Terungkap! Ini Alasan Sebenarnya Eberechi Eze Tolak Tottenham dan Pilih Gabung Arsenal
Afdholud Dzikry | 25 Agustus 2025 09:42
Bola.net - Gelandang anyar Eberechi Eze akhirnya buka suara usai merampungkan transfernya ke Arsenal. Kepindahan dari Crystal Palace ini diwarnai drama tikung-menikung dengan rival abadi, Tottenham.
Sebelumnya, Eze santer dikabarkan selangkah lagi akan bergabung dengan Tottenham. Namun, The Gunners datang di saat-saat terakhir untuk membajak kesepakatan senilai £67,5 juta tersebut.
Pemain Timnas Inggris itu bahkan telah diperkenalkan kepada publik Emirates. Momen tersebut terjadi sebelum laga Arsenal melawan Leeds United yang berakhir dengan skor telak 5-0.
Kini, Eze membeberkan alasannya lebih memilih Arsenal ketimbang tawaran rival. Di sisi lain, kubu Tottenham yang merasa dikhianati juga memberikan respons yang tidak kalah pedas.
Mimpi yang Jadi Kenyataan

Eberechi Eze menegaskan bahwa kepindahannya ke Arsenal adalah sebuah mimpi yang menjadi kenyataan. Sejak lama, ia memang bercita-cita untuk kembali berseragam The Gunners.
Dalam sebuah wawancara bersama legenda Arsenal, Ian Wright, Eze mengaku bahwa klub London Utara itu selalu menjadi tujuannya. Baginya, Arsenal adalah tempat yang selalu ingin ia capai sebagai pemain profesional.
"Saya memikirkan untuk kembali ke Arsenal sejak saya tahu ada klub-klub lain yang juga tertarik, dan Arsenal adalah tentang menjadi seorang profesional," ungkap Eze kepada Ian Wright.
"Saya selalu berpikir: 'Arsenal adalah tempatnya, itulah yang ingin saya capai, apa yang ingin saya tuju'," sambungnya.
Selalu Merasa Ditakdirkan Kembali
Perasaan Eze untuk kembali ke Arsenal ternyata sudah ia rasakan sejak lama. Ia mengaku selalu punya keyakinan kuat bahwa takdir akan membawanya pulang.
Bahkan setiap kali bermain di Emirates sebagai lawan, ia selalu mengenang masa lalunya saat masih menjadi penonton. Dengan keyakinan diri yang tinggi, ia merasa kepindahan ini memberinya energi baru.
"Setiap kali saya datang ke Arsenal, saya melihat kursi yang biasa saya duduki saat datang ke pertandingan bersama saudara-saudara saya. Dan saya selalu berkata setiap saat: 'inilah saatnya - ini adalah kesempatan'," kisahnya.
"Sebagai pemain, saya punya tingkat kepercayaan pada diri sendiri. Saya percaya jika memang ditakdirkan, itu akan terjadi, dan saya yakin itu akan terjadi," tegas Eze.
Sindiran Keras dari Kubu Tottenham
Kegagalan mendapatkan Eze di menit akhir rupanya meninggalkan kekecewaan mendalam bagi Tottenham. Manajer Spurs, Thomas Frank, memberikan komentar yang seolah menyindir sang pemain.
Frank menegaskan bahwa ia hanya menginginkan pemain yang punya hasrat besar untuk membela klub. Ia tidak mau ada pemain di skuadnya yang tidak sepenuh hati mengenakan seragam Spurs.
"Untuk membuatnya sangat, sangat jelas, saya tidak menginginkan pemain mana pun yang tidak mau datang ke klub ini," kata Frank dengan nada tegas.
"Siapa pun yang tidak ingin datang ke klub dan mengenakan lencana fantastis ini - kami tidak menginginkan mereka di sini. Saya pikir itu sangat jelas," lanjutnya.
Hanya untuk yang Sepenuh Hati
Thomas Frank melanjutkan pesannya dengan lebih lugas. Ia yakin para penggemar juga merasakan hal yang sama terhadap pemain yang tidak menunjukkan komitmen penuh.
Meski begitu, ia tetap optimistis bisa mendatangkan gelandang kreatif baru sebelum bursa transfer ditutup. Hal ini untuk menutupi cederanya James Maddison dan Dejan Kulusevski.
"Saya cukup yakin para penggemar akan merasakan hal yang sama jika mereka tidak mau mengenakan seragam fantastis ini di atas kepala mereka. Bermain untuk lencana, bermain untuk klub," ujarnya.
"Saya juga cukup yakin bahwa kami akan merekrut seorang pemain sebelum akhir jendela transfer," pungkas Frank.
Drama transfer Eberechi Eze ini menjadi salah satu yang terpanas di London Utara pada musim panas ini. Kini, sang pemain akan memulai babak baru dalam kariernya bersama Arsenal di Premier League.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Liverpool Terpuruk: Sembilan Kekalahan dalam 12 Laga Terakhir
Liga Inggris 27 November 2025, 20:21
-
Berapa Biaya Kompensasi yang Harus Dibayar Liverpool jika Pecat Arne Slot?
Liga Inggris 27 November 2025, 19:04
-
This is Arsenal: Pemuncak Klasemen Premier League dan Liga Champions
Liga Champions 27 November 2025, 17:33
LATEST UPDATE
-
Statistik Brutal yang Bongkar Rapuhnya Barcelona Racikan Hansi Flick di Liga Champions
Liga Champions 28 November 2025, 04:14
-
Live Streaming Real Betis vs Utrecht - Link Nonton Liga Europa/UEL di Vidio
Liga Eropa UEFA 28 November 2025, 01:00
-
Live Streaming Bologna vs RB Salzburg - Link Nonton Liga Europa/UEL di Vidio
Liga Eropa UEFA 28 November 2025, 01:00
-
Live Streaming Nottm Forest vs Malmo - Link Nonton Liga Europa/UEL di Vidio
Liga Eropa UEFA 28 November 2025, 01:00
-
Inter Milan dan Tren Mengecewakan di Laga-laga Besar
Liga Champions 28 November 2025, 00:23
-
Nico Paz Semakin Dekat ke Real Madrid meski Chelsea dan Tottenham Mengincar
Liga Spanyol 27 November 2025, 23:44
-
Xabi Alonso Temui Pemain Real Madrid untuk Redam Konflik
Liga Spanyol 27 November 2025, 23:29
-
Didukung atau Diambang Pemecatan? Arne Slot Ungkap Isi Diskusi dengan Pemilik Liverpool
Liga Inggris 27 November 2025, 23:11
-
Lamine Yamal Dinilai Tak Akan Samai Level Lionel Messi, Ini Alasannya
Liga Spanyol 27 November 2025, 22:54
-
Live Streaming Ludogorets vs Celta Vigo - Link Nonton Liga Europa/UEL di Vidio
Liga Eropa UEFA 27 November 2025, 22:45
LATEST EDITORIAL
-
Setelah Zirkzee Gagal Bersinar, 5 Striker Ini Layak Masuk Radar Manchester United
Editorial 27 November 2025, 22:12
-
10 Pemain dengan Assist Terbanyak dalam Sejarah Sepak Bola: Messi Jauh Ungguli Ronaldo
Editorial 25 November 2025, 20:18
-
6 Pemain yang Pernah Membela Chelsea dan Barcelona
Editorial 25 November 2025, 17:33
-
4 Alasan Arsenal Kini Diunggulkan Juara Premier League
Editorial 24 November 2025, 22:39




