Fabio Quartararo: Saya Jatuh Bukan Karena Ambisius Jadi Juara
Anindhya Danartikanya | 15 September 2020 10:51
Bola.net - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, menepis dugaan dirinya dua kali terjatuh dan gagal finis di MotoGP Misano, San Marino, Minggu (13/9/2020), karena tertekan target juara tahun ini. Kepada Crash.net, ia mengaku fokusnya saat ini hanyalah merebut kemenangan di tiap balapan.
Usai mendominasi dua balapan Jerez lewat kemenangan, Quartararo secara ajaib masih memimpin klasemen usai hanya finis di posisi 7, 8, dan 13 dalam balapan di Ceko, Austria, dan Styria. Usai gagal finis di Misano, kini barulah puncak klasemen diambil alih Andrea Dovizioso.
Quartararo pun tak kelewat kecewa lengser dari puncak klasemen, karena gelar dunia belum jadi target realistis dalam kiprahnya di MotoGP yang masih seumur jagung. Ia justru menyatakan lebih kecewa karena ia gagal menang di Misano karena ia merasa punya ritme yang menjanjikan.
Masih Muda, Bisa Jadi Salah
"Banyak orang berpikir bahwa saya tertekan karena saya berada di puncak klasemen, tapi saya bisa bilang bahwa saya tak terlalu peduli pada peringkat. Target utama saya ketika tiba di sini adalah melaju cepat dan mendapatkan kans untuk memperebutkan kemenangan," ungkap El Diablo.
Rider Prancis ini juga mengingatkan banyak pihak bahwa dirinya masih baru menjalani tahun kedua di MotoGP dan masih sangat belia. Jadi, tentu saja ia masih dalam proses belajar dan kadang bakal melakukan kesalahan. Gelar dunia memang impian semua rider, namun ia yakin gelar takkan bisa diraih jika ia tak konsisten di papan atas.
"Pada akhirnya, ini musim kedua saya, dan saya masih berusia 21 tahun. Tentu saya ingin merebut gelar dunia, tapi itu bukan itu yang jadi beban saya. Dalam balapan ini, jelas saya ingin bertarung di depan, karena untuk meraih gelar Anda tak bisa sekadar finis di posisi 4 atau 5," ujarnya.
Bohong Kalau Bilang Tak Punya Beban
Quartararo mengakui tekanan memang ada, namun bukan tekanan meraih gelar, melainkan tekanan untuk menang. "Saya tak bisa bilang tak punya tekanan. Jika Anda tak gugup atau stres, berarti Anda tak balapan sungguh-sungguh, atau Anda memang bohong saja," tuturnya via GPOne.
Kini, Quartararo pun akan belajar dari kesalahan dan fokus menatap ke depan, di mana ia akan menjalani uji coba tengah musim pada Selasa (15/9/2020) dan MotoGP Emilia Romagna pada 18-20 September, di trek yang sama.
"Kami akan menjalani uji coba pada Selasa dan satu pekan balap lagi. Jadi, saya sungguh tidak sabar. Bakal berat menunggu sampai Jumat untuk sesi latihan, tapi saya senang karena ada satu pekan balap lagi di Misano dan saya ingin tampil baik," tutupnya.
Sumber: Crashnet/GPOne
Video: Momen Franco Morbidelli Raih Kemenangan Perdana di MotoGP San Marino
Baca Juga:
- Avintia Tekad Mundur, Tim Valentino Rossi Bisa Naik ke MotoGP
- Jadwal Siaran Langsung: MotoGP Misano, Emilia Romagna 2020
- Valentino Rossi Tulis Pesan Emosional Usai Lihat Para Murid Berjaya di MotoGP San Marino
- Pernah Alami Diskriminasi, Franco Morbidelli Suarakan Anti-Rasisme di MotoGP
- Franco Morbidelli: Saya Cuma Pembalap Satelit, Ngapain Mikirin Gelar Dunia?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal Live Streaming MotoGP Malaysia 2025 di Vidio, 24-26 Oktober 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Moto2 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Moto3 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen MotoGP 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Link Live Streaming MotoGP 2025, Ayo Dukung Pembalap Jagoanmu!
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22
LATEST UPDATE
-
Prediksi Nottingham Forest vs Porto 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 23:10 -
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 23:08 -
Jadwal Persib vs Selangor: Maung Bandung Siap Amankan Poin Penuh di Kandang
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 22:58 -
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
Asia 22 Oktober 2025, 22:57 -
Link Live Streaming Galatasaray vs Bodo/Glimt - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:47 -
Senne Lammens, Kiper Baru yang Kini Tak Tergantikan di Manchester United
Liga Inggris 22 Oktober 2025, 22:31 -
Prediksi Celta Vigo vs Nice 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 22:28 -
Erling Haaland Lampaui Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol 12 Laga Beruntun!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:04 -
Prediksi AS Roma vs Viktoria Plzen 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:51 -
Hebatnya Kylian Mbappe: Jumlah Golnya Setara dengan Total Gol Juventus Musim Ini
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:46
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04