5 Pelajaran Chelsea 3-0 Wolves: Graham Potter Sudah Bisa Bilang, Piye Penak Jamanku To?
Asad Arifin | 9 Oktober 2022 01:16
Bola.net - Chelsea kembali meraih kemenangan di bawah kendali manajer Graham Potter. Kali ini, The Blues menang atas Wolverhampton pada laga pekan ke-10 Premier League 2022/2023 di Stamford Bridge, Sabtu (9/10/2022) malam WIB.
Chelsea menang dengan skor telak 3-0 pada duel lawan Wolves. Ketiga gol Chelsea masing-masing dicetak oleh Kai Havertz pada menit 45+3, Christian Pulisic pada menit ke-54, dan Armando Broja pada menit ke-89.
Ini adalah laga keempat Potter sebagai manajer Chelsea. Debut Potter bersama Chelsea berakhir dengan skor imbang 1-1 lawan Salzburg. Setelah itu, tiga laga beruntun dilewati Chelsea dan Potter dengan kemenangan.
Hasil lawan Wolves punya arti yang spesial. Bukan hanya soal posisi di papan atas klasemen, akan tetapi juga konsistensi permainan. Namun, itu bukan satu-satunya pelajaran yang bisa diambil dari duel Chelsea vs Wolves.
Lantas, apa saja? Yuk simak ulasan lebih lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Lagi-lagi Rotasi
Fans Chelsea mungkin geleng-geleng kepala ketika melihat starting XI pilihan Potter untuk laga melawan Wolves. Sebab, Potter melakukan rotasi yang sangat besar jika dibanding laga terakhir.
Sterling dan Aubameyang duduk di bangku cadangan. Bahkan, mereka tidak bermain sama sekali. Reece James juga memulai laga dengan duduk di bangku cadangan dan Pulisic bermain sejak menit pertama.
Jika lebih jeli melihat setiap laga Chelsea di bawah Potter, harusnya ini tidak mengejutkan. Sebab, Potter selalu memakai formasi atau susunan pemain yang berbeda pada setiap laga yang dimainkan.
Diego Costa Pulang
Ada cerita unik di balik duel antara Chelsea dan Wolves. Ini adalah laga yang cukup emosional bagi Diego Costa. Sebab, setelah cukup lama, Costa bisa kembali ke Stamford Bridge.
Costa tidak berada di kubu Chelsea. Dia bermain untuk Wolves. Namun, fans Chelsea masih mencintai Costa. Saat pemain kelahiran Brasil itu diganti, fans Chelsea menyanyikan chat untuk menghormatinya.
"Diego, Diego," teriak fans Chelsea. Fans Wolves, yang juga datang ke Stamford Bridge, membalas chant tersebut. Suasana menjadi sangat emosional bagi pemain berusia 34 tahun tersebut.
Penak Jamanku To?
Banyak yang terkejut ketika Todd Boehly mendepak Thomas Tuchel dari kursi manajer Chelsea. Sebab, selama menjadi manajer, Tuchel memberi kesan yang positif terlepas dari performa pada awal musim 2022/2023.
Perlahan, Potter mulai merebut hati fans Chelsea. Sebab, pada tiga laga terakhir, Potter bukan hanya memberi kemenangan akan tetapi nuansa yang positif. Chelsea dinilai tampil makin bagus.
Potter membawa Chelsea menang tiga laga beruntun, mencetak delapan gol, dan hanya kebobolan satu gol. Pemain yang tenggelam pada era Tuchel seperti Pulisic diberi menit bermain dan tampil bagus.
Jadi, apakah Potter sudah bisa bilang: Piye, penak jamanku to (Bagaimana, enak zamanku kan)?
Pusing kan, Potter?
Di balik tanda-tanda positif yang dibawa Potter ke Chelsea, ada juga aspek yang akan membuatnya pusing. Eks manajer Brighton itu memberi kesempatan pada banyak pemain dan 'celakanya' semua tampil bagus.
Aubameyang mencetak gol dua laga beruntun sebelum dicadangkan pada laga kontra Wolves. Sedangkan, ketika diberi kesempatan, Kai Havertz dan Armando Broja juga mampu mencetak gol. Lalu, siapa yang akan dipilih Potter pada laga selanjutnya?
Kasus yang sama terjadi pada Sterling atau Pulisic, Azpilicueta atau Reece James, Marc Cucurella atau Ben Chilwell, Koulibaly atau Thiago Silva, hingga Kepa atau Mendy. Pusingkan, Potter?
Buruknya Lini Depan Wolves
Harusnya, tidak ada yang kaget jika Wolves terkapar di markas Chelsea. Sebab, kondisi Wolves memang jauh dari ideal. Bukan hanya saat ini, akan tetapi sejak awal musim.
Wolves datang ke Stamford Bridge tanpa manajer kepala. Mereka baru saja memecat Bruno Lage dari kursi manajer. Lalu, dari sisi performa, Wolves juga sangat buruk. Terutama di lini depan.
Percayalah, Wolves baru mencetak tiga gol dari sembilan laga. Paling buruk di Premier League. Pada periode yang sama, Erling Haaland mencetak 15 gol. Kondisi Wolves sangat buruk. Padahal, materi pemain depan mereka tidak terlalu buruk.
Sumber: Bola
Klasemen Premier League 2022/2023
Baca Ini Juga ya Bolaneters:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Sprint Race Seri Catalunya
Otomotif 6 September 2025, 20:33 -
Update Klasemen Pembalap WorldSBK 2025
Otomotif 6 September 2025, 19:44 -
Hasil Latihan Ketiga Formula 1 GP Italia 2025: Lando Norris Ungguli Charles Leclerc
Otomotif 6 September 2025, 18:37
LATEST UPDATE
-
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 22:55 -
Man of the Match Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Arkhan Fikri
Tim Nasional 6 September 2025, 22:32 -
Terlewatinya Catatan Gol Francesco Totti di Timnas Italia
Piala Dunia 6 September 2025, 22:08 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:48 -
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
Otomotif 6 September 2025, 21:44 -
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
Otomotif 6 September 2025, 21:36 -
Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Bangkit, Garuda Muda Menang Telak!
Tim Nasional 6 September 2025, 21:30 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:17 -
Hasil Race 1 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Menang, Kalahkan Can Oncu
Otomotif 6 September 2025, 21:13 -
Hanya Andalkan Kontribusi 3 Pembalap, Ducati Kunci Gelar Dunia Konstruktor MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:04
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24