Review: Nerrazzuri Singkirkan Napoli Melalui Adu Penalti
Editor Bolanet | 27 Januari 2011 05:37
Napoli musim ini menjelma sebagai kekuatan yang patut diperhitungkan. Di Serie A saja mereka kini bercokol di peringkat kedua klasemen sementara. Mereka cukup mampu mengimbangi permainan sang juara bertahan ini. Bahkan mereka mampu mencetak gol di menit ke-12. Memanfaatkan kesalahan , kerjasama Ezequiel Lavezzi dengan Andrea Dossena diakhiri dengan umpan kepada Edinson Cavani yang langsung menjadikannya sebuah gol. Namun, wasit Paolo Valeri menganulir gol tersebut karena menganggap Cavani berada di posisi offside. Dalam rekaman pertandingan sendiri, posisi offside Cavani sebenarnya sangat tipis sekali.
Inter sendiri bukannya tanpa peluang di babak pertama ini. Mereka sempat mendapatkannya melalui tendangan volley Dejan Stankovic. Namun, bola yang mengarah deras ke gawang malah dibelokkan oleh Cristian Chivu yang berduel udara dengan Marek Hamsik.
Chivu sendiri sebenarnya memiliki peluang emas di menit ke 36, saat ia berdiri bebas menerima umpan silang. Namun sayang ia melompat lebih cepat, dan bola lebih mengenai bahunya hingga Chivu gagal mengarahkan bola tersebut. Skor tanpa gol pun bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, meski saling jual beli serangan, akan tetapi tak ada satu gol pun tercipta. Skor kacamata bertahan hingga babak kedua usai dan harus dilanjutkan dengan babak extra time.
Napoli sempat mendapatkan peluang emas saat extra time pertama ini memasuki menit ke-13. Kemelut sempat terjadi di kotak penalti Inter. Lavezzi yang datang dari belakang langsung mengotrol bola dan memiliki ruang tembak yang cukup terbuka. Namun, kali ini Luca Castellazzi tampil lebih sigap dengan menepis bola dan hanya menghasilkan tendangan sudut saja.
Di Extra time babak kedua Napoli lebih mendominasi jalannya pertandingan lagi. Namun skor tanpa gol kembali mengakhiri perjuangan kedua tim dan harus pertandingan harus diselesaikan dengan adu penalti.
Dewi Fortuna lebih menaungi Inter Milan daripada Napoli dalam adu penalti ini. Kelima algojo mereka berturut-turut Samuel Etoo, Esteban Cambiasso, Goran Pandev, Thiago Motta, dan terakhir Cristian Chivu sukses melaksanakan tugasnya dengan baik. Sementara di kubu Napoli, hanya Ezequiel Lavezzi saja yang gagal mengeksekusi penaltinya. Bola tendangannya malah melambung jauh di atas gawang Castelazzi. Walhasil Inter unggul 5-4 dan mereka berhak menemani AC Milan yang sudah dinyatakan lolos sebelumnya ke babak semifinal. (bola/fjr)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Juara Chennai Open 2025, Janice Tjen Akhiri Puasa Gelar Indonesia di WTA Usai 23 Tahun
Tenis 2 November 2025, 21:58
-
Man of the Match Hellas Verona vs Inter Milan: Hakan Calhanoglu
Liga Italia 2 November 2025, 21:20
-
Klasemen Pembalap JuniorGP 2025, Veda Ega Pratama di Peringkat Berapa?
Otomotif 2 November 2025, 20:51
-
Klasemen Pembalap European Talent Cup 2025, Kiandra Ramadhipa di Peringkat Berapa?
Otomotif 2 November 2025, 19:43
-
Greg Nwokolo Nilai Thomas Doll Cocok jadi Pelatih Baru Timnas Indonesia
Tim Nasional 2 November 2025, 18:33
-
Hasil Race 1 JuniorGP Catalunya 2025: Veda Ega Pratama Tembus 6 Besar, Jesus Rios menang
Otomotif 2 November 2025, 17:38
LATEST EDITORIAL
-
10 Pemain dengan Total Transfer Paling Gila di Dunia, Neymar Tembus Rp7,68 Triliun!
Editorial 31 Oktober 2025, 15:01
-
4 Klub yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Vinicius Junior Jika Hengkang dari Real Madrid
Editorial 29 Oktober 2025, 14:17
-
6 Alasan Mengapa Manchester United Bisa Jadi Penantang Gelar Premier League Musim Ini
Editorial 29 Oktober 2025, 14:06
-
Arne Slot di Ujung Tanduk? 5 Pelatih Premier League yang Terancam Dipecat
Editorial 28 Oktober 2025, 14:36









