Perjalanan Berliku Veddriq Leonardo Menuju Medali Emas Olimpiade 2024: Jatuh Cinta Sejak SMA, Sempat Ganti Nomor
Ari Prayoga | 9 Agustus 2024 10:27
Bola.net - Kesuksesan Veddriq Leonardo meraih medali emas dari nomor speed putra di cabor sport climbing Olimpiade 2024 tidak diraih dengan mudah. Veddriq harus melalui perjalanan berliku untuk meraih prestasi tersebut.
Ternyata, di awal kariernya, Veddriq Leonardo dulunya menekuni nomor boulder, kemudian baru berpindah ke nomor speed. Pilihan tersebut ternyata sangat tepat, karena berujung medali emas Olimpiade Paris 2024.
Sosok berjuluk 'Spiderman' Indonesia asal Pontianak di Kalimantan Barat itu mengalahkan atlet China, Wu Peng, di final speed putra di Le Bourget Climbing Venue.
Perjalanannya di Olimpiade Paris sangat fantastis, karena sempat menyamai rekor dunia Samuel Watson pada 4,79 detik yang diciptakan atlet Amerika Serikat Amerika Serikat itu pada April 2024. Rekor dunia kembali diperbaiki oleh Watson.
Pria berumur 27 tahun itu meraih waktu yang sama saat babak penyisihan unggulan pada Selasa (6/8/2024). Penyamaan rekor dunia itu terjadi saat Veddriq Leonardo berduel dengan wakil tuan rumah Bassa Mawem, dalam percobaan kedua penyisihan unggulan.
Meski begitu, penyamaan rekor dunia itu tidak berlangsung lama, karena Watson kembali memecahkaan rekor itu dengan 4,75 detik. Setelah drama penyamaan dan pemecahan rekor itu, Veddriq berduel dengan rekan senegara Rahmad Adi Mulyono untuk memperebutkan tiket perempat final dalam babak eliminasi.
Jadi Tumpuan
Dia berhasil mengalahkan Rahmad yang berasal dari Surabaya dan otomatis merebut tempat perempat final.
Dalam perempat final yang digelar Kamis malam WIB, Veddriq kembali berduel dengan Mawem untuk mencatat waktu 4,88 detik, sehingga lolos ke semifinal.
Di semifinal, Veddriq kembali tampil trengginas untuk mengandaskan perlawanan Reza Alipour Shenazandifard dari Iran, dengan membukukan waktu 4,78 detik, sedangkan lawannya itu mencatatkan waktu 4,84 detik.
Hasil itu membuatnya masuk partai puncak melawan Wu Peng dari China yang juga dia kalahkan.
Dalam Olimpiade tahun ini, Veddriq menjadi salah satu tumpuan medali emas nomor speed, bersama Rahmad Adi Mulyono, serta Desak Made dan Rajiah Sallsabillah dari speed putri.
Namun, ketiga rekannya terhenti pada babak penyisihan eliminasi, perempat final, dan small final atau perebutan perunggu.
Pindah Nomor
Seperti apa perjalanan karier Veddriq di ajang panjat tebing?
Seperti dikutip dari Antara, Veddriq mengenal panjat tebing sejak masih duduk SMA setelah diperkenalkan oleh kakak seniornya.
Seterusnya dia menekuni cabang olahraga tersebut dan selalu mewakili sekolahnya dalam berbagai perlombaan.
Anak dari seorang perempuan bernama Rosita itu, mengawali karier di nomor boulder, tapi akhirnya beralih ke nomor speed.
Prestasi atlet andalan itu sangat membanggakan Indonesia karena menjadi sorotan utama dalam setiap kejuaraan dunia. Veddriq merebut enam gelar juara dunia IFSC Climbing World Cup dan yang terbaru adalah juara Olimpiade Paris 2024.
Posisi Indonesia di Klasemen Perolehan Medali Olimpiade 2024
Berikut posisi Indonesia di klasemen sementara perolehan medali Olimpiade 2024 hingga Jumat (9/8/2024) pagi WIB:
Sumber: Antara
Disadur dari: Bola.com (Yus Mei Sawitri) 8 Agustus 2024
Jangan Lewatkan!
- Momen Ikonik Olimpiade 2024: Tangisan Haru Rizki Juniansyah di Pelukan Ibunda Usai Raih Emas
- Sepatu Beda Warna nan Nyentrik Rizki Juniansyah Pengantar Menuju Medali Emas Olimpiade 2024
- Jadwal Final Sepak Bola Olimpiade Paris 2024: Prancis vs Spanyol
- Update Klasemen Perolehan Medali Olimpiade Paris 2024 Pagi Ini, Jumat 9 Agustus 2024
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Permainan Timnas Indonesia yang Diinginkan Patrick Kluivert Mulai Menemukan Bentuknya
Tim Nasional 6 September 2025, 01:00 -
Debut Manis Miliano Jonathans, Apresiasi Sananta buat Suporter Timnas Indonesia
Tim Nasional 6 September 2025, 00:33 -
Dukungan Suporter Timnas Indonesia Tinggalkan Kesan Mendalam buat Pemain Lawan
Tim Nasional 6 September 2025, 00:22 -
Chelsea Coba Tikung MU untuk Perburuan Bintang Timnas Inggris Ini
Liga Inggris 5 September 2025, 23:48
LATEST UPDATE
-
Hasil Italia vs Estonia: Debut Gattuso, Azzuri Pesta Gol
Piala Dunia 6 September 2025, 04:51 -
Rapor Pemain Timnas Indonesia Usai Libas Chinese Taipei 6-0: Menyala Timnasku!
Tim Nasional 6 September 2025, 03:31 -
Permainan Timnas Indonesia yang Diinginkan Patrick Kluivert Mulai Menemukan Bentuknya
Tim Nasional 6 September 2025, 01:00 -
Debut Manis Miliano Jonathans, Apresiasi Sananta buat Suporter Timnas Indonesia
Tim Nasional 6 September 2025, 00:33 -
Dukungan Suporter Timnas Indonesia Tinggalkan Kesan Mendalam buat Pemain Lawan
Tim Nasional 6 September 2025, 00:22 -
Chelsea Coba Tikung MU untuk Perburuan Bintang Timnas Inggris Ini
Liga Inggris 5 September 2025, 23:48 -
Garuda Beringas: Timnas Indonesia Mendominasi Laga Kontra Chinese Taipei
Tim Nasional 5 September 2025, 23:39 -
Timnas Indonesia Menang Telak, Erick Thohir: Makasih Ya, Chinese Taipei!
Tim Nasional 5 September 2025, 23:35 -
Harry Maguire Diincar 2 Klub Arab Saudi, Lepas Gak Nih, MU?
Liga Inggris 5 September 2025, 23:23 -
Ulasan Performa Beckham Putra di Laga Indonesia vs Chinese Taipei: Kelas!
Tim Nasional 5 September 2025, 23:20 -
Man of the Match Timnas Indonesia vs Chinese Taipei: Marc Klok
Tim Nasional 5 September 2025, 23:10
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24