Pahami Waktu yang Tepat untuk Keluar Rumah saat Karantina Mandiri dari Covid-19
Anindhya Danartikanya | 31 Maret 2020 12:51
Bola.net - Pemerintah Indonesia telah memperpanjang status darurat Covid-19 menjadi hingga 29 Mei 2020. Hal itu berarti, imbauan kepada masyarakat untuk tetap berada di rumah dalam kampanye stay at home, juga bertambah panjang.
Tetap berada di rumah menjadi satu di imbauan pemerintah untuk meredam penyebaran virus corona SARS-CoV-2. Warga diminta melakukan karantina mandiri. Berada di rumah, termasuk melakukan kegiatan bekerja, belajar, dan beribadah.
Awalnya, masyarakat diminta untuk berada di rumah selama 14 hari, mengingat 14 hari adalah waktu inkubasi virus corona sehingga bila ada yang terpapar, diam di rumah selama 14 hari dapat memotong rantai penularan. Berdiam di rumah selama 14 hari diyakini mampu menghentikan laju penularan.
Kini seiring peningkatan jumlah kasus positif Covid-19 di Indonesia, beberapa wilayah berinisiatif menerapkan kebijakan 'lockdown' lokal atau pembatasan wilayah secara mandiri. Jalan masuk dan keluar dijaga warga, dengan tujuan mencegah penyebaran virus ke wilayah mereka.
Meski pemerintah telah menggalakkan bekerja, belajar, dan beribadah di rumah dalam kampanye stay at home, sejatinya kita masih diizinkan meninggalkan rumah. Namun, dengan catatan untuk kepentingan tertentu dan terbilang mendesak.
Seperti dilansir dari BBC International, Senin (30/3/2020), ada beberapa alasan yang membuat Anda bisa meninggalkan rumah di masa karantina mandiri akibat pandemi virus Corona. Apa saja itu? Berikut daftarnya.
4 Alasan yang Diperbolehkan untuk Meninggalkan Rumah dalam Masa Karantina
- Berolahraga, satu kali dalam sehari, apakah sendirian atau bersama anggota keluarga yang lain. Saat berolahraga, usahakan hanya di lingkungan terbuka yang dekat dengan kediaman Anda. Tetap ingat untuk menjaga jarak, minimal satu meter dengan orang di sekitar Anda. Waktu yang digunakan, tergantung pada tingkat kebugaran Anda, bisa 30 menit hingga satu jam.
- Belanja bahan kebutuhan pokok, jangan terlalu sering dilakukan, sebaliknya lakukan sesedikit mungkin.
- Kebutuhan medis, seperti merawat lansia atau pengidap penyakit lain yang membutuhkan bantuan
- Bekerja menuju dan dari kantor, dengan catatan hanya dalam kepentingan mendesak
Disadur dari: Bolacom/Penulis: Aning Jati/Editor: Aning Jati/Dipublikasi: 30 Maret 2020
Video: Tips Hidup Sehat dan Terhindar dari Virus Corona
Baca Juga:
- Yuk Olahraga di Rumah Aja, Bisa Mencontoh Cara Esteban Vizcarra
- WHO Peringatkan Agar Tak Semprot Disinfektan Langsung ke Tubuh Manusia
- 2 Cara Penyebaran Virus Corona yang Wajib Diketahui dan Diwaspadai
- Virus Corona Tak Menular Melalui Udara, Ini Penjelasan WHO
- Apa Saja yang Wajib Dilakukan Orang Positif Corona Seperti Wander Luiz?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ini 5 Pemain Kunci Timnas Indonesia yang Diprediksi Tampil di Piala Dunia 2030
Tim Nasional 14 Oktober 2025, 12:11 -
Kata Eks Kapten Timnas Indonesia Soal Patrick Kluivert: Konsekuensinya Mundur
Tim Nasional 14 Oktober 2025, 12:06
LATEST UPDATE
-
Hansi Flick Acungi Jempol Performa Marcus Rashford: Makin Hari, Makin Sip!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:49 -
Arsenal Melaju Sempurna di Liga Champions: 3 Laga, 9 Poin, 8 Gol, dan 0 Kebobolan
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:04 -
Catat Jadwal Europa Conference League 2025/26: Pekan Ke-2 Eksklusif di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 10:58 -
Jakarta jadi Kota Terbahagia ke-18 di Dunia, Begini Respons Pramono Anung
News 22 Oktober 2025, 10:58 -
Erling Haaland Samai Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol dalam 12 Laga Beruntun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 10:19 -
PSV vs Napoli: Malam Mengerikan di Philips Stadium
Liga Champions 22 Oktober 2025, 10:03
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04