Cerita Inovasi Maria Ulfa Bikin Keripik Tempe Semakin Bersinar Berkat BRI

Afdholud Dzikry | 28 April 2025 01:48
Cerita Inovasi Maria Ulfa Bikin Keripik Tempe Semakin Bersinar Berkat BRI
Pemilik Keripik Tempe Rohani, Maria Ulfa berfoto bersama Direktur Commercial, Small & Medium Business, Amam Sukriyanto (c) dok.Tempe Rohani untuk Bola.net

Bola.net - Di tengah persaingan usaha yang makin ketat, pelaku UMKM seperti Maria Ulfa membuktikan bahwa bimbingan dan peluang yang tepat bisa membawa perubahan besar. Pemilik usaha Keripik Tempe Rohani asal Kota Malang ini merasakan langsung manfaat dari berbagai program pembinaan yang dihadirkan BRI, mulai dari pelatihan intensif di Rumah BUMN by BRI hingga kesempatan tampil di panggung nasional lewat ajang BRI UMKM EXPO(RT).

Keripik Tempe Rohani sendiri bukan usaha baru. Dirintis sejak 1988 oleh orang tua Maria, produk camilan khas berbahan tempe ini awalnya hanya dijual secara lokal. Namun sejak Maria aktif mengikuti pelatihan digital marketing, branding, dan pengembangan produk di Rumah BUMN Kota Malang, usahanya mengalami transformasi signifikan. Ia mulai mengemas ulang produknya, memanfaatkan platform digital, dan mempersiapkan inovasi untuk menyesuaikan tren pasar.

Advertisement

Puncaknya terjadi saat Maria terpilih menjadi salah satu peserta BRI UMKM EXPO(RT) 2025. Di ajang tersebut, ia tak hanya memperkenalkan produk baru Keripik Tempe Rohani, tapi juga berhasil memperluas jejaring bisnis ke berbagai kota. Dengan dukungan penuh dari BRI, Maria merasakan langsung bagaimana pameran UMKM bisa menjadi titik balik dalam pengembangan usahanya.

Kisah Maria Ulfa menegaskan pentingnya ekosistem yang mendukung UMKM agar naik kelas. Melalui sinergi pelatihan, akses pembiayaan seperti KUR, dan wadah promosi seperti EXPO(RT), BRI menunjukkan komitmennya dalam memberdayakan pelaku usaha lokal. Bukan hanya membantu bertahan, tapi juga tumbuh dan bersaing secara berkelanjutan.

1 dari 2 halaman

Inovasi Produk, Jejaring Bisnis, dan Peran BRI

Produk-produk inovatif milik Keripik Tempe Rohani yang dipamerkan di BRI EXPO(RT) 2025. (c) dok.BRI

Maria Ulfa tak pernah berhenti berinovasi. Selain keripik tempe klasik, ia memperkenalkan varian baru seperti brownies tempe, cookies OATEMPE, brownies tempe, cookies oatempe, stik tempe, cokelat tempe, hingga keripik tempe rasa-rasa. Produk-produk ini lahir dari keinginannya agar tempe bisa dinikmati dengan cara yang lebih modern dan disukai generasi muda.

Inovasi tersebut mendapat sambutan positif, terutama saat dipamerkan di ajang bergengsi BRI, BRI UMKM EXPO(RT) 2025 pada 30 Januari hingga 2 Februari 2025 lalu, yang diikuti oleh 1.000 UMKM terpilih dari seluruh Indonesia

Pameran seperti BRI UMKM EXPO(RT) menjadi titik penting bagi Keripik Tempe Rohani. Selain seluruh produk yang dibawa pameran habis terjual, Maria juga upgrade ilmu dan mendapatkan banyak relasi baru-mulai dari calon reseller, distributor, hingga kolaborator bisnis.

BRI UMKM EXPO(RT) 2025 sebelumnya bernama UMKM EXPO(RT) Brilianpreneur telah dilaksanakan sejak tahun 2019. (c) istimewa

Baginya, pameran ini bukan sekadar ajang jualan, tapi juga ruang membangun jejaring bisnis yang lebih luas serta memperkuat brand di mata konsumen nasional dan internasional.

"Di sana kami bukan hanya jualan, tapi juga dapat jaringan baru seperti calon reseller, distributor, dan kolaborator. Alhamdulillah semua produk yang dibawa ke pameran habis terjual," ungkap Maria Ulfa.

"Selain penjualan, exposure produk kami meningkat. Produk juga dipajang di etalase situs BRI. Kami jadi lebih dikenal, dan ke depannya jaringan bisnis kami bisa terus berkembang," tambahnya.

Dengan eksposur besar dari pameran, produk Keripik Tempe Rohani kini mulai dikenal di pasar ekspor, terutama ke Hong Kong. Maria pun mengakui bahwa saat ini ia tengah mengurus berbagai persyaratan sertifikasi yang diperlukan demi memperluas pasar ke negara-negara lain.

2 dari 2 halaman

Dukungan Penuh BRI: Jalan UMKM Naik Kelas

Dukungan Penuh BRI: Jalan UMKM Naik Kelas

Rumah Kreatif BUMN BRI Malang. (c) Bola.net/Afdholud Dzikry

Rumah BUMN Kota Malang by BRI menjadi rumah belajar bagi Maria dan pelaku UMKM lain. Di sana, Maria mengikuti berbagai pelatihan bisnis, mulai dari pemasaran digital hingga manajemen keuangan demi meningkatkan daya saing usahanya.

Tak hanya pelatihan, BRI menyediakan akses permodalan lewat program Kredit Usaha Rakyat (KUR). Program ini memudahkan UMKM seperti Keripik Tempe Rohani untuk mendapatkan dana pengembangan usaha tanpa proses rumit.

Hingga akhir kuartal I tahun 2025, BRI telah menyalurkan KUR senilai fantastis, mencapai Rp 42,23 triliun, yang setara dengan hampir seperempat target alokasi tahun ini. Angka ini menjangkau setidaknya 975.000 debitur pengusaha UMKM di berbagai penjuru negeri.

Maria Ulfa secara langsung merasakan dampak positif dari dukungan holistik yang diberikan BRI. Ia merasa usahanya benar-benar diperhatikan dan didorong untuk maju

"Kami ada kesempatan bisa diajak pameran, sempat ikut event Pesta Rakyat Simpedes BRI. Produk kami juga pernah dibawa BRI ekspor ke Meksiko kalau tidak salah. Selain itu, pelatihan-pelatihan di Rumah BUMN Kota Malang by BRI juga sangat membantu," ujar Maria.

"Saya sangat berterima kasih ke BRI. Mereka sangat mendukung pelaku UMKM, khususnya di Malang. Informasi dari mereka cepat, pelatihan-pelatihannya bermanfaat, dan melalui Rumah BUMN kami merasa benar-benar disupport. Kami jadi semangat untuk terus berkembang," tutup Maria.

Kisah Maria Ulfa bersama Keripik Tempe Rohani adalah bukti bahwa UMKM bisa berkembang pesat ketika didukung oleh ekosistem yang tepat. Melalui pelatihan di Rumah BUMN, akses KUR, dan kesempatan tampil di BRI UMKM EXPO(RT), Maria berhasil mentransformasi usaha keluarga menjadi brand yang adaptif, inovatif, dan lebih siap menghadapi pasar modern.

*Artikel ini ditujukan untuk mengikuti program BRI Fellowship Journalism 2025.

LATEST UPDATE