'Gelar Dovizioso Bakal Lebih Berharga dari Gelar Stoner'
Anindhya Danartikanya | 22 Maret 2018 12:30
Bola.net - - Pengamat MotoGP asal Italia sekaligus manajer pribadi Andrea Iannone, Carlo Pernat meyakini bila Ducati Corse dan Andrea Dovizioso sukses merebut gelar dunia musim ini, maka gelar dunia tersebut akan memiliki nilai lebih berharga ketimbang gelar dunia yang sukses direbut Casey Stoner pada 2007 lalu.
Ducati mulai turun di MotoGP pada 2003, dan dalam kurun waktu lima musim, mereka sukses merebut gelar dunia. Sayang, sejak Stoner, belum ada lagi rider Ducati yang mampu merebut prestasi serupa. Usai ditinggal Stoner pada akhir 2010, Ducati bahkan harus menunggu enam tahun untuk meraih kemenangan lagi.
Sejak kedatangan Gigi Dall'Igna pada akhir 2013, Ducati terus mengalami peningkatan signifikan. Puncaknya terjadi tahun lalu, saat mereka sukses merebut 15 podium lewat Dovizioso, Danilo Petrucci dan Jorge Lorenzo. Dovizioso sendiri merebut enam kemenangan dan duduk di peringkat runner up. Hal inilah yang diyakini Pernat menjadi tamparan keras bagi kompetitor.
Sejak Mugello tahun lalu, Ducati merupakan referensi utama di MotoGP. Sebagai tambahan usaha memperbaiki mesin baru, Honda telah merekrut salah satu pekerja (Magneti) Marelli untuk memperbaiki sektor elektronik mereka, karena saat MotoGP menggulirkan penyeragaman elektronik, mereka merombak departemen teknologi dan memulai dari nol, ujar Pernat kepada Paddock TV.
Ducati pun berpeluang besar kembali meraih gelar musim ini. Pernat yakin fakta ini akan membuat gelar tersebut akan terasa jauh lebih manis dari gelar yang direbut Stoner. Bila terwujud, Ducati-Dovizioso juga bisa menjadi pasangan pabrikan-rider Italia pertama yang merebut gelar kelas tertinggi sejak MV Agusta dan Giacomo Agostini di GP500 1972.
Jika Ducati ikut memperebutkan gelar dunia dan bisa memenangkannya, maka gelar itu akan punya nilai lebih tinggi dari gelar dunia yang diraih Casey. Sekarang tak ada lagi 'perang' terbuka di antara pabrikan ban. Dulu Bridgestone selalu unggul 0,4 detik dibanding yang lain. Kini hanya ada satu ban, jadi gelar itu akan lebih berharga, pungkas Pernat.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Update Klasemen Pembalap Moto3 2025
Otomotif 7 September 2025, 16:46 -
Hasil Balapan Moto3 Catalunya 2025: Angel Piqueras Menang, Kalahkan Jose Antonio Rueda
Otomotif 7 September 2025, 16:40 -
Yamaha dan Pramac Minta Jack Miller Bantu Toprak Razgatlioglu Cepat Adaptasi di MotoGP 2026
Otomotif 7 September 2025, 16:15 -
Hasil Sesi Pemanasan MotoGP Catalunya 2025: Marco Bezzecchi Tercepat, Ungguli Alex Marquez
Otomotif 7 September 2025, 14:59
LATEST UPDATE
-
Prediksi Serbia vs Inggris 10 September 2025
Piala Dunia 8 September 2025, 11:45 -
Jika MU Tumbang dari City dan Chelsea, Apakah Ruben Amorim Tetap Aman?
Liga Inggris 8 September 2025, 11:38 -
Sebut Bos Baru Bikin Hoki, Enea Bastianini Happy Raih Podium Perdana Bareng KTM dan Tech 3
Otomotif 8 September 2025, 11:33 -
Head to Head Timnas Indonesia vs Lebanon: Babak Baru Rivalitas Dimulai di Surabaya
Tim Nasional 8 September 2025, 11:28 -
Rasmus Hojlund Punya Klausul Spesial, Manchester United Bisa Untung Besar
Liga Inggris 8 September 2025, 11:17 -
Prediksi Hungaria vs Portugal 10 September 2025
Piala Dunia 8 September 2025, 11:11 -
Senne Lammens Diprediksi Bakal Langsung Dapat Cobaan Berat di Man United
Liga Inggris 8 September 2025, 10:57 -
Prediksi Prancis vs Islandia 10 September 2025
Piala Dunia 8 September 2025, 10:50 -
Jadwal Timnas Indonesia vs Lebanon Hari Ini: Siaran Langsung SCTV dan Indosiar
Tim Nasional 8 September 2025, 10:39 -
Jadwal Bola Malam Ini: Ada Indonesia vs Lebanon, Italia dan Denmark Juga Main
Tim Nasional 8 September 2025, 10:31
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24