Kesan Pertama EPL Musim 2012-2013
Editor Bolanet | 28 Agustus 2012 14:02
Berikut ini adalah beberapa rangkuman yang bisa kita pelajari di EPL untuk musim 2012-2013 ini, selamat menyimak bagi pembaca setia . (sun/lex)
Eden Hazard, New Kid on the Block

Impresi yang ditampilkan Eden Hazard sejauh ini amat ciamik. ia memesona dengan adaptasi kilatnya di Stamford Bridge. Harga 32 juta poundsterling yang dibayarkan ke Lille terasa tak sia-sia. Dalam 3 laga Hazard menyumbang 6 assist 1 gol dan 3 man of the match.
Fellaini Tokoh Utama Everton Musim Ini

Pemain Belgia dengan postur tinggi besar ini diprediksi akan menjadi tokoh terbesar The Toffees musim ini. Bukan hanya karena golnya ke gawang Setan Merah di partai perdana. Kehebatan jangkar ini berlanjut di laga kedua dengan sumbangan gol keduanya. Fellaini jelas wajib diwaspadai.
Etihad Stadium Masih Akan Angker

Kemenangan 3-2 Manchester City atas Southampton di pekan perdana mungkin tak cukup meyakinkan. Namun atas satu hal yang cukup meyakinkan yakni demonstrasi mental juara mereka kian terlihat. Modal itu akan membuat setiap tim yang bertandang ke Etihad patut ciut nyalinya.
RVP Sedikit Butuh Waktu Untuk Menyatu

Adaptasi Robin Van Persie mungkin tak secepat Eden Hazard. Namun pendukung Setan Merah rasanya hanya perlu bersabar sebentar. Setelah debut tak apik dari bangku cadangan (kalah kontra Everton) ia langsung mencetak gol pertamanya dengan cantik di partai kedua (sebagai starter kontra Fulham).
Arsenal Merindukan Song dan RVP

Lain United lain Arsenal, klub yang ditinggal RVP ini dipastikan mendapatkan problem yang pelik di lini depan mereka. Hingga pekan kedua laga mereka lalui tanpa bisa mencetak satu gol pun.
Arsenal jelas amat kehilangan ketajaman sang mantan skipper dan visi brilian Song yang hijrah ke Barcelona. Ditinggal dua pemain terbaik mereka musim lalu, bisa-bisa musim The Gunners tak akan seajaib musim kemarin.
Chelsea Kini Lebih Cair dan Mengalir

Perombakan di tubuh Chelsea bisa dibilang cukup drastis. Lihat saja nama yang dilepas: Drogba, Kalou, Malouda, Bosingwa dan lainnya. Namun itu semua digantikan pemain-pemain yang punya kreatifitas tinggi ada Eden dan Oscar.
Alhasil Chelsea kini lebih cair dan atraktif saat memainkan bola. Hingga tiga laga yang telah mereka lalui The Blues asuhan Roberto Di Matteo sudah mengemas 8 gol.
Liverpool Masih Harus Menunggu Lagi

Start musim The Reds terbilang mengecewakan, West Brom tak dinyana sanggup membekap anak asuh Brendan Rodgers di partai pertama dengan 3 gol tanpa balas. Di laga kedua Liverpool membuang kemenangan yang sudah di depan mata dari Manchester City.
Sesungguhnya Rodgers punya maksud yang baik, yakni membawa filosofi baru ke klub baru. Namun jelas hal itu butuh waktu dan Liverpudlian harus bersabar dari segi ukuran prestasi.
Sindrom Musim Kedua

Di Liga Inggris ada tren yang amat menyulitkan bagi salah satu tim promosi pada musim kedua mereka. Maksudnya di sini adalah klub yang promosi musim lalu dan berhasil bertahan di musim keduanya.
Lihat saja kala kejadian ini terulang di musim ini, bahkan QPR dan Norwich sama-sama dihajar dengan skor 5-0 pada pekan perdana. Diprediksikan pada akhir musim akan ada tim promosi musim kemarin yang kembali terdegradasi.
Newcastle Tidak Semata Beruntung

Newcastle membuka musim dengan cara yang sama saat mereka menutup musim kemarin. Yakni menang 2-1 di rumah Tottenham Hotspur. Ekspektasi yang tinggi sanggup dijaga oleh Alan Pardew bersama pasukannya.
Oke mereka memang kalah oleh Chelsea di pekan kedua, namun jika konsistensi bisa didapat kembali mereka akan membuktikan bahwa peringkat 5 musim lalu bukanlah sebuah keberuntungan semata.
EPL Masih Liga Yang Terketat

Mungkin ada yang setuju ada pula yang tidak, ada yang bilang EPL masih kalah dari segi teknik maupun taktik ketimbang La Liga Spanyol dan Serie A Italia. Namun satu yang bisa diyakini kompetisi EPL masih akan menjadi yang terketat di Eropa.
Dari dua pekan perdana yang telah terlalu kita semua langsung disajikan aksi, drama, hiburan, antusiasme, gol demi gol, kengototan, kualitas dan hal ini menjadi modal kuat bagi Liga Inggris.
Spanyol sudah pasti akan didominasi dua klub raksasa mereka itu. Italia? tim terkuat Juventus belum punya lawan yang seimbang.
Sementara di Inggris ada banyak tim yang berjubel berebut posisi teratas serta ingin menjegal gelar Liga kedua Roberto Mancini bersama City.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV, MOJI, dan Vidio, 25-26 Oktober 2025
Liga Inggris 26 Oktober 2025, 18:51
-
MU Raih Tiga Kemenangan Beruntun, Bryan Mbeumo: Lanjutkeun!
Liga Inggris 26 Oktober 2025, 18:32
-
Meski Cetak Dua Gol, Bryan Mbeumo Tidak Hepi dengan Laga MU vs Brighton, Kenapa?
Liga Inggris 26 Oktober 2025, 18:18
-
Akhiri Paceklik Gol, Matheus Cunha Malah Kena Roasting Pemain MU
Liga Inggris 26 Oktober 2025, 17:58
LATEST UPDATE
-
Jadwal Lengkap La Liga 2025/2026
Liga Spanyol 27 Oktober 2025, 09:19
-
Jadwal Lengkap Serie A 2025/2026
Liga Italia 27 Oktober 2025, 09:17
-
Hasil Lengkap, Klasemen, Jadwal dan Top Skor Serie A 2025/2026
Liga Italia 27 Oktober 2025, 09:16
-
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Formula 1 2025
Otomotif 27 Oktober 2025, 09:15
-
Prediksi Lecce vs Napoli 29 Oktober 2025
Liga Italia 27 Oktober 2025, 09:09
-
Lando Norris Menang Dominan di Formula 1 GP Meksiko 2025, Kalahkan Charles Leclerc
Otomotif 27 Oktober 2025, 08:59
-
Juventus dalam Krisis Terburuk Sejak 2009, Ini Kata Igor Tudor
Liga Italia 27 Oktober 2025, 08:16
-
Amukan Igor Tudor Usai Juventus Kalah dari Lazio: Dua Pemain Ini Kena Semprot!
Liga Italia 27 Oktober 2025, 07:54
-
Liverpool Memasuki Fase Krisis
Liga Inggris 27 Oktober 2025, 07:00
-
Resmi! FIFA ASEAN Cup Bakal Digelar di FIFA Matchday dan Diikuti 11 Negara
Asia 27 Oktober 2025, 06:57
LATEST EDITORIAL
-
4 Striker Terbaik Versi Harry Kane, Nama Thierry Henry Tak Masuk Daftar
Editorial 24 Oktober 2025, 22:47
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56







