Pesan Pedro Acosta untuk KTM: Kalau Nggak Ingin Saya Pindah, Sediakan Motor yang Bisa Menang

Anindhya Danartikanya | 28 November 2025 15:30
Pesan Pedro Acosta untuk KTM: Kalau Nggak Ingin Saya Pindah, Sediakan Motor yang Bisa Menang
Pembalap Red Bull KTM Factory Racing, Pedro Acosta (c) KTM Factory Racing

Bola.net - Pedro Acosta tak memungkiri dirinya senang bisa meraih banyak podium pada paruh kedua musim MotoGP 2025. Namun, fakta bahwa ia masih puasa kemenangan, adalah bukti bahwa KTM masih harus mengembangkan RC16 lebih jauh agar lebih kompetitif.

Hubungan Acosta dengan KTM sempat renggang setelah pabrikan Austria ini mengumumkan bangkrut pada akhir 2024. Sebab, peristiwa ini menghambat biaya untuk pengembangan RC16. Namun, ketika Bajaj Auto 'menolong', aktivitas balap KTM perlahan kembali normal.

Advertisement

Saat itulah, Acosta kembali tampil mengancam di papan atas. Ia meraih 7 podium Sprint dan 5 podium Grand Prix, serta mengakhiri musim di peringkat keempat klasemen sekaligus jadi rider non-Ducati terbaik kedua. Namun, Acosta tak memungkiri dirinya sangat ingin menang.

1 dari 2 halaman

Merasa Sudah Bayar Taruhan KTM

Merasa Sudah Bayar Taruhan KTM

Pembalap Red Bull KTM Factory Racing, Pedro Acosta (c) KTM Factory Racing

Pada masa liburan musim dingin ini, 'bursa transfer' pembalap untuk musim 2027 tampaknya sudah akan dimulai. Acosta mensinyalir ingin bertahan di KTM, tetapi tak memungkiri akan lebih memilih pindah jika KTM tak segera membantunya konsisten bertarung di papan atas.

"Saya rasa saya ingin pergi ke tempat di mana saya bisa menang. Memang benar mereka telah banyak berinvestasi pada saya. Namun, saya rasa, pada akhirnya... saya sudah membayar taruhan mereka, Anda tahu maksud saya?" ujar 'El Tiburon' via GPOne, Kamis (27/11/2025).

2 dari 2 halaman

Kini Semua Ada di Tangan KTM

Acosta pun merasa saat ini KTM lah yang harus berusaha lebih keras menyediakan motor jitu, karena ia sendiri sudah berusaha keras selama dua musim terakhir. Apalagi, ia sudah mempersembahkan gelar dunia Moto3 2021 dan Moto2 2023 kepada mereka.

"Kini semua ada di tangan mereka untuk membawa perangkat yang lebih baik demi mencoba menang. Itu satu-satunya hal yang saya katakan di paddock, saya membutuhkan perangkat yang lebih baik untuk menang. Hal lainnya tidak penting," tuturnya.

Sumber: GPOne

LATEST UPDATE