Ducati Tegaskan Takkan Ada Team Order untuk Petrucci
Anindhya Danartikanya | 11 Februari 2019 15:45
Bola.net - - General Manager Ducati Corse, Luigi 'Gigi' Dall'Igna mengaku puas empat dari enam ridernya berhasil menguasai daftar catatan waktu uji coba pramusim MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang pekan lalu. Meski begitu, ia mengaku kepada GPOne bahwa pihaknya tak boleh kelewat jemawa atas hasil ini.
Dalam uji coba ini, Danilo Petrucci (Mission Winnow Ducati) berhasil mencatat waktu tercepat sekaligus mematahkan rekor lap Sepang yang sebelumnya dipegang oleh Jorge Lorenzo. Ia pun diikuti duet Alma Pramac Racing, Francesco Bagnaia dan Jack Miller. Tandemnya, Andrea Dovizioso duduk di posisi kelima.
Meski begitu, Dall'Igna menyatakan bahwa catatan waktu bukanlah fokus utama mereka dalam uji coba ini. "Jelas kami puas atas performa selama uji coba. Tapi kami hadir di uji coba bukan untuk mencatat waktu terbaik, melainkan menjajal perangkat baru. Dari perspektif ini, kami punya hal-hal positif, tapi juga ada sisi negatif yang harus dianalisa," ujarnya.
Bakal Biarkan Petrucci Menang

Sebagai rider dengan catatan waktu tercepat, Petrucci pun menjadi bintang dalam uji coba kali ini. Fakta bahwa ia berhasil mengasapi Dovizioso yang merupakan runner up selama dua tahun terakhir, tak dimungkiri bahwa ia bakal punya peluang untuk memenangi balapan.
Meski telah menegaskan bahwa peran Petrucci adalah membantu Dovizioso merebut gelar dunia, Dall'Igna menyatakan pihaknya takkan memberlakukan team order kepada rider 28 tersebut jika peluang menang ada di depan matanya.
"Tak diragukan lagi bahwa saya akan membiarkan Danilo menang jika ada kesempatan. Saya takkan merendahkan 'kuda' yang baik seumur hidup saya, dan saya takkan melakukannya. Jika Danilo punya peluang menang, ia jelas boleh mengambil untung dari situasi itu," ungkap Dall'Igna.
Bukan Permainan Tim
Eks Direktur Teknis Aprilia Racing ini juga menegaskan bahwa timnya memiliki filosofi berbeda dibanding tim rival lainnya. Dall'Igna menyatakan bahwa pihaknya takkan mempermainkan potensi Petrucci hanya demi mendukung Dovizioso merebut gelar.
"Saya sudah sering mengatakan hal ini. Kami punya filosofi berbeda. Kami takkan melakukan permainan tim untuk mengendalikan situasi tertentu dalam balapan. Semua ini demi meningkatkan pengembangan motor dan memfasilitasi perkembangan performa kedua rider," tutupnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Para Pemenang Baru di MotoGP 2025: Semuanya dari Tim Satelit, Termasuk Raul Fernandez
Otomotif 20 Oktober 2025, 12:10
LATEST UPDATE
-
Prediksi Celta Vigo vs Nice 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 22:28
-
Erling Haaland Lampaui Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol 12 Laga Beruntun!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:04
-
Prediksi AS Roma vs Viktoria Plzen 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:51
-
Hebatnya Kylian Mbappe: Jumlah Golnya Setara dengan Total Gol Juventus Musim Ini
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:46
-
Prediksi KRC Genk vs Real Betis 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:27
-
Sejarah Baru: Arsenal Raih 100 Kemenangan di Liga Champions
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:16
-
Arsenal Resmi Jadi 'Raja Bola Mati' di Eropa
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 21:08
-
Real Madrid vs Juventus: Duel Panas Dua Bintang Turki, Arda Guler dan Kenan Yildiz
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:01
-
Prediksi Go Ahead Eagles vs Aston Villa 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:59
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27
-
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04












