Nostalgia: Sensasi Semusim Adnan Januzaj Bersama Manchester United, di Mana Dia Sekarang?
Richard Andreas | 29 Desember 2023 12:00
Bola.net - Adnan Januzaj, nama yang seharusnya masih sangat diingat oleh fans Manchester United. Sekitar 10 tahun lalu, Januzaj pernah jadi sensasi dalam tim MU. Pemain muda yang sempat menyelamatkan karier David Moyes.
Tahun 2013, MU memasuki era baru setelah ditinggal Sir Alex Ferguson. Kursi pelatih diduduki oleh David Moyes, sosok yang saat itu dipercaya Ferguson untuk meneruskan kerja kerasnya membangun Setan Merah.
Sayangnya, musim 2013/2014 ternyata berjalan sangat sulit bagi Moyes. Banyak rekor yang pecah, tapi bukan rekor bagus. Enam laga awal di musim itu, MU sudah membuat beberapa catatan buruk:
Intinya, awal musim itu sangat berat bagi Moyes. Situasi sulit, MU tertahan di paruh bawah klasemen, hanya tiga poin di atas zona degradasi.
Saat itu, Robin van Persie tidak berkontribusi sebaik musim sebelumnya. Rekrutan anyar Wilfried Zaha juga lebih banyak dicadangkan. Moyes butuh pemain yang bisa jadi pembeda, Adnan Januzaj jawabannya.
Penyelamat David Moyes
Moyes memilih bertaruh dengan Adnan Januzaj, bocah 18 tahun asal Belgia yang belum benar-benar punya pengalaman. Situasi saat itu memang sulit, Moyes tidak punya banyak pilihan.
Januzaj pertama diturunkan ketika MU dikalahkan West Brom. Dia masuk di babak kedua, hampir mencetak gol, tapi permainannya tidak benar-benar menonjol.
Baru di laga kontra Sunderland, pertandingan hidup-mati bagi Moyes, Januzaj membuktikan kualitasnya. Saat itu MU sudah kebobolan lebih dahulu, skor 0-1 di paruh waktu, Sunderland unggul.
Masuk babak kedua, Januzaj bermain luar biasa. Dia mencetak dua gol cepat di menit ke-55 dan ke-61. Kedua golnya spektakuler, bahkan masih sering terlihat di media sosial hingga sekarang.
Saat itu, sepertinya Moyes telah menemukan penyelamatnya. Januzaj lantas meneken kontrak berdurasi lima tahun di MU. Dia langsung jadi salah satu pemain terpenting untuk skuad Moyes di musim 2013/2014.
Sensasi di musim 2013/2014
Januzaj bermain luar biasa di musim itu. Dia berulang kali menyelamatkan MU. Bocah 18 tahun dengan nomor punggung 44, ketika ada kesempatan main, dia memaksimalkannya.
Januzaj pun hampir membawa MU sampai ke final Capital One Cup di musim tersebut. Lagi-lagi laga kontra Sunderland. Mereka menang 2-1 di kandang, MU wajib menang di Old Trafford untuk melaju.
Winger Belgia itu pun menciptakan assist untuk gol Jonny Evans. MU unggul 1-0 di waktu normal. Agregat 2-2, laga lanjut ke extra time.
Nahas MU kembali kebobolan lebih dahulu, david De Gea membuat kesalahan buruk di menit akhir. Skor 1-1, agregat 2-3 untuk Sunderland, MU sepertinya bakal kalah.
Nah, pada saat itu, Januzaj kembali menyuguhkan momen magis. Dia membuat pergerakan apik dengan Chris Smalling sebelum meladeni Javier Hernandez yang mencetak gol.
Laga dilanjut ke adu penalti, sayangnya tekanan terlalu besar untuk Januzaj. Sepakannya gagal, MU pun tersingkir.
Dilepas Louis van Gaal
Januzaj menunjukkan potensi yang cukup menjanjikan di musim 2013/2014 tersebut. Sayangnya, potensi saja tidak cukup bagi MU yang memang membutuhkan hasil instan.
David Moyes dipecat di bulan April 2014. MU lantas menunjuk Louis van Gaal sebagai pelatih baru. Sayangnya, perubahan pelatih juga berdampak pada nasib Januzaj.
Dia sempat dipinjamkan ke dua tim berbeda, Borussia Dortmund dan Sunderland. Keduanya gagal membuahkan hasil memuaskan. Akhirnya, tahun 2017, MU menjual Adnan Januzaj ke Real Sociedad untuk 8 juta euro.
Di mana Januzaj sekarang?
Sekarang Januzaj sudah berusia 28 tahun. Kariernya memasuki masa-masa keemasan, tapi sayangnya dia belum memenuhi potensi. Seolah-olah permainan gemilang Januzaj di musim 2013/2014 adalah cuplikan film yang sayangnya tidak muncul di adegan utama film tersebut.
Januzaj berstatus sebagai pemain Sevilla sejak tahun 2022 lalu, tapi dia hanya menempuh 3 pertandingan di sana. Sekarang, dia tengah menjalani masa peminjaman ke Istanbul Basaksehir, klub Turki.
28 tahun seharusnya belum jadi akhir. Januzaj masih bisa mengembalikan kariernya ke jalur yang benar. Bahkan, dia mungkin bisa kembali jadi penyelamat MU. Kenapa tidak?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Man of the Match Bayer Leverkusen vs PSG: Nuno Mendes
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:50 -
Man of the Match Villarreal vs Manchester City: Savinho
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:45 -
Man of the Match Union Saint-Gilloise vs Inter Milan: Denzel Dumfries
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:27 -
Man of the Match Arsenal vs Atletico Madrid: Viktor Gyokeres
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:17 -
Man of the Match Barcelona vs Olympiakos: Fermin Lopez
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:05
LATEST UPDATE
-
Dosa Finansial Ronaldo: Juventus Masih Bayar Mahal Kesalahan Empat Tahun Lalu
Liga Italia 22 Oktober 2025, 13:24 -
Keran Gol Viktor Gyokeres Terbuka Lagi, Mikel Arteta: Syukurlah!
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 12:29 -
Hansi Flick Acungi Jempol Performa Marcus Rashford: Makin Hari, Makin Sip!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:49 -
Arsenal Melaju Sempurna di Liga Champions: 3 Laga, 9 Poin, 8 Gol, dan 0 Kebobolan
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:04 -
Catat Jadwal Europa Conference League 2025/26: Pekan Ke-2 Eksklusif di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 10:58 -
Jakarta jadi Kota Terbahagia ke-18 di Dunia, Begini Respons Pramono Anung
News 22 Oktober 2025, 10:58 -
Erling Haaland Samai Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol dalam 12 Laga Beruntun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 10:19
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04