dari Rezaldi, Dedi Kusnandar, hingga Febri Hariyadi yang bahkan dimainkan sebagai bek kanan darurat.
“Febri tampil sebagai bek kanan karena kami tidak punya pilihan lain. Kakang dan Robi sedang di Timnas Indonesia, Henhen sakit. Namun, Febri tampil baik, bertahan dan menyerang sama bagusnya. Ini memberi kami solusi tambahan,” kata Bojan.
Kombinasi antara pemain muda, pemain baru, dan pemain yang kembali dari cedera menjadi bekal penting. Sekalipun belum berbuah kemenangan, setidaknya Persib menunjukkan bahwa mereka punya banyak opsi dan potensi untuk diasah lebih jauh.
Sumber: Bola.com
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Sorakan Suporter Persib Tak Goyahkan Nick Kuipers
- Rekam Jejak Persib Bandung di Piala Presiden: Juara Edisi Pertama, Berulang Kali Gagal Tembus Final
- Final Ideal Piala Presiden 2025: Port FC vs Oxford United, Trofi Terbang ke Luar Negeri!
- Piala Presiden 2025 Belum Sepenuhnya Selesai untuk Persib
- 2 Tim Dipastikan Tersingkir dari Piala Presiden 2025, Salah Satunya Persib Bandung
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prediksi Sporting Lisbon vs Marseille 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 19:57 -
Prediksi AS Monaco vs Tottenham 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 19:16 -
Prediksi Galatasaray vs Bodo/Glimt 22 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 18:40 -
Prediksi Athletic Bilbao vs Qarabag 22 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 18:09 -
Union SG vs Inter Milan: Improvisasi di Lini Depan sang Wakil Italia
Liga Champions 21 Oktober 2025, 17:44
LATEST UPDATE
-
Erling Haaland Samai Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol dalam 12 Laga Beruntun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 10:19 -
PSV vs Napoli: Malam Mengerikan di Philips Stadium
Liga Champions 22 Oktober 2025, 10:03 -
Raja Spanyol! Arsenal Cetak Sejarah di Liga Champions Usai Gilas Atletico Madrid
Liga Champions 22 Oktober 2025, 09:20 -
Filosofi Chivu di Inter: Benahi Mental Tim Senior, Lalu 'Lemparkan' Pemain Muda!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 09:17 -
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 21-23 Oktober 2025
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:57 -
Man of the Match Bayer Leverkusen vs PSG: Nuno Mendes
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:50 -
Man of the Match Villarreal vs Manchester City: Savinho
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:45 -
Man of the Match Union Saint-Gilloise vs Inter Milan: Denzel Dumfries
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:27 -
Man of the Match Arsenal vs Atletico Madrid: Viktor Gyokeres
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:17 -
Man of the Match Barcelona vs Olympiakos: Fermin Lopez
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:05 -
Mengintip Forum Diplomasi: AWMUN XII Hadirkan 5 Dewan PBB di Bali.
News 22 Oktober 2025, 08:00
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04