Andai Manchester United Degradasi, Chevrolet Bisa Minta Penalti
Asad Arifin | 31 Oktober 2019 14:46
Bola.net - Chevrolet sebagai sponsor utama dikabarkan punya klausul khusus dengan Manchester United. Pihak Chevrolet bisa melayangkan tuntutan atau penalti andai Manchester United turun kasta atau degradasi dari Premier League.
Manchester United dan Chevrolet sudah menjalin kemitraan sejak tahun 2012 yang lalu. Dua tahun berselang, Chevrolet menjadi sponsor utama Manchester United. Chevrolet lantas melekat di jersey Setan Merah.
Chevrolet menggantikan posisi yang sebelumnya ditempati perusahaan asuransi AON. Chevrolet masih nampak di jersey Manchester United pada musim 2019/2020. Logo mereka berada di bagian dada jersey United.
Kerja sama antara Chevrolet dan Manchester United memiliki nilai yang besar. Pabrikan mobil asal Amerika Serikat tersebut harus membayar 450 juta pounds dalam kontrak dengan durasi tujuh tahun dengan United.
Klausul Degradasi dalam Kontrak MU dan Chevrolet
Chevrolet harus membayar 65 juta euro kepada Manchester United setiap musimnya. Kesepakatan Manchester United dengan Chevrolet, sejauh ini, menjadi nilai sponsor yang paling mahal di antara klub Premier League lainnya.
Namun, belakangan Chevrolet disebut tidak puas dengan kerja sama bersama Manchester United. Mereka merasa tidak menerima dampak yang besar dari kerja sama dengan United. Sebab, prestasi United belakangan juga menurun.
Dikutip dari The Mirror, antara Chevrolet dan Manchester United punya klausul degradasi dalam hubungan kemitraan mereka. Ada hukuman finansial yang bisa dituntut pihak Chevrolet tergantung pada di divisi mana Manchester United bermain.
Chevrolet bisa menunut penalti andai Manchester United dua musim beruntun bermain di luar Premier League. Namun, jika United hanya satu musim bermain di luar Premier League, Chevrolet tetap harus membayar penuh sesuai kesepakatan.
Chevrolet Tinjau Kerja Sama dengan Manchester United
Chevrolet merasa kerjasama dengan Manchester United tidak menguntungkan sehingga mereka memilih untuk tidak melanjutkan kerjasama lebih lama. Kontrak antara Chevrolet dan Manchester United berakhir pada 2021.
Beberapa bos General Motors, perusahaan yang membawahi Chevrolet, dilaporkan kurang terkesan dengan pengembalian investasi mereka di Manchester United.
Wakil Eksekutif Manchester United, Ed Woodward, sendiri diberitakan masih akan mencoba bernegosiasi dengan Chevrolet. Namun, ia juga mulai membuka pembicaraan dengan beberapa brand kenamaan dunia yang berpotensi diajak kerjasama.
Woodward menyadari bahwa performa United saat ini cukup sulit untuk dijual ke Sponsor.
Sumber: The Mirror
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04 -
Apakah Arne Slot Akan Dipecat Liverpool?
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 21:25
LATEST UPDATE
-
Bayern Munchen 12 Kemenangan Beruntun: Mengukir Dominasi di Awal Musim 2025/2026
Liga Champions 23 Oktober 2025, 10:22 -
IHSG Rebound Pagi Ini, Kamis 23 Oktober 2025: Sektor Properti Pimpin Penguatan Signifikan
News 23 Oktober 2025, 09:34 -
Man of the Match AS Monaco vs Tottenham: Guglielmo Vicario
Liga Champions 23 Oktober 2025, 09:25 -
Man of the Match Bayern Munchen vs Club Brugge: Lennart Karl
Liga Champions 23 Oktober 2025, 09:17 -
Jadwal Live Streaming Formula 1 Meksiko 2025 di Vidio, 25-27 Oktober 2025
Otomotif 23 Oktober 2025, 09:17 -
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Formula 1 2025
Otomotif 23 Oktober 2025, 09:17 -
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lewatkan Aksi Pembalap Favoritmu!
Otomotif 23 Oktober 2025, 09:17
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04