Barisan Pelatih Top Six Premier League, Siapa yang Lebih Sukses Saat Masih Bermain?
Richard Andreas | 29 Maret 2020 15:30
Bola.net - Siapa yang layak dianggap pelatih terbaik di Premier League? Perdebatan ini panjang tanpa ujung, tapi bisa dipermudah dengan menghitung karier mereka selama menjadi pemain.
Umumnya, pelatih hebat memulai kariernya sebagai pemain hebat, tapi tidak semua berjalan seperti ini. Terkadang ada pemain standar yang jadi pelatih top, bahkan ada yang tidak pernah bermain di lapangan.
Sebaliknya, ada pemain top yang pernah bermain di level tinggi, tapi selalu gagal saat mencoba jadi pelatih. Keduanya tidak selalu sinkron, meski jelas berpengaruh.
Untuk itu, Squawka mencoba menyusun daftar pelatih tim top Premier League berdasarkan karier mereka sebagai pemain. Bagaimana susunannya? Apakah Jurgen Klopp lebih baik dari Josep Guardiola?
Yuk baca selengkapnya di bawah ini!
6. Jose Mourinho (Tottenham)
Posisi: Gelandang
Tim: Rio Ave, Belenenses
Ya, Mourinho pernah jadi pemain, meski tidak banyak yang tahu. Dia berada di urutan terbawah (posisi 6) karena memang kariernya tidak panjang.
Mourinho hanya bermain di level muda, lalu memilih fokus jadi pelatih. Dia pertama kali bekerja sebagai penerjemah Bobby Robson di Barcelona, sejak saat itu berkembang jadi salah satu pelatih top.
Meski buruk sebagai pemain, tidak ada yang bisa meragukan kualitas Mourinho sebagai salah satu pelatih paling sukses di dunia.
5. Jurgen Klopp (Liverpool)
Posisi: Striker/Bek
Tim: Mainz
Salah satu pelatih terbaik di dunia yang bisa membentuk Liverpool jadi tim terkuat. Klopp menghabiskan lebih dari 10 tahun bermain untuk Mainz, yang uniknya menjajal beberapa posisi.
Dia pernah bermain sebagai striker, lalu menjelma jadi bek tengah. Klopp pensiun lalu jadi pelatih Mainz di tahun yang sama.
4. Mikel Arteta (Arsenal)
Posisi: Gelandang
Tim: Barcelona, Rangers, Everton, Arsenal
Mikel Arteta mungkin akan dikenang sebagai salah satu gelandang yang kurang mendapatkan apresiasi di Premier League. Dia menghabiskan enam tahun di Everton, lalu lima tahun di Arsenal.
Arteta merupakan salah satu pemai paling konsisten, tapi penampilannya kurang menonjol. Dia bekerja keras dalam diam, membantu klub sebisa mungkin. Sekarang, dia terbukti bisa mengembangkan Arsenal sebagai pelatih.
3. Ole Gunnar Solskjaer (Manchester United)
Posisi: Stiker
Tim: Molde, Manchester United
Ole Gunnar Solskjaer, the baby-faced assassin, melewati 11 tahun bersama Setan Merah, mencetak 126 gol dalam 366 penampilan. Dia meraih enam trofi Premier League, dua FA Cup, dan satu Liga Champions.
Sekarang, bisakah Solskjaer meraih kesuksesan yang sama sebagai pemain? Sejauh ini sentuhannya terbukti tepat untuk mengembangkan MU.
2. Pep Guardiola (Manchester City)
Posisi: Gelandang
Tim: Barcelona
Guardiola menimba ilmu selama jadi pemain untuk Barcelona. Dia jadi jenderal lini tengah di bawah Johan Cruyff, salah satu tim terbaik pada masanya.
Guardiola dikenal sebagai 'asisten' Cruyff di lapangan karena dia benar-benar memahami taktik yang diterapokan Cruff. Selama jadi pemain, dia membantu Barca meraih trofi Eropa pertama mereka, juga menjuarai La Liga empat kali.
1. Frank Lampard (Chelsea)
Posisi: Gelandang
Tim: West Ham, Chelsea, Manchester City
Frank Lampard layak jadi nomor satu pada daftar ini. Dia merupakan gelandang pencetak gol terbaik dalam sejarah Premier League, bahkan merupakan top scorer sepanjang masa Chelsea.
Lampard menghabiskan 13 tahun di Chelsea, pergi sebagai legenda. Di sana, dia pernah meraih tiga trofi Premier League, lima FA Cup, dua Piala Liga, satu Liga Europa dan satu Liga Champions.
Sumber: Squawka
Baca ini juga ya!
- Sesama Klub Besar, Real Madrid Ternyata Sangat Mirip dengan Liverpool
- 91 Gol untuk Liverpool, Mohamed Salah Masih Belum Dapatkan Pujian Layak?
- Krisis Virus Corona, Shevchenko Jadi Ingat Chernobyl
- Andai Sepak Bola Dilanjutkan, Liverpool Akan Lawan Barcelona Sabtu Kemarin
- Dilema MU: Beri Odion Ighalo Kontrak Permanen, Performa Bisa Merosot?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pakar Cedera Ungkap Detail Kondisi Matheus Cunha di Manchester United
Liga Inggris 6 September 2025, 11:28 -
Manchester United Masih Belum Lepaskan Pandangannya dari Eks Pemain Chelsea Ini
Liga Inggris 6 September 2025, 11:05 -
Harga 75 Juta Poundsterling Tapi Belum Juga Moncer di MU, Benjamin Sesko Kena Sentil
Liga Inggris 6 September 2025, 10:49 -
AC Milan Bisa Kehilangan Mike Maignan Tanpa Uang, Chelsea Menunggu!
Liga Italia 6 September 2025, 08:53
LATEST UPDATE
-
Prediksi Turki vs Spanyol 8 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 19:35 -
Hasil Kualifikasi Moto2 Catalunya 2025: Sikat Jake Dixon, Daniel Holgado Sabet Pole
Otomotif 6 September 2025, 19:30 -
Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Rotasi oleh Gerald Vanenburg
Tim Nasional 6 September 2025, 19:21 -
Prediksi Jerman vs Irlandia Utara 8 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 19:11 -
Hasil Latihan Ketiga Formula 1 GP Italia 2025: Lando Norris Ungguli Charles Leclerc
Otomotif 6 September 2025, 18:37 -
Hasil Kualifikasi Moto3 Catalunya 2025: David Almansa Rebut Pole Perdana
Otomotif 6 September 2025, 18:32 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP300 2025
Otomotif 6 September 2025, 18:26 -
Hasil Race 1 WorldSSP300 Prancis 2025: Debut Arai Agaska, Loris Veneman Menang
Otomotif 6 September 2025, 18:22 -
Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Korea Selatan Habisi Laos Tujuh Gol Tanpa Balas
Tim Nasional 6 September 2025, 18:02 -
Prediksi Lithuania vs Belanda 7 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 17:50 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:46 -
Update Klasemen Pembalap WorldWCR 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:25 -
Hasil Race 1 WorldWCR Prancis 2025: Kalahkan Chloe Jones, Maria Herrera Rebut Kemenangan
Otomotif 6 September 2025, 17:21
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24