Susah Payah, Massimiliano Allegri Syukuri Kemenangan Juventus atas Lecce
Editor Bolanet | 27 September 2023 06:30
Bola.net - Massimiliano Allegri merasa bersyukur atas kemenangan yang diraih Juventus saat berjumpa lawan yang sedang naik daun, Lecce. Namun, sang pelatih juga meminta ketenangan dan keseimbangan dari pemberitaan media.
Bianconeri meraih tiga poin penting usai mengalahkan Lecce dalam laga lanjutan pekan ke-6 Serie A 2023/24. Bermain di Allianz Stadium, Rabu (27/09/2023) dini hari WIB, mereka tundukkan sang lawan dengan skor tipis 1-0.
Juventus sangat membutuhkan suntikan moral setelah kekalahan 4-2 dari Sassuolo, namun mereka dicemooh di lapangan oleh para pendukungnya sendiri saat jeda turun minum atas penampilan yang kurang memuaskan.
Mereka akhirnya meraih kemenangan berkat gol tunggal dari Arkadiusz Milik di menit 57, setelah sang pemain merangsek ke dalam kotak penalti untuk menyambut tendangan Adrien Rabiot menyusul sebuah tendangan sudut yang tidak dapat dihalau dengan baik oleh pemain Lecce.
Simak komentar sang pelatih di bawah ini.
Bersyukur Raih Kemenangan
Selebihnya, hanya ada sedikit peluang mencetak gol lainnya yang didapat oleh tim asuhan Allegri tersebut, tetapi poin yang didapat membuat Juve mampu melompati Lecce, yang berada di posisi ketiga hingga pertengahan pekan ini.
"Penting untuk meraih kemenangan, terutama setelah kekalahan yang sangat memalukan melawan Sassuolo. Kami menghadapi tim Lecce yang hanya memberikan sedikit peluang, namun kami tetap bermain seimbang dan memanfaatkan peluang yang ada," ujar Allegri kepada DAZN.
Soroti Penampilan Juventus
Terlepas dari hasil positif tersebut, Allegri bergegas meninggalkan lapangan beberapa saat sebelum peluit akhir pertandingan ditiup di Turin. Ia sedikit kesal dengan cara permainan anak asuhnya yang terlalu bermain-main ketimbang memburu gol kedua.
"Kami tidak boleh terlalu sering memainkan bola ke belakang, dengan satu menit tersisa, Anda tidak bisa begitu saja menendang bola ke dalam kotak penalti, tapi kami harus menyelesaikan masalah ini.
"Melawan Sassuolo, kami memulai laga dengan kuat, namun kemudian membiarkan terlalu banyak peluang, jadi lebih baik kali ini menjaga keseimbangan permainan dan memanfaatkan peluang yang kami ciptakan," imbuhnya.
Netralisir Ekspektasi Media
Kemudian, pelatih berusia 56 tahun itu telah mengatakan sejak awal bahwa Juventus tidak berada dalam perebutan gelar juara dan target mereka adalah finis di empat besar.
"Selama beberapa hari terakhir, kami telah berubah dari pesaing Scudetto untuk Inter menjadi tim yang gagal, jadi harus ada sedikit keseimbangan dalam cara kami berbicara.
"Saya tidak ingin bersembunyi di sini, Inter, Milan dan Napoli memiliki sumber daya yang lebih baik daripada kami untuk memenangkan gelar juara.
"Kami memiliki banyak pemain tanpa banyak pengalaman, namun mereka masih bisa berkembang. Dibutuhkan kesabaran dan waktu untuk menyerap kesalahan dan belajar dari kesalahan tersebut."
Sumber: DAZN
Penulis: Yoga Radyan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dua Gol Leao Bikin Milan Melesat, Modric Punya Harapan Khusus untuk Sang Bintang
Liga Italia 20 Oktober 2025, 16:52 -
Leao Bersinar, Modric Tersenyum: Hubungan Baru yang Bikin AC Milan Makin Menakutkan
Liga Italia 20 Oktober 2025, 16:19 -
4 Gol, 4 Assist: Nico Paz Sedang Memasak di Serie A!
Liga Italia 20 Oktober 2025, 12:34
LATEST UPDATE
-
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12 -
Harry Maguire Siap Berkorban Banyak Demi Bertahan di Manchester United
Liga Inggris 22 Oktober 2025, 15:28 -
Ousmane Dembele Dukung Mbappe Raih Ballon dOr: Dia Layak Dapat!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 14:37 -
Pengakuan Jujur Denzem Dumfries: Union SG Bikin Inter Milan Merana!
Liga Italia 22 Oktober 2025, 14:01
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04