Juventus, Bawalah Semangat Lawan Real Madrid ke Serie A

Semangat dari Bernabeu

Teun Koopmeiners (Juventus) menekan Aurelien Tchouameni (Real Madrid) dalam laga Liga Champions di Madrid, Spanyol, 23 Oktober 2025 (c) AP Photo/Manu Fernandez

Meski hasil akhir di Santiago Bernabeu berujung kekalahan, Juventus tampil dengan intensitas tinggi dan struktur permainan yang lebih rapi. Mereka mampu menandingi Real Madrid dalam tempo dan agresivitas, bahkan menciptakan peluang emas yang gagal dikonversi menjadi gol. Performa itu bisa menjadi pijakan penting dalam membangun konsistensi di liga.

Mantan pemain Juventus, Angelo Di Livio, pun menilai semangat itu harus dibawa ke laga melawan Lazio. “Melihat situasi sekarang, tanda-tandanya positif, tetapi saya ingin melihat sikap ini terus berlanjut, yang tidak saya lihat saat melawan Como dan Milan. Ini memang kekalahan, tapi saya harap bisa menjadi dorongan. Saya ingin sikap seperti ini saat melawan Lazio,” ujarnya kepada Tuttomercatoweb.

Menurut Di Livio, Juventus sebenarnya melewatkan peluang besar saat menghadapi Real Madrid. “Anda bisa kebobolan gol tertentu, tapi Anda juga harus memanfaatkan peluang, seperti yang didapat Vlahovic dan Openda. Juve seharusnya bisa berbuat lebih banyak. Mereka sudah sangat baik dalam posisi di lapangan. Saya suka Gatti, Vlahovic..., tapi secara keseluruhan, saya katakan mereka harus terus seperti ini,” tambahnya.

Konsistensi Jadi Kunci

Pelatih Juventus, Igor Tudor memberikan instruksi kepada para pemain saat melawan Real Madrid di Liga Champions, 23 Oktober 2025. (c) AP Photo/Manu Fernandez

Pesan yang disampaikan Di Livio sejatinya menjadi pengingat penting bagi skuad Tudor. Juventus menunjukkan bahwa mereka mampu bersaing melawan tim terbaik Eropa, tetapi itu hanya akan berarti jika bisa diikuti dengan hasil di kompetisi domestik.

Dengan Serie A yang masih panjang, Juventus punya cukup waktu untuk memperbaiki posisi dan membangun stabilitas. Semangat dan determinasi seperti saat melawan Real Madrid harus menjadi standar di setiap pertandingan, bukan pengecualian. Jika mereka mampu mempertahankan sikap tersebut, kebangkitan Juventus bisa benar-benar dimulai dari ibu kota.

Sumber: Tuttomercatoweb, juvefc.com

Klasemen