Dani Ceballos Merasa Bersalah Ketika Unai Emery Dipecat Arsenal, Apa Katanya?
Richard Andreas | 13 Februari 2020 11:40
Bola.net - Dani Ceballos merupakan salah satu pemain yang paling menyesal atas pemecatan Unai Emery di Arsenal. Dia berutang segalanya pada Emery dan meyakini bahwa Emery bukanlah pelatih buruk.
Ceballos merupakan salah satu pemain yang didatangkan langsung oleh Emery. Artinya, Emery yakin Ceballos bisa membantunya mencapai target. Awalnya berjalan baik, tapi cedera panjang membuat Ceballos kesulitan.
Sekarang Ceballos masih berjuang kembali ke kondisi terbaiknya. Emery tidak lagi bekerja, Mikel Arteta jadi pengganti. Sebab itu, Ceballos mengaku merasa bersalah dan menyesal tidak bisa membantu Emery.
Apa kata Ceballos? Baca halaman berikutnya ya, Bolaneters!
Pentingnya Emery
Ceballos datang ke Arsenal untuk mendapatkan menit bermain. Selama membela Real Madrid dia lebih sering duduk di bangku cadangan, Arsenal datang dengan membawa solusi dalam skema pinjaman. Saat itulah Emery turun tangan langsung demi Ceballos.
"Unai adalah kunci kedatangan saya ke Arsenal. Saya bermain untuk klub seperti Arsenal karena, selain nama besar klub, Unai datang ke rumah saya untuk mengatakan bahwa dia menyukai saya sebagai pemain," tutur Ceballos kepada Marca.
"Bahwa dia sudah tertarik sejak saya masih bermain untuk Real Betis. Kepercayaan dari pelatih itu adalah kunci untuk memberikan performa terbaik Anda."
"Unai berkata pada saya bahwa saya bakal jadi pemain penting di Arsenal dan saya sema sekali tidak ragu," imbuhnya.
Hantaman Cedera
Sayangnya, Ceballos tidak bisa menyelamatkan Unai Emery dari pemecatan. Saat itu Arsenal kesulitan, Emery tertekan, tapi Ceballos hanya bisa menyaksikan dari kejauhan karena harus berkutat dengan cedera.
"Saya gagal karena saya belum pernah cedera dan nahasnya saya cedera ketika tim mulai kesulitan. Saya meninggalkan tim ketika kami ada di peringkat ke-5 atau ke-6, hanya tertinggal tiga atau empat poin dari target lolos ke Liga Champions," sambung Ceballos.
"Saya hanya bisa menonton pertandingan dan saya melihat kami kesulitan, bahwa kami tidak bisa menang, dan bahwa kami memasuki pusaran sulit untuk meraih poin."
"Saya tidak berdaya dan marah karena saya tidak bisa membantu bos dan membayar kembali segala hal yang telah dia berikan," tutupnya.
Sumber: Marca
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Rio Ferdinand Ungkap Pujian Courtois Untuk Kiper Baru Manchester United, Senne Lammens
Liga Inggris 5 September 2025, 00:32 -
Skuad Arsenal di Liga Champions: Max Dowman Bikin Kejutan, Gabriel Jesus Absen
Liga Inggris 4 September 2025, 23:03 -
Eks Chelsea Ini Ternyata Sempat Diincar Oleh Manchester United
Liga Inggris 4 September 2025, 19:29 -
Ogah Dapat Gratisan, Liverpool Kejar Marc Guehi di Januari 2026
Liga Inggris 4 September 2025, 15:24
LATEST UPDATE
-
Rasa Hormat Fans Timnas Indonesia pada Jhon Benchy, Didier Drogba-nya Chinese Taipei
Tim Nasional 6 September 2025, 10:18 -
Pemain Chinese Taipei Terkesima dengan Dukungan Suporter Indonesia di GBT
Tim Nasional 6 September 2025, 09:19 -
Luis Enrique Alami Kecelakaan Saat Bersepeda, Harus Jalani Operasi
Liga Eropa Lain 6 September 2025, 09:01 -
AC Milan Bisa Kehilangan Mike Maignan Tanpa Uang, Chelsea Menunggu!
Liga Italia 6 September 2025, 08:53 -
Luis Suarez Dihukum Enam Laga Usai Insiden Meludah di Final Leagues Cup
Bola Dunia Lainnya 6 September 2025, 08:47
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24