Bonera Anggap Milan Terlalu Cepat Pecat Giampaolo
Dimas Ardi Prasetya | 17 November 2019 23:32
Bola.net - Asisten pelatih AC Milan Daniele Bonera menyebut Marco Giampaolo tak mendapat waktu lebih lama untuk bisa mengembangkan idenya di San Siro.
Akhir musim lalu, Milan berpisah dengan Gennaro Gattuso. Dan pada awal musim ini, Rossoneri pun menunjuk Giampaolo sebagai pelatih barunya.
Sayangnya, Giampaolo menjalani start yang buruk dengan Milan. Pada akhirnya eks arsitek Sampdoria itu pun mencetak rekor baru di San Siro.
Ia menjadi menjadi pelatih dengan masa jabatan tersingkat di Milan. Kebersamaannya bersama Gianluigi Donnarumma dkk hanya bertahan selama tujuh pertandingan saja.
Beda Giampaolo dan Pioli
Setelah memecat Marco Giampaolo, Milan akhirnya menunjuk Stefano Pioli. Bonera mengatakan kedua pemain ini memiliki filosofi permainan yang berbeda.
"Hanya dalam beberapa bulan, kami memiliki dua pelatih yang berbeda dengan metode kerja yang berbeda, pendekatan taktis dan ide-ide bertahan," bukanya kepada Gazzetta dello Sport.
“Dengan Giampaolo ada lebih banyak fokus pada bola. Sedangkan Pioli lebih praktis dan bekerja pada posisi para pemain," terang Bonera.
Terlalu Cepat
Marco Giampaolo mengusung filosofi yang berbeda dibanding yang digunakan Milan dalam beberapa musim terakhir. Sebelumnya Rossoneri identik dengan formasi 4-3-3 sementara Giampaoli memakai skema 4-3-1-2.
Menurut Bonera, Giampaolo adalah pelatih yang bagus. Ia pun menyebut Milan terlalu terburu-buru mendapat pelatih berusia 52 tahun tersebut.
“Setiap pelatih memiliki metode sendiri, tetapi Giampaolo tidak mendapatkan waktu yang dibutuhkannya untuk mengembangkan ide-idenya. Kemudian lagi, di klub seperti Milan, Anda tidak akan pernah mendapatkan banyak waktu," tuturnya.
Sementara itu untuk Pioli, Bonera belum bisa berkata banyak terkait performanya. "Pekerjaan Pioli sulit untuk dievaluasi setelah hanya satu bulan bertugas," tandas Bonera.
Sejauh ini, AC Milan telah bermain sebanyak lima kali setelah memecat Marco Giampaolo. Performa Rossoneri terlihat membaik namun Stefano Pioli cuma bisa menang sekali dan kalah tiga kali.
(Gazzetta dello Sport)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bek Monaco Ini Teryata Sempat Dilirik AC Milan Sebelum Akhirnya Datangkan Odogu
Liga Italia 6 September 2025, 07:50 -
Maignan di Ambang Pintu Keluar, Kiper Parma dan Timnas Jepang Jadi Solusi AC Milan
Liga Italia 5 September 2025, 21:12 -
Dari Second Striker hingga Trequartista: Opsi-opsi Taktis AC Milan untuk Nkunku
Liga Italia 5 September 2025, 20:38 -
Klasemen Anggaran Gaji Klub-klub Serie A: Milan Posisi 5, Siapa Empat Teratas?
Liga Italia 5 September 2025, 20:21
LATEST UPDATE
-
Hasil Turki vs Spanyol: Mikel Merino On Fire, La Furia Roja Pesta Gol Setengah Lusin
Piala Dunia 8 September 2025, 03:59 -
Wow! Mbappe Pilih Liverpool Sebagai Favorit Juara Liga Inggris, Tapi Tak Lupakan Arsenal
Liga Inggris 8 September 2025, 02:21 -
Andre Onana OTW Tinggalkan Man United, Sepakat Merapat ke Trabzonspor
Liga Inggris 8 September 2025, 01:41 -
Man of the Match Lithuania vs Belanda: Memphis Depay
Piala Dunia 8 September 2025, 01:30 -
Bad News untuk Arsenal, William Saliba Harus Absen hingga Sebulan
Liga Inggris 8 September 2025, 00:47 -
Masa Depan Cerah Benjamin Sesko di Manchester United: Potensi Bomber Kelas Dunia
Liga Inggris 7 September 2025, 23:40
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24