Yudi Guntara dan Kenangan dari Laga Persib Bandung vs AC Milan
Gia Yuda Pradana | 25 Juni 2020 10:19
Bola.net - Yudi Guntara mengenang satu dari sekian pertandingan yang paling berkesan sepanjang kariernya. Itu ketika Persib Bandung menantang jawara Eropa, AC Milan.
Saat itu 4 Juni 1994, Stadion Utama Senayan dipadati pencinta sepak bola nasional dan luar negeri. Bukan Persija Jakarta atau Timnas Indonesia, melainkan Persib yang bersua AC Milan, klub Serie A Italia yang saat itu berstatus juara Piala Champions.
Saat itu AC Milan memang tanpa beberapa bintang utamanya, sebut saja Franco Baresi, Alessandro Costacurta, Daniele Massaro, Mauro Tassotti, Demetrio Albertini, dan Paolo Maldini. Namun Yudi Guntara tetap terkesan.
Yudi menceritakan, tak ada perasaan grogi berlebih menghadapi I Rossoneri. Sebab, Maung Bandung saat itu juga berstatus juara Perserikatan 1993-2994.
"Jadi sebelumnya itu kita juara Perserikatan 1993-1994. Kalau saya melihatnya ya, semua pemain bisa dikatakan sudah menemukan kekompakan," kata Yudi Guntara dalam sesi Ngobrol Bareng Legend di channel YouTube Persib.
"Tapi, memang ada beberapa pemain yang grogi. Saya pribadi bermain tidak grogi, biasa-biasa saja. Sebab saya punya modal, ya yang saya katakan tadi, yakni juara liga," katanya lagi.
Pada akhirnya, Persib harus mengakui kekuatan tim tamu yang menang dengan skor telak 8-0. Itu adalah bukti betapa Fabio Capello, pelatih AC Milan saat itu, serius dalam laga persahabatan tersebut.
"Kami akan memberikan tontonan yang menarik. Kami tetap menghormati lawan yang kami hadapi. Kami tak ingin membedakan kelas," ujar Capello kepada Tabloid BOLA edisi minggu kedua Juni 1994.
Dipuji Fabio Capello
Pada saat konferensi pers usai pertandingan, Fabio Capello mengatakan bahwa ada pemain Persib yang menyita perhatiannya. Pemain yang dimaksud adalah Yudi Guntara, nomer punggung 5.
Mengetahui dirinya mendapat pujian dari sang alenatore, Yudi merasa bahwa itu adalah berkat modal kepercayaan diri tinggi jelang pertandingan.
"Mungkin itu ya Kang yang saya sampaikan barusan. Saya bermain enjoy. Kami tidak menemukan grogi, karena itu modalnya, Persib datang sebagai juara 1993-1994."
Sumber: YouTube/Persib
Disadur dari: Bola.com/Gregah Nurikhsani
Published: 24 Juni 2020
Baca juga artikel-artikel lainnya:
- Maksimal Jaga Kondisi, Penggawa Barito Putera Dapat Pujian
- PSIS Semarang Pertanyakan Format Kompetisi dan Regulasi
- Bek Persebaya Tingkatkan Porsi Latihan Menyambut Bergulirnya Kompetisi
- Timnas U-19 Disebut Bisa Jajal Kekuatan di Turnamen Pramusim Liga 1 2020
- Arema FC Siap Berbagi Kandang dengan Klub-Klub Luar Jawa
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Usai Pesta Enam Gol Lawan Chinese Taipei, Timnas Indonesia Diminta Jangan Lupa Diri
Tim Nasional 6 September 2025, 14:35 -
Mengenal Calvin Verdonk: Pilar Garuda dengan Darah Aceh di Ligue 1
Tim Nasional 6 September 2025, 13:55
LATEST UPDATE
-
Jadwal MU Lebih Longgar, Ruben Amorim Sudah Siapkan Rencana Camp Luar Negeri!
Liga Inggris 7 September 2025, 05:36 -
Xabi Alonso Sudah Tentukan 5 Pemain Real Madrid yang Tak Masuk Rencana Jangka Panjang
Liga Spanyol 7 September 2025, 05:34 -
Performa Mengecewakan, Barcelona Mulai Ragukan Keputusan Rekrut Marcus Rashford
Liga Spanyol 7 September 2025, 05:32 -
Kasihan! Kontrak Oriol Romeu Dibatalkan Barcelona Agar Bisa Daftarkan Pemain Baru
Liga Spanyol 7 September 2025, 05:28
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24