Pelatih Legendaris Italia Sebut Ancelotti Lebih Baik dari Allegri
Yaumil Azis | 30 Agustus 2018 14:40
- Pelatih legendaris Italia, Arrigo Sacchi, nampaknya memiliki pandangan tinggi terhadap pelatih Napoli saat ini, Carlo Ancelotti. Ia bahkan menganggapnya punya sesuatu yang lebih dari nahkoda Juventus, Massimiliano Allegri.
Allegri melanjutkan tradisi Bianconeri dengan mendominasi Serie A sejak kedatangannya di tahun 2014 lalu. Bahkan lebih baik lagi, ia juga sukses mempersembahkan trofi Coppa Italia empat kali berturut-turut.
Pada musim kemarin, ia memimpin Juventus dalam persaingan ketat dengan Napoli yang kala itu masih diasuh oleh Maurizio Sarri. Dan kini, Allegri harus memutar otak lebih keras setelah Il Partenopei menghadirkan Carlo Ancelotti.
Scroll ke bawah untuk membaca analisis Arrigo Sacchi.
Pujian untuk Allegri
Allegri sendiri bukanlah sosok yang cacat di mata Sacchi, sebab ia cukup mengagumi kualitas eks pelatih AC Milan itu. Bahkan ia tidak segan untuk melabeli Allegri sebagai pelatih hebat.
Max [panggilan Allegri] telah memenangkan empat gelar berturut-turut dan meraih posisi runner-up di Liga Champions dua kali, tulis Sacchi dalam kolom khusus di Gazzetta dello Sport.
Dia adalah seorang pelatih serta taktisi yang hebat. Seseorang yang pragmatis, orang yang memiliki ide jelas yang sangat mempertimbangkan pilihan teknis, lanjutnya.
Ada yang Kurang
Walaupun demikian, Sacchi tetap merasa ada kekurangan yang dimiliki Allegri jika dibandingkan dengan Ancelotti. Ia menganggapnya kurang menunjukkan sepak bola yang menyenangkan.
Apa yang kurang? Mungkin kemenangan dengan sepak bola yang lebih murah hati, menyenangkan, dan berani. Nilai ini menambah edukasi serta budaya, tambahnya.
Juara Ancelotti lebih sedikit, benar dia memenangkan Liga Champions. Gaya sepak bolanya adalah anak dari kualitas individu, tetapi juga menghargai kecantikan, harmoni, serta ide,
Mereka adalah dua pelatih hebat, walaupun berbeda. Mungkin Carlo memiliki sesuatu yang lebih dari segi ide permainan, tutupnya.
Saksikan Juga Video Ini
Atlet Indonesia, Rifki Ardiansyah, sukses mengharumkan nama bangsa setelah meraih medali emas dalam cabang olahraga Karate di Asian Games 2018. Simak perjuangannya pada tautan video di bawah ini.
(cmc/yom)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
AC Milan Bisa Kehilangan Mike Maignan Tanpa Uang, Chelsea Menunggu!
Liga Italia 6 September 2025, 08:53 -
Bek Monaco Ini Teryata Sempat Dilirik AC Milan Sebelum Akhirnya Datangkan Odogu
Liga Italia 6 September 2025, 07:50 -
Klasemen Anggaran Gaji Klub-klub Serie A: Milan Posisi 5, Siapa Empat Teratas?
Liga Italia 5 September 2025, 20:21 -
Bye AC Milan! Ismael Bennacer Putuskan Hengkang ke Klub Kroasia Ini
Liga Italia 5 September 2025, 19:08 -
Di Balik Kepindahan Christopher Nkunku ke AC Milan: Semua Serba Dar Der Dor!
Liga Italia 5 September 2025, 13:53
LATEST UPDATE
-
Man of the Match Turki vs Spanyol: Mikel Merino
Piala Dunia 8 September 2025, 05:39 -
Hasil Turki vs Spanyol: Mikel Merino On Fire, La Furia Roja Pesta Gol Setengah Lusin
Piala Dunia 8 September 2025, 03:59 -
Wow! Mbappe Pilih Liverpool Sebagai Favorit Juara Liga Inggris, Tapi Tak Lupakan Arsenal
Liga Inggris 8 September 2025, 02:21 -
Andre Onana OTW Tinggalkan Man United, Sepakat Merapat ke Trabzonspor
Liga Inggris 8 September 2025, 01:41 -
Man of the Match Lithuania vs Belanda: Memphis Depay
Piala Dunia 8 September 2025, 01:30 -
Bad News untuk Arsenal, William Saliba Harus Absen hingga Sebulan
Liga Inggris 8 September 2025, 00:47 -
Masa Depan Cerah Benjamin Sesko di Manchester United: Potensi Bomber Kelas Dunia
Liga Inggris 7 September 2025, 23:40 -
Kisah 20 Tahun Presnel Kimpembe di PSG Resmi Berakhir
Liga Eropa Lain 7 September 2025, 22:22 -
Daftar Pembalap Formula 1 dengan Kemenangan Terbanyak Sepanjang Sejarah
Otomotif 7 September 2025, 21:39
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24