Alex Marquez Kecewa Didepak Sebelum Sempat Unjuk Gigi di Repsol Honda

Belum Sempat Tunjukkan Potensi

Pebalap Repsol Honda, Alex Marquez (c) HRC

Marquez memaklumi keputusan Honda menggaet Polyccio, tapi kecewa harus dilakukan sebelum musim 2020 dimulai. "'Pasar' pebalap saat ini sangat aneh, banyak rider tanda tangan kontrak begitu dini, dan ini tak mudah bagi Honda, karena mereka tim pemenang dan keputusan apa pun bakal krusial," ujarnya via Crash.net, Kamis (16/7/2020).

"Saya ada di rumah seperti semua orang, dan situasinya sulit karena Honda tak melihat saya lebih dulu, bahkan sebelum satu balapan pun. Jadi saya tak punya kesempatan menunjukkan potensi saya dan menunjukkan apa yang bisa saya lakukan di atas motor MotoGP," lanjut juara dunia Moto3 2014 dan Moto2 2019 ini.

Yakin di Tangan yang Tepat

Meski begitu, Marquez mengaku berusaha melihat sisi positif dari peristiwa ini. Ia yakin membela tim satelit bakal memberikan dampak baik baginya karena beban yang ia pikul takkan sebesar di tim pabrikan. Hal ini diyakini bisa membuatnya lebih tenang bekerja.

Selain itu, rider 24 tahun yakin berada di tangan yang baik, mengingat LCR Honda merupakan tim yang sangat profesional dan berprestasi. Apalagi ia dipastikan akan mendapatkan motor RC213V spek pabrikan, mirip seperti milik Marc Marquez dan Pol Espargaro.

"Semua orang pasti bakal bicara ini-itu, tapi saya tetap senang atas apa yang akan terjadi. LCR merupakan tim profesional. Saya sendiri sudah mendapatkan target saya, yakni tanda tangan dua tahun dan bakal dapat dukungan terbaik. Saya tak bisa meminta lebih," pungkasnya.

Video: 5 Pebalap Hebat WorldSBK yang Tak Sukses di MotoGP