'Jorge Martin Bisa Juarai MotoGP 2024 Kok, Asal Tidak Emosional dan Kelewat Pede'

Anindhya Danartikanya | 6 Maret 2024 16:19
'Jorge Martin Bisa Juarai MotoGP 2024 Kok, Asal Tidak Emosional dan Kelewat Pede'
Pembalap Prima Pramac Racing, Jorge Martin (c) Pramac Racing

Bola.net - Lima kali juara dunia, Jorge Lorenzo, menyatakan bahwa Jorge Martin harus banyak belajar dari musim lalu jika ingin menjuarai MotoGP 2024. Menurut Lorenzo, Martin mengakhiri musim lalu dengan kekalahan dari Pecco Bagnaia akibat emosional, kelewat percaya diri, dan minim pengalaman.

Musim 2024 akan menjadi musim keempat Martin di MotoGP, dan ia akan kembali membela Prima Pramac Racing. Sama seperti 2023, ia akan mengendarai motor spek pabrikan terbaru. Motor Ducati Desmosedici GP24 ini juga dipakai oleh Bagnaia, yang membela Ducati Lenovo Team.

Advertisement

Lewat MotoGP.com, Jumat (1/3/2024), Lorenzo mengaku yakin Martin bertekad balas dendam kepada Bagnaia. Namun, MotoGP Legend ini juga tak memungkiri jalan 'Martinator' bakal penuh lika-liku. Pasalnya, Bagnaia lebih berpengalaman dan sedang di atas angin usai meraih dua gelar beruntun.

1 dari 2 halaman

Teringat Kesalahan Jorge Martin di Mandalika

Teringat Kesalahan Jorge Martin di Mandalika

Jorge Lorenzo saat masih membela Ducati Team di MotoGP 2018. (c) Ducati

"Jorge ingin jadi juara dunia untuk pertama kalinya. Jelas ia takkan menjalani pekerjaan dengan mudah. Kita tak bisa memungkiri bahwa Pecco adalah salah satu yang terkuat, dan menurut saya, saat ini, sebelum seseorang melakukan sesuatu [yang spesial], Pecco adalah favorit," tutur Lorenzo.

Selain itu, Lorenzo juga mengakui Martin memiliki mentalitas yang berbeda dibanding Bagnaia yang selama ini dikenal sebagai pembalap yang kalem. "Saya rasa Jorge tak bisa jadi juara [2023] akibat pengalaman. Mungkin ia terlalu emosional dan sedikit kelewat percaya diri. Contohnya di Indonesia, saat ia jatuh ketika memimpin tiga detik," ucapnya.

Lorenzo, yang pensiun dari MotoGP pada akhir 2019 pun menyatakan bahwa Martin harus lebih menenangkan diri dalam menghadapi musim ini, terutama ketika persaingan di lintasan berjalan sangat sengit. Pasalnya, kecerobohan sepele bisa menyajikan kerugian besar alam perebutan gelar dunia.

2 dari 2 halaman

Jorge Martin Bisa Picu Bahaya bagi Pecco Bagnaia

Jorge Martin Bisa Picu Bahaya bagi Pecco Bagnaia

Pembalap Prima Pramac Racing, Jorge Martin (c) Pramac Racing

"Dalam beberapa kondisi, ia harus mencari cara agar lebih tenang dan tak kelewat panas, karena satu kesalahan kecil bisa bikin ia kehilangan banyak poin dan gelar. Jadi, jika ia belajar mengendalikan situasi ini, ia bisa sangat berbahaya bagi Pecco dan para rider lainnya musim ini," lanjut Lorenzo.

"Jelas Jorge mengalami kemajuan besar dari 2022 ke 2023. Ia mempersiapkan diri lebih matang demi makin kuat, ia bekerja keras selama pramusim, dan ia membuktikannya di trek. Ia jauh lebih konsisten, tak mengalami momen naik-turun seperti tahun-tahun pertamanya di MotoGP," pungkas pria Spanyol ini.

Martin dan semua pembalap MotoGP akan kembali turun lintasan dalam Seri Qatar di Sirkuit Lusail pada 8-10 Maret 2024 mendatang. Lorenzo sendiri saat ini menjadi pundit MotoGP bagi media Spanyol, DAZN.

Sumber: MotoGP

LATEST UPDATE