Review: Bolton Kubur Asa The Gunners

- memupus harapan Arsenal meraih gelar Liga Inggris, ketika mereka menundukkan The Gunners dengan skor tipis 2-1 di Stadion Reebok Minggu (24/4).

Arsenal mengincar kemenangan kala bertandang ke markas Bolton guna menjaga peluang mereka mengangkat gelar di akhir musim. Sementara Bolton yang nyaman berada di papan tengah klasemen tak ingin malu di depan pendukungnya sendiri.

Babak pertama kedua tim bermain terbuka dan bergantian menyerang. Bola-bola cepat dari kaki ke kaki khas milik The Gunners mampu diimbangi dengan baik oleh kecepatan pemain Bolton.

Arsenal mulai mendominasi permainan di 15 menit pertama, tuan rumah membalas dengan serangan balik yang cepat, kedua tim tampil menghibur. Hingga pertengahan babak pertama kedua tim mempunyai peluang yang relatif seimbang.

Peluang emas milik tuan rumah datang di menit ke-24. Umpan matang dari Sturidge membelah pertahanan Arsenal. Lee yang berada di dalam kotak penalti The Gunners langsung melepaskan tendangan yang sayangnya masih dengan mudah diselamatkan oleh Szczesny.

Masih belum tercipta gol hingga pertengahan babak pertama berlangsung, namun peluang yang secara bergantian dimiliki oleh kedua tim membuat pertandingan ini cukup menghibur.

Bolton terlebih dahulu unggul pada pertandingan ini berkat gol yang dicetak pemain pinjaman dari Chelsea Daniel Sturridge di menit ke-38. Gary Cahill menyundul bola hasil sepak pojok, Nasri menyelamatkan bola sebelum melewati garis gawang, namun bola liar kemudian jatuh ke kaki Sturridge yang tanpa kesulitan membobol gawang Szczesny.

Arsenal seperti terlecut dan meningkatkan serangan. Peluang terbaik The Gunners adalah ketika tendangan sang kapten Cesc Fabregas dari luar kotak penalti membentur mistar gawang. Namun hal itu tetap tak mengubah skor, babak pertama Arsenal tertinggal 1-0.

Babak kedua dimulai dengan hadiah penalti bagi Bolton. Sturridge yang mendrible bola menusuk gawang Arsenal dijatuhkan oleh Johan Djourou. Kevin Davies yang menjadi eksekutor penalti gagal menaklukkan Szczesny. Arsenal masih bisa mendapatkan sesuatu dari pertandingan ini.

Nampaknya penyelamatan Szczesny menginspirasi rekan-rekannya. Tak lama berselang, Robin Van Persie membuat gol penyama kedudukan. Tendangan keras dan mendatar yang dilepaskan pemain asal Belanda ini tak mampu diantisipasi oleh Jaaskelainen.

Pertandingan kembali hidup, Arsenal memanfaatkan momentum mereka dan dengan melakukan serangan frontal ke gawang Bolton. The Gunners mendapatkan peluang emas mereka di menit ke-70. Umpan cantik Van Persie menemukan Samir Nasri yang berdiri bebas di depan gawang Bolton. Namun Jaaskelainen melakukan penyelamatan hebat dengan menahan tendangan jarak dekat Nasri diikuti aksi Knight yang membuang bola, dan selamatlah gawang Bolton.

Gagal memanfaatkan peluang, Arsenal malah harus menelan kenyataan pahit. Di menit akhir pertandingan Tamir Cohen membobol gawang Szczesny memanfaatkan bola hasil tendangan pojok.

Kekalahan ini membuat Arsenal dinilai banyak pihak telah tersingkir dari perebutan juara Liga Inggris, kendati secara matematis mereka masih berpeluang. Sedangkan torehan 3 poin yang dipetik Bolton semakin mendekatkan mereka ke zona Liga Europa. [initial]

Wenger: Salahkan Saya, Jangan Para Pemain!    (bola/mac)