Perjalanan Karier Toprak Razgatlioglu, 2 Kali Juara WorldSBK yang Pindah ke MotoGP 2026
Anindhya Danartikanya | 11 Juni 2025 00:02
Bola.net - Pembalap Rokit BMW Motorrad WorldSBK, Toprak Razgatlioglu, resmi pindah ke MotoGP pada 2026 bersama Yamaha lewat Prima Pramac Racing. Hal ini diumumkan Yamaha Motor Racing pada Selasa (10/6/2025) jelang WorldSBK Emilia Romagna di Misano pada 13-15 Juni 2025 nanti.
Razgatlioglu menjadi pembalap WorldSBK pertama yang pindah ke MotoGP sejak Cal Crutchlow pada 2011 lalu. Kala itu, Crutchlow membela Monster Yamaha Tech 3, yang juga tim satelit Yamaha. 'SToprak' juga menjadi juara WorldSBK pertama yang pindah ke MotoGP sejak Ben Spies pada 2010, yang kala itu juga membela Monster Yamaha Tech 3.
Razgatlioglu sendiri telah membesarkan namanya di WorldSBK dengan pernah membela tiga pabrikan sekaligus, yakni Kawasaki, Yamaha, dan BMW. Bersama Yamaha, ia menjuarai WorldSBK 2021, sebelum sukses menjuarai musim 2024 bersama BMW. Kini, masih bersama BMW, ia sedang memburu gelar dunia 2025 melawan Nicolo Bulega dan Ducati.
Razgatlioglu yang lahir di Alanya, Turki, pada 16 Oktober 1996, memulai karier internasional di Red Bull Rookies Cup 2013 dan 2014, di mana ia duduk di peringkat 10 dan 6. Di ajang yang kerap menelurkan talenta-talenta hebat di MotoGP itu, Razgatlioglu bertarung dengan Jorge Martin, Joan Mir, Enea Bastianini, dan Fabio di Giannantonio.
Tadinya Jadi Anak Emas Kawasaki
Selain turun di Rookies Cup, Razgatlioglu juga berlaga di European Superstock 600 pada 2014, dan merebut gelar juara pada 2015 bersama Kawasaki. Hasil ini pun membuatnya naik kelas ke European Superstock 1000 pada 2016, mengakhiri musim di peringkat 5. Pada 2017, ia menjadi juara.
Berkat prestasinya di Superstock 1000, Razgatlioglu pindah ke WorldSBK bersama Turkish Puccetti Kawasaki pada 2018, dan sukses meraih dua podium. Pada tahun 2019, ia menggila dengan meraih 13 podium, termasuk 2 kemenangan. Sayang, kisah indahnya bersama Kawasaki berakhir pada akhir tahun itu.
Razgatlioglu tadinya merupakan kandidat utama tandem Jonathan Rea di Kawasaki Racing Team pada 2020. Namun, drama internal Kawasaki di Suzuka 8 Hours 2019 membuat Razgatlioglu dan manajemennya naik pitam. Bertandem dengan Rea dan Leon Haslam di ajang itu, Razgatlioglu dijadwalkan turun balapan.
Nyatanya, ia hanya dijadikan rider cadangan. Mentor Razgatlioglu yang juga lima kali juara WorldSSP, Kenan Sofuoglu menyebut Kawasaki tak menghormati anak didiknya, dan segera menjalani negosiasi dengan Yamaha. Mereka pun mendapatkan kesepakatan untuk berkolaborasi di WorldSBK 2020-2021.
Erat dengan Yamaha, Tapi Mendadak Pindah ke BMW
Membela Pata Yamaha WorldSBK, Razgatlioglu dianggap sebagai rider kedua di belakang Michael van der Mark yang lebih berpengalaman. Faktanya, ia justru meraih 9 podium dan 2 kemenangan, serta mengakhiri musim di peringkat 4. Ia unggul lima poin dari van der Mark yang duduk di peringkat 5.
Usai van der Mark pindah ke BMW Motorrad pada 2021, dan Razgatlioglu jadi pembalap utama Yamaha. Ia tak menyia-nyiakan kans emas ini. Sepanjang musim, ia menjadi ancaman terbesar Rea dalam misi mempertahankan tahta. Razgatlioglu pun sukses jadi juara dunia Yamaha pertama sejak Ben Spies pada 2009.
Pada 2022, Razgatlioglu harus menghadapi lawan baru, yakni Alvaro Bautista yang kembali ke Aruba.it Racing Ducati. Selama dua musim beruntun, keduanya bertarung sangat sengit. Namun, Bautista selalu berkuasa dan jadi juara dunia, sementara 'El Turco' harus legawa selalu jadi runner up.
Keputusan kontroversial pun diambil Razgatlioglu untuk musim 2024, yakni pindah ke BMW Motorrad yang selama ini sulit meraih kemenangan apalagi gelar dunia. Namun, dengan tampil dominan sepanjang musim, ia mampu membantu BMW berjaya dan merebut gelar dunia pertama mereka dalam sejarah WorldSBK.
Buru Gelar Ketiga di WorldSBK Sebelum Pindah ke MotoGP
Pada musim 2025, Razgatlioglu masih membela BMW dan sedang menduduki peringkat kedua klasemen pembalap WorldSBK. Ia mengoleksi 221 poin, tertinggal 31 poin dari pembalap Aruba.it Racing Ducati, Nicolo Bulega, yang ada di puncak. Perebutan mahkota juara pun diprediksi akan kian ketat sampai akhir musim.
Meski begitu, sembari mengejar gelar dunia ketiganya di WorldSBK, Razgatlioglu telah mengambil keputusan besar dalam kariernya. Ia akhirnya memilih pindah ke MotoGP pada 2026 bersama Yamaha lewat Prima Pramac Racing. Keputusan ini diambil setelah rider berusia 28 tahun ini menunda-nunda kesempatan sejak 2021.
Untuk saat ini, Yamaha dan Pramac hanya memberikan kontrak satu tahun kepada Razgatlioglu. Pengalamannya dengan ban Pirelli di WorldSBK akan sangat berharga bagi Yamaha MotoGP, mengingat pabrikan ban asal Italia itu akan mengambil alih peran Michelin sebagai pemasok tunggal ban MotoGP mulai 2027.
Berikut statistik prestasi Toprak Razgatlioglu.
Statistik Prestasi Toprak Razgatlioglu
2011: IDM Yamaha R6 Cup - Peringkat 18
2011: Turkish Road Race 600cc Championship - Runner up
2012: IDM Yamaha R6 Cup - Peringkat 7
2012: Turkish Road Race 600cc Championship - Juara
2013: Red Bull Rookies Cup - Peringkat 10
2014: Red Bull Rookies Cup - Peringkat 6
2014: European Superstock 600 - Peringkat 13
2015: European Superstock 600 - Juara
2016: FIM Superstock 1000 - Peringkat 5
2017: European Superstock 1000 - Runner up
2018: WorldSBK Turkish Puccetti Kawasaki - Peringkat 9
2019: WorldSBK Turkish Puccetti Kawasaki - Peringkat 5
2019: Suzuka 8 Hours Kawasaki Racing Team Suzuka 8H - Juara
2020: WorldSBK Pata Yamaha WorldSBK - Peringkat 4
2021: WorldSBK Pata Yamaha WorldSBK - Juara
2022: WorldSBK Pata Yamaha WorldSBK - Runner up
2023: WorldSBK Pata Yamaha WorldSBK - Runner up
2024: WorldSBK ROKiT BMW Motorrad WorldSBK - Juara
2025: WorldSBK ROKiT BMW Motorrad WorldSBK - Peringkat 2 (sampai Seri Ceko)
Baca Juga:
- 6 Juara WorldSBK yang Terseok-seok di MotoGP, Akankah Toprak Razgatlioglu Hapus Kutukan?
- Daftar Pembalap MotoGP 2026: Sambut Kedatangan Toprak Razgatlioglu!
- Yamaha Senang Toprak Razgatlioglu 'Pulang Kampung', Akui Langkah Berani Kolaborasi di MotoGP 2026
- Yamaha Resmi Umumkan Toprak Razgatlioglu Pindah ke MotoGP 2026 Bareng Pramac
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prediksi Starting XI Ajax Amsterdam vs Inter Milan
Liga Champions 17 September 2025, 21:23 -
Cuan Deras! Manchester United Catat Rekor Keuangan di Tengah Krisis Performa
Liga Inggris 17 September 2025, 20:50 -
5 Pelatih yang Bisa Menggantikan Ruben Amorim di MU
Editorial 17 September 2025, 20:13 -
Peringatan Keras Untuk Liverpool: Atletico Tetap Berbahaya Tanpa Alvarez!
Liga Champions 17 September 2025, 19:55 -
Barcelona Hadapi Newcastle Tanpa Lamine Yamal
Liga Champions 17 September 2025, 19:49
LATEST UPDATE
-
Hasil Bayern Munchen vs Chelsea: Harry Kane Onfire, Die Roten Bungkam Sang Juara Dunia
Liga Champions 18 September 2025, 04:25 -
Prediksi Persib Bandung vs Lion City Sailors, 18 September 2025
Bola Indonesia 18 September 2025, 04:17 -
Michael Carrick Dinilai Pilihan Tepat Gantikan Ruben Amorim di Man Utd
Liga Inggris 18 September 2025, 04:01 -
Baru Debut di Chelsea, Alejandro Garnacho Langsung Tanya Lionel Scaloni Soal Piala Dunia 2026
Piala Dunia 18 September 2025, 03:48 -
Taktik Manchester United untuk Hemat Miliaran Rupiah Jika Pecat Ruben Amorim
Liga Inggris 18 September 2025, 03:27 -
Jadwal dan Link Live Streaming Persib Bandung vs Lion City Sailors di ACL Two 2025/26
Bola Indonesia 18 September 2025, 03:04 -
Man of the Match Slavia Praha vs Bodo/Glimt: Nikita Haikin
Liga Champions 18 September 2025, 02:17 -
Man of the Match Olympiakos vs Pafos: Neophystos Michael
Liga Champions 18 September 2025, 02:16 -
Hasil Slavia Praha vs Bodo/Glimt: Drama Menit Akhir Bawa Skor Imbang 2-2 di Fortuna Arena
Liga Champions 18 September 2025, 01:59 -
Link Nonton Live Streaming PSG vs Atalanta - Liga Champions di Vidio
Liga Champions 18 September 2025, 01:04 -
Link Nonton Live Streaming Ajax vs Inter Milan - Liga Champions di Vidio
Liga Champions 18 September 2025, 01:03
LATEST EDITORIAL
-
5 Pelatih yang Bisa Menggantikan Ruben Amorim di MU
Editorial 17 September 2025, 20:13 -
Tak Selalu Sempurna, Ini 5 Penalti Terburuk Lionel Messi
Editorial 16 September 2025, 21:39 -
10 Kuda Hitam Liga Champions yang Bisa Bikin Kejutan Besar
Editorial 16 September 2025, 18:35 -
5 Pemain Muda yang Bisa Jadi Kejutan di Liga Champions Musim Ini
Editorial 16 September 2025, 17:08 -
Melihat Besaran Gaji Cristiano Ronaldo dari Masa ke Masa
Editorial 12 September 2025, 15:55