Tiga Dosa Besar Pierre-Emerick Aubameyang di Arsenal
Yaumil Azis | 15 Desember 2021 04:03
Bola.net - Pierre-Emerick Aubameyang kembali melakukan pelanggaran individual. Kelakuannya membuat Arsenal semakin yakin untuk mencabut ban kapten dari lengannya.
"Berdasarkan pelanggaran disiplin yang ia lakukan di pekan lalu, Pierre-Emerick Aubameyang tidak lagi menjadi kapten klub ini,"
"Kami berharap seluruh pemain kami, terutama kapten kami untuk mematuhi aturan dan standar yang sudah kami tentukan dan setujui sebelumnya," demikian pernyataan klub pada hari Selasa (14/12/2021) kemarin.
Selain mencopot ban kapten, Arsenal juga menghukum tegas dengan mengasingkan Aubameyang dari skuad. Pria asal Gabon tersebut absen ketika bertemu Southampton akhir pekan lalu dan juga takkan bermain saat melawan West Ham nanti.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Melanggar Perjanjian
Keputusan tersebut diambil setelah Aubameyang tak mampu memenuhi janjinya kepada klub. Pekan lalu, tepatnya pada hari Rabu (8/12/2021), sang penyerang meminta izin untuk pergi ke Prancis guna menjemput sang ibu yang sedang sakit.
Arsenal memberikan izin dengan catatan Aubameyang harus kembali ke London pada malam harinya. Dengan begitu, ia bisa mempersiapkan diri untuk menjalani latihan pada Kamis pagi waktu setempat.
Namun, Aubameyang justru baru kembali ke London pada Kamis paginya. Itu melanggar perjanjian, dan Arsenal pun harus mengambil tindakan tegas dengan mengasingkan Aubameyang dari skuad sekaligus mencopot ban kapten dari lengannya.
Pelanggaran ini sebenarnya masih bisa dikategorikan ringan dan bisa dibiarkan berlalu. Sayangnya, Aubameyang terlalu sering melakukan pelanggaran individu sehingga Arsenal tak lagi bisa menutup mata.
Perkara Tato
Kasus pertama terjadi di bulan Februari, masih pada tahun ini. Aturan lockdown di Inggris diperketat setelah terjadi kenaikan kasus positif, tapi Aubameyang memilih keluar dari rumah demi menambah tato di tubuhnya.
Aubameyang terekam sedang berpose bersama seorang seniman tato di media sosial. Pihak klub langsung melakukan investigasi, dan memutuskan untuk tidak menyebarkan hasil penemuannya kepada publik.
Sang seniman, Alejandro Nicolas Bernal, berdalih kalau video tersebut diambil tahun 2019. Tapi, publik menyadari kehadiran tato baru di tangan Aubameyang pada hari valentine. Semakin mencurigakan dengan keputusan Aubameyang menutupi tato tersebut ketika sedang bermain.
Terlambat Hadir
Kontroversi berikutnya terjadi satu bulan setelahnya. Secara mendadak, Arteta mencadangkan Aubameyang. Keputusan itu terbilang berani karena Aubameyang sedang produktif, dengan catatan sembilan gol dari 12 penampilan terakhirnya kala itu.
Arteta menjelaskan kalau keputusan tersebut diambil setelah Aubameyang telat hadir di stadion jelang melawan Tottenham. "Dia harusnya bermain sejak awal. Ada masalah kedisiplinan. Kami mengambil keputusan dan terus bergerak. Dia harus duduk di bangku cadangan," kata Arteta kepada Sky Sports.
Arteta masih berbaik hati kala itu. Ia bahkan masih memiliki kepercayaan terhadap sang pemain. "Dia adalah salah satu pemain penting dalam tim. Dia kapten kami," ucapnya.
(Daily Mail)
Baca Juga:
- Kapan Arsenal Bisa Maafkan Aubameyang? Arteta: Kami Perlu Waktu Buat 'Healing'
- Indisipliner Sampai Ban Kapten Dicopot, Apa Sih yang Dilakukan Aubameyang?
- Bingung Memilih Pengganti Aubameyang? Eks Arsenal Ini Sarankan 5 Nama
- Arsenal Dicap Memalukan Usai Mencopot Ban Kapten dari Aubameyang, Kenapa?
- Didominasi Penggawa Arsenal, Ini Starting XI Terbaik Pekan ke-16 Premier League 2021/2022
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Keran Gol Viktor Gyokeres Terbuka Lagi, Mikel Arteta: Syukurlah!
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 12:29 -
Arsenal Melaju Sempurna di Liga Champions: 3 Laga, 9 Poin, 8 Gol, dan 0 Kebobolan
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:04 -
Erling Haaland Samai Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol dalam 12 Laga Beruntun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 10:19 -
Raja Spanyol! Arsenal Cetak Sejarah di Liga Champions Usai Gilas Atletico Madrid
Liga Champions 22 Oktober 2025, 09:20 -
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 21-23 Oktober 2025
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:57
LATEST UPDATE
-
Prediksi FCSB vs Bologna 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:17 -
Prediksi Freiburg vs FC Utrecht 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:35 -
Prediksi Lille vs PAOK 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:28 -
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02 -
Tradisi Apik Monaco, Tren Positif Tottenham
Liga Champions 22 Oktober 2025, 17:21 -
Karya Jurnalistik Akan Masuk Revisi UU Hak Cipta, Menteri Hukum: Harus Dilindungi
News 22 Oktober 2025, 17:17 -
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
Liga Italia 22 Oktober 2025, 16:56 -
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04