Marc Marquez Tidak Anti-Sprint Race di MotoGP: Lebih Banyak Balapan, Lebih Bagus!
Anindhya Danartikanya | 15 Desember 2022 15:33
Bola.net - Pengadaan sprint race di MotoGP mulai 2023 menuai banyak protes dari banyak pembalap. Namun, rider Repsol Honda, Marc Marquez, ternyata salah satu rider yang tidak 'anti' terhadap sprint race. Menurutnya, semakin banyak balapan yang digelar di MotoGP, maka semakin baik pula baginya.
Sprint race memang jadi topik panas di sela MotoGP Austria pada Agustus 2022. FIM dan Dorna Sports tahu-tahu mengumumkan pengadaannya mulai 2023. Sudah diterapkan di WorldSBK dan Formula 1 lebih dulu, sprint race akan digelar pada Sabtu di setiap pekan balap dalam 21 seri MotoGP 2023.
Namun, gagasan ini ternyata ditentang kebanyakan rider, utamanya karena meningkatkan risiko kecelakaan dan cedera, serta stres pada mental mereka. Ada yang tak segan menyebut ini sebagai ide gila dan bodoh, ada pula yang bertekad minta pengurangan jadwal balapan. Para rider pun makin marah karena tak diajak diskusi lebih dulu.
Pembalap Harus Adaptasi
Meski durasi sprint race 'hanya' setengah dari durasi main race, pengadaannya mengartikan bahwa para pembalap MotoGP pada 2023 harus menjalani total 42 balapan sepanjang musim. Tak sedikit pembalap MotoGP yang berharap Dorna Sports tak nekat menambah jumlah seri pada 2024 mendatang.
Namun, Marquez ternyata salah satu dari sedikit rider yang senang-senang saja atas pengadaan sprint race. Lewat Motorbike Magazine pada Rabu (14/12/2022), ia mengaku yakin bahwa sprint race harus diberi kesempatan, dan para pembalap harus beradaptasi dan belajar untuk melakoninya.
"MotoGP akan punya format baru, di mana Anda harus beradaptasi. Kami akan belajar cara bekerja dengan waktu yang sedikit. Kini cara menghadapi hari Sabtu dan Minggu bakal berbeda, dan pekan balap akan lebih menuntut fisik. Saya yakin kami harus adaptasi dengan format ini, tetapi ini normal saja," ujarnya.
Dorna Harus Dengarkan Masukan Tim dan Pembalap
Marquez mengaku tak bisa menilai apakah pengadaan sprint race bisa menambah ketertarikan fans kepada MotoGP. Namun, ia juga yakin Dorna Sports harus mendengarkan masukan para peserta jika mereka merasa tak sreg dengan format baru ini musim depan. Meski begitu, ia sendiri senang jika ada lebih banyak balapan.
"Apakah mengubah format bakal jadi kendala? Entahlah. Kami akan coba, dan secara bertahap format ini harus beradaptasi pula pada tuntutan tim dan pembalap. Jujur saja, kami di sini untuk balapan. Bagi saya, lebih banyak balapan, lebih banyak adrenalin, justru lebih baik. Risiko memang lebih tinggi, tapi kami dibayar untuk itu," tutupnya.
Sebagai catatan, posisi start sprint race dan main race ditentukan sesi Kualifikasi 1 (Q1) dan Kualifikasi (Q2), dan poin yang diberikan dalam sprint race adalah setengah dari poin main race. Berikut format pekan balap dan sistem poin terbaru untuk MotoGP pada 2023.
Format dan Sistem Poin Baru MotoGP Mulai 2023
FORMAT PEKAN BALAP MOTOGP 2023
Jumat (waktu setempat)
09.00: Moto3 Practice 1 (35 menit)
09.50: Moto2 Practice 1 (40 menit)
10.45: MotoGP Practice 1 (45 menit)
13.15: Moto3 Practice 2 (35 menit)
14.05: Moto2 Practice 2 (40 menit)
15.00: MotoGP Practice 2 (60 menit)
Sabtu (waktu setempat)
08.40: Moto3 Free Practice (30 menit)
09.25: Moto2 Free Practice (30 menit)
10.10: MotoGP Free Practice (30 menit)
10.50: MotoGP Qualifying 1 (15 menit)
11.15: MotoGP Qualifying 2 (15 menit)
12.55: Moto3 Qualifying 1 (15 menit)
13.20: Moto3 Qualifying 2 (15 menit)
13.50: Moto2 Qualifying 1 (15 menit)
14.15: Moto2 Qualifying 2 (15 menit)
15.00: MotoGP Sprint Race
Minggu (waktu setempat)
09.40: MotoGP Warm up (10 menit)
10.00: MotoGP Fan show (30 menit)
11.00: Moto3 Main race
12.15: Moto2 Main race
14.00: MotoGP Main race
SISTEM POIN MOTOGP 2023
Sistem poin main race: 1) 25 poin, 2) 20 poin, 3) 16 poin, 4) 13 poin, 5) 11 poin, 6) 10 poin, 7) 9 poin, 8) 8 poin, 9) 7 poin, 10) 6 poin, 11) 5 poin, 12) 4 poin, 13) 3 poin, 14) 2 poin, dan 15) 1 poin.
Sistem poin sprint race: 1) 12 poin, 2) 9 poin, 3) 7 poin, 4) 6 poin, 5) 5 poin, 6) 4 poin, 7) 3 poin, 8) 2 poin, dan 9) 1 poin.
Berikut jadwal lengkap tes pramusim dan balapan MotoGP 2023.
Jadwal Lengkap MotoGP 2023
Tes pramusim MotoGP 2023:
5-7 Februari 2023: Sepang, Malaysia (shakedown)
10-12 Februari 2023: Sepang, Malaysia
11-12 Maret 2023: Algarve, Portimao, Portugal
Tes tengah musim MotoGP 2023 (pascabalap):
1 Mei 2023: Jerez, Spanyol
11 September 2023: Misano, Italia
Kalender balap MotoGP 2023:
1) 26 Maret: Portugal - Algarve, Portimao
2) 2 April: Argentina - Termas de Rio Hondo
3) 16 April: Amerika Serikat - Circuit of The Americas
4) 30 April: Spanyol - Jerez
5) 14 Mei: Prancis - Le Mans*
6) 11 Juni: Italia - Mugello*
7) 18 Juni: Jerman - Sachsenring*
8) 25 Juni: Belanda - Assen*
9) 9 Juli: Kazakhstan - Sokol (subyek homologasi)
10) 6 Agustus: Inggris - Silverstone*
11) 20 Agustus: Austria - Red Bull Ring*
12) 3 September: Catalunya - Barcelona-Catalunya*
13) 10 September: San Marino - Misano*
14) 24 September: India - Buddh (subyek homologasi)
15) 1 Oktober: Jepang - Motegi
16) 16 Oktober: Indonesia - Mandalika
17) 22 Oktober: Australia - Phillip Island
18) 29 Oktober: Thailand - Buriram
19) 12 November: Malaysia - Sepang
20) 19 November: Qatar - Lusail (malam hari)
21) 16 November: Valencia - Ricardo Tormo
*) dengan MotoE
Sumber: Motorbike Magazine
Baca juga:
- Daftar Negara Paling Sering Juarai MotoGP, Spanyol Ternyata Masih Tertinggal
- Kecil Hati Selama di Yamaha, Maverick Vinales Masih Lapar Gelar MotoGP di Aprilia
- Marc Marquez: Dioperasi 4 Kali, Lengan Kanan Saya Jelas Takkan Normal Lagi
- Alasan Marc Marquez Bikin Serial Dokumenter: Bukti Saya Bukan Superhero, Cuma Manusia Biasa
- Jadwal Lengkap Formula 1 2023: 24 Seri, 6 Sprint Race
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil FP2 MotoGP Catalunya 2025: Wow! Joan Mir dan Honda Catat Waktu Tercepat
Otomotif 6 September 2025, 15:46 -
Inter Milan Siap Rebut Dusan Vlahovic Secara Gratis Tahun Depan
Liga Italia 6 September 2025, 15:38 -
Arai Agaska Jalani Debut WorldSSP300 dengan Status Wildcard di Seri Prancis 2025
Otomotif 6 September 2025, 15:20 -
Usai Pesta Enam Gol Lawan Chinese Taipei, Timnas Indonesia Diminta Jangan Lupa Diri
Tim Nasional 6 September 2025, 14:35
LATEST UPDATE
-
Hansi Flick Belum Temukan Kombinasi Bek Tengah Terbaik Barcelona
Liga Spanyol 6 September 2025, 16:32 -
MU Bisa Raup Bonus Tambahan dari Transfer Antony ke Real Betis, Begini Caranya
Liga Inggris 6 September 2025, 16:11 -
Barcelona Pertimbangkan Lepas Ronald Araujo Jika Performa Tak Membaik
Liga Spanyol 6 September 2025, 16:01 -
Jadwal Live Streaming Pertandingan Livoli Divisi Utama 2025 di MOJI Hari Ini, 6 September 2025
Voli 6 September 2025, 15:52 -
Jadwal, Hasil Lengkap, dan Klasemen Livoli Divisi Utama 2025
Voli 6 September 2025, 15:48 -
Jadwal Lengkap Pertandingan Livoli Divisi Utama 2025, 3 September-19 Oktober 2025
Voli 6 September 2025, 15:48 -
Jadwal Lengkap Livoli Divisi Utama Putri 2025
Voli 6 September 2025, 15:48 -
Hasil FP2 MotoGP Catalunya 2025: Wow! Joan Mir dan Honda Catat Waktu Tercepat
Otomotif 6 September 2025, 15:46 -
Inter Milan Siap Rebut Dusan Vlahovic Secara Gratis Tahun Depan
Liga Italia 6 September 2025, 15:38 -
Arai Agaska Jalani Debut WorldSSP300 dengan Status Wildcard di Seri Prancis 2025
Otomotif 6 September 2025, 15:20 -
Link Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Makau, Kick-off Pukul 19.30 WIB!
Tim Nasional 6 September 2025, 15:19 -
Usai Pesta Enam Gol Lawan Chinese Taipei, Timnas Indonesia Diminta Jangan Lupa Diri
Tim Nasional 6 September 2025, 14:35
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24