Task Force Akan Berhati-Hati Guna Menghindari Sanksi FIFA
Editor Bolanet | 21 Desember 2012 14:16
Kami hanya mengawal karena berdasar mandat FIFA penyelesaian selanjutnya ditangani AFC, ucap Rita seperti dilansir Antara usai menjadi nara sumber seminar Regulasi dan Peluang Sport Tourism untuk Mengoptimalkan Potensi Wisata Daerah di Jakarta, Jumat (21/12).
Menurut Rita, Task Force akan menyerahkan penyelesaian kisruh sepakbola Indonesia kepada AFC yang lebih berwenang. Penegasan netralitas pemerintah juga pernah disampaikan pjs Menpora Agung Laksono yang mengatakan pemerintah selalu menjaga setiap kebijakannya agar tidak dinilai FIFA terlalu dalam ikut campur dalam urusan sepak bola.
Dia menyadari kekhawatiran intervensi pemerintah secara berlebih akan membuat Indonesia terkena sanksi sebagaimana pernah terjadi pada Brunei Darussalam, Kuwait, Yunani, Iran dan beberapa negara lain.
Negara-negara tersebut terkena sanksi FIFA karena pemerintahan mereka dinilai terlalu ikut campur dalam urusan kepengurusan sepak bola.
Agung menampik tuduhan pemerintah berat sebelah terkait penyegelan lokasi Kongres Palangkaraya oleh PSSI dan pembiaran Kongres di Hotel Sultan yang diselenggarakan KPSI.
Janganlah menganggap perbedaan perlakuan kami menggiring pada pemerintah tidak netral yang lebih memihak KPSI. Alasannya adalah terdapat pada perbedaan tindakan polisi setempat dalam menjalankan instruksi pemerintah, katanya.
Lebih lanjut dia menerangkan bahwa pemerintah tidak memberikan restu kepada masing-masing kongres karena kegiatan PSSI dan KPSI tidak menjalankan amanat nota kesepahaman Kuala Lumpur.
Terkait polisi yang menyegel lokasi kongres PSSI itu adalah respon polisi setempat atas instruksi kami, berbeda dengan kepolisian Jakarta yang tidak memilih tindakan penyegelan atas kongres di Hotel Sultan, kata Agung.
Task Force bentukan pemerintah diisi oleh Rita Subowo, Tono Suratman, Agum Gumelar, Yuli Mumpuni dan Djoko Pekik Irianto. (ant/mac)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pergantian Manajer Timnas U-23 Tunggu Restu Kemenpora
Tim Nasional 30 April 2015, 11:19
-
KOI Minta Semua Pihak Untuk Fokus ke SEA Games dan Asian Games
Bola Indonesia 30 April 2015, 10:25
-
'Kesempatan Indonesia Diselamatkan FIFA Sudah Habis'
Bola Indonesia 29 April 2015, 19:19
-
Ketua KOI: Jangan Sampai Ada Dua Organisasi dan Dua Kompetisi
Bola Indonesia 29 April 2015, 19:16
-
KOI Ingin Kemenpora Berikan PSSI Kesempatan
Bola Indonesia 29 April 2015, 18:31
LATEST UPDATE
-
Update Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025 Thailand
Olahraga Lain-Lain 19 Desember 2025, 17:09
-
Manchester United Siap 'All Out' Kejar Antoine Semenyo pada Januari 2026 Nanti
Liga Inggris 19 Desember 2025, 17:03
-
Mending Tolak Real Madrid dan Barcelona, Haaland Disebut Akan Menjadi Legenda Man City!
Liga Inggris 19 Desember 2025, 16:49
-
Ada Pemain Liverpool yang Bikin Legenda Arsenal Takjub, dan itu Bukan Alexander Isak
Liga Inggris 19 Desember 2025, 16:45
-
Tottenham vs Liverpool: 15 Pemain Terancam Absen, Selain Mohamed Salah, Siapa Lagi?
Liga Inggris 19 Desember 2025, 16:30
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Thailand di MNCTV - Futsal SEA Games 2025
Tim Nasional 19 Desember 2025, 16:07
-
Kabar Baik untuk MU! Skenario AFCON Buka Peluang Bryan Mbeumo Balik Lebih Cepat
Liga Inggris 19 Desember 2025, 16:03
-
Bek Barcelona SC Mario Pineida Tewas Ditembak di Ekuador
Bolatainment 19 Desember 2025, 15:55
-
Jika Terus Memble, Mungkin Liverpool Akan Jual Alexander Isak
Liga Inggris 19 Desember 2025, 15:48
LATEST EDITORIAL
-
8 Calon Pelabuhan Baru Mohamed Salah jika Tinggalkan Liverpool
Editorial 18 Desember 2025, 21:54
-
3 Pemain Terbaik Dunia Versi Luka Modric: Lamine Yamal Masuk, Kylian Mbappe Tak Ada
Editorial 18 Desember 2025, 20:54
-
5 Pemain Premier League yang Bisa Diuntungkan dari Piala Afrika 2025
Editorial 17 Desember 2025, 22:20
-
Jika Diambil Alih Arab Saudi, Inilah Prediksi Starting XI Barcelona dengan 4 Pemain Baru
Editorial 16 Desember 2025, 14:48






