Lorenzo: Saya dan Ducati Sama-Sama Remehkan Situasi
Anindhya Danartikanya | 4 September 2018 09:55
- Jorge Lorenzo mengakui bahwa dirinya dan Ducati Corse sama-sama meremehkan tantangan beradaptasi di atas motor Desmosedici, mengingat Lorenzo sebelumnya membela Yamaha dan mengendarai motor YZR-M1 selama sembilan musim.
Sempat percaya bahwa 'hubungan batin' antara Lorenzo dan Desmosedici bakal terjalin erat dalam waktu singkat, ternyata kombinasi keduanya harus menunggu selama 1,5 tahun untuk meraih kemenangan perdana bersama, yakni dalam MotoGP Italia di Mugello pada Juni lalu.
Bahkan, kini Lorenzo merangsek ke peringkat ketiga pada klasemen pembalap dengan koleksi tiga kemenangan dan 130 poin. Ia berpeluang besar menjadi runner up musim ini, mengingat ia hanya tertinggal 12 poin dari Valentino Rossi dengan tujuh seri tersisa.
Berkat Perangkat Baru
Kini, Lorenzo pun telah kembali ke dirinya yang dulu. Sejak Mugello, ia selalu bertarung di papan atas, sungguh berbeda dengan lima seri pertama musim ini. Rider 31 tahun ini pun yakin hasil baik ini tak terlepas dari berbagai perangkat baru yang disediakan Ducati.
Lima balapan pertama musim ini sangat sulit. Tapi sedikit demi sedikit kami memperbaiki performa. Ducati memberi saya beberapa perangkat baru, yang bisa memperbaiki karakter motor, terutama pada mesin. Mesin dan sasisnya menjadi lebih smooth, ungkapnya lewat MotoGP.com.
Bagian terakhir yang sangat membantu saya adalah tangki bahan bakar. Sebelumnya, dengan tangki penuh, saya selalu kelelahan. Dengan perangkat ini, saya bisa gas pol dari lap pertama sampai akhir, terutama di Mugello, Montmelo dan Austria. Sejak itu, semuanya berubah, semuanya positif, saya punya performa dan konsistensi. Jadi situasinya sangat berkebalikan, lanjutnya.
Tetap Gigih Berjuang
Saya dan Ducati sempat sama-sama meremehkan betapa sulitnya untuk 'melompat' ke motor yang benar-benar berbeda, dari Yamaha ke motor seperti Ducati. Bahkan di dalam tim pribadi saya, mereka bilang, 'Ah, motor ini bukan untukmu, kau tak bisa melakukannya. Mari kita cari motor lain dan berubah', ujarnya.
Meski begitu, Lorenzo tak menyerah. Walau paham bahwa tantangan menjinakkan Ducati begitu berat, ia tetap getol mengejar kemenangan. Saya pun berkata, 'Tidak, aku jelas ingin menang beberapa balapan.' Kami sangat dekat dengan hasil itu, bahkan lebih dekat dibanding apa yang dilihat oleh pihak luar, pungkas Por Fuera.
Meski telah menunjukkan keberhasilan, kombinasi antara Lorenzo dan Ducati akan putus akhir musim nanti. Lorenzo akan hijrah ke Repsol Honda musim depan, dan Danilo Petrucci akan menjadi penggantinya. (mgp/dhy)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bos Honda Beber Alasan Pertahankan Luca Marini di MotoGP 2026, Punya Reputasi Bagus
Otomotif 4 September 2025, 12:27 -
Otomotif 4 September 2025, 11:09
-
Jadwal Siaran Langsung MotoGP Catalunya 2025 di Vidio, 5-7 September 2025
Otomotif 4 September 2025, 10:49 -
Nonton Live Streaming MotoGP Catalunya 2025 di Vidio dan SPOTV
Otomotif 4 September 2025, 10:49 -
Link Live Streaming MotoGP 2025, Jangan Lupa Dukung Rider Jagoanmu!
Otomotif 4 September 2025, 10:26
LATEST UPDATE
-
Arai Agaska Jalani Debut WorldSSP300 dengan Status Wildcard di Seri Prancis 2025
Otomotif 6 September 2025, 15:20 -
Link Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Makau, Kick-off Pukul 19.30 WIB!
Tim Nasional 6 September 2025, 15:19 -
Usai Pesta Enam Gol Lawan Chinese Taipei, Timnas Indonesia Diminta Jangan Lupa Diri
Tim Nasional 6 September 2025, 14:35 -
Cedera, Frenkie de Jong Tinggalkan Timnas Belanda
Liga Spanyol 6 September 2025, 14:10 -
Mengenal Calvin Verdonk: Pilar Garuda dengan Darah Aceh di Ligue 1
Tim Nasional 6 September 2025, 13:55 -
Tunjangan Rumah DPR Disetop, Berapa Uang yang Dibawa Pulang per Bulan?
News 6 September 2025, 13:52 -
Transfer Gianluigi Donnarumma: Mengapa Real Madrid Tidak Tertarik?
Liga Spanyol 6 September 2025, 12:34
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24