Inilah 'Perjalanan' Jorge Lorenzo Menuju Repsol Honda
Anindhya Danartikanya | 7 Juni 2018 13:00
Bola.net - - Bergabungnya Jorge Lorenzo dengan Repsol Honda di MotoGP musim depan memang begitu mengagetkan banyak pihak. Usai kesulitan di Ducati, Lorenzo diprediksi takkan pernah pindah ke Honda, mengingat RC213V motor yang jauh lebih sulit dijinakkan ketimbang Desmosedici.
Meski begitu, Lorenzo mematahkan prediksi tersebut, memilih bergabung dengan Marc Marquez, usai sempat digosipkan bakal ke Suzuki Ecstar dan Yamaha-Petronas, dan bahkan sempat diisukan bakal rehat selama beberapa musim.
Kepada AS, manajer pribadi Lorenzo, Albert Valera pun membeberkan bahwa kontrak berdurasi dua tahun sukses ditandatangani usai Por Fuera menelepon Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig, beberapa waktu sebelum MotoGP Italia di Mugello digelar akhir pekan lalu.
Lewat telepon, Jorge meyakinkan Puig untuk mengontraknya. Jorge bicara dengannya sepenuh hati, dan meyakinkannya bahwa motor itu harus jadi miliknya, ujar Valera. Pada Rabu (6/6), Lorenzo pun akhirnya resmi diumumkan sebagai pengganti Dani Pedrosa.
Ketuk Pintu Lain

Sebelum menelepon Puig, Lorenzo dikabarkan mengetuk pintu Suzuki, yang ternyata telah menjalani negosiasi dengan rider Moto2, Joan Mir. Batalnya Lorenzo ke Suzuki juga dikarenakan masalah finansial. Suzuki diduga tak mampu menyediakan kontrak dengan nilai tinggi untuk lima kali juara dunia tersebut.
Todo Circuito melansir Lorenzo sempat mempertimbangkan peluang kembali ke Yamaha di bawah naungan tim satelit. Lewat bantuan CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, keinginan ini sempat digodok oleh Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis. Namun baik Lorenzo maupun Yamaha tak melanjutkan proses ini. Pilihan Lorenzo akhirnya jatuh ke Honda dan ia menandatangani kontrak sebelum tiba di Mugello.
Dulu Musuh, Kini Rekan

Kesepakatan antara Lorenzo dan Puig ini sejatinya cukup unik, mengingat Puig adalah eks manajer pribadi Pedrosa. Dalam perebutan gelar dunia GP250 2005 silam, Puig dan Pedrosa diketahui kerap bersitegang dengan Lorenzo, dan manajer pribadinya kala itu, Dani Amatriain. Bukan rahasia lagi bahwa Lorenzo dan Pedrosa memang pernah menjadi rival bebuyutan saat keduanya masih belia.
Meski begitu, hubungan Lorenzo dan Pedrosa kian membaik sejak keduanya sama-sama turun di MotoGP, dan perseteruan antara Lorenzo dengan Puig tampaknya telah hilang dimakan waktu. Mulai musim depan, Lorenzo pun akan tampil di lintasan di bawah naungan Puig.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Akui Marc Marquez Juara Hebat, Marco Bezzecchi Merasa Harus Lebih Pede Beri Perlawanan
Otomotif 30 November 2025, 19:47
-
Daftar Lengkap Pembalap Moto2 2026, Yuk Support Mario Aji!
Otomotif 30 November 2025, 17:47
-
Daftar Lengkap Pembalap Moto3 2026, Jangan Lupa Dukung Veda Ega Pratama!
Otomotif 30 November 2025, 17:08
LATEST UPDATE
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Filipina 8 Desember 2025
Tim Nasional 7 Desember 2025, 19:08
-
Adenanta Putra Bicara Peluang Promosi ke ASB1000 Bareng Astra Honda di ARRC 2026
Otomotif 7 Desember 2025, 17:40
-
Update Klasemen Asia Road Racing Championship ARRC ASB1000 2025
Otomotif 7 Desember 2025, 16:48
-
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV dan Vidio, 6-9 Desember 2025
Liga Inggris 7 Desember 2025, 16:46
-
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di SEA Games 2025
Tim Nasional 7 Desember 2025, 16:38
-
Update Klasemen Asia Road Racing Championship ARRC SS600 2025
Otomotif 7 Desember 2025, 15:53
-
Update Klasemen Asia Road Racing Championship ARRC AP250 2025
Otomotif 7 Desember 2025, 15:03
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26










