Pol Espargaro Deg-degan Jika Harus Bela LCR Honda
Anindhya Danartikanya | 2 Juni 2020 11:45
Bola.net - Pol Espargaro mengaku bakal deg-degan dan gugup jika ia harus membela LCR Honda pada masa mendatang di MotoGP. Hal ini ia sampaikan dalam wawancaranya dengan radio Onda Cero, menyusul gosip bahwa dirinya bisa hengkang ke Honda Racing Corporation (HRC) pada akhir 2020 nanti.
Ketertarikan HRC pada Espargaro terkuak lewat pernyataan Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig, yang menyebut Polyccio punya segala standar pebalap Honda, salah satunya gaya balap yang agresif seperti Marc Marquez. Pernyataan Puig itulah yang menimbulkan beberapa gosip.
Mengingat Alex Marquez hanya dikontrak setahun oleh Repsol Honda, Espargaro bisa jadi kandidat penggantinya pada 2021. Di lain sisi, Cal Crutchlow yang akan berusia 35 tahun pada Oktober nanti, kontraknya juga akan habis pada akhir 2020, dan ia bisa jadi digantikan Espargaro.
Honda Mirip KTM, Bisa Dipertimbangkan
"Honda motor yang sangat mirip dengan KTM dan mereka opsi yang bisa dipertimbangkan jika memang ada peluang. Tapi kini semua masih gosip. Lagipula belum ada yang bisa dipastikan, baik dengan KTM maupun pabrikan lain," ujar Espargaro seperti yang dikutip Motociclismo.es, Senin (1/6/2020).
Di lain sisi, Espargaro mengaku gugup jika memang harus membela LCR Honda. Saat ini, Crutchlow diketahui berstatus rider pabrikan, yang berarti gajinya dibayar oleh HRC, dapat motor pabrikan seperti Marquez, serta terlibat langsung dalam pengembangan motor.
Espargaro pun sempat mendapatkan janji serupa dari Yamaha saat masih membela Monster Yamaha Tech 3 pada 2014-2016, namun janji itu tak pernah ditepati. Hal ini pun membuat rider Spanyol berusia 29 tahun tersebut cukup waswas jika memang harus membela tim satelit lagi.
Pengalaman 'Traumatis' di Tech 3 Yamaha
"Kala itu, Yamaha sudah menjanjikan saya motor pabrikan di tim satelit, tapi tak pernah ditepati. Saya tak tahu cara kerja Honda atau LCR Honda, atau dukungan teknis macam apa yang diberikan pabrikan mereka kepada pebalapnya," ungkap adik kandung rider Aprila Racing, Aleix Espargaro, ini.
"Saat saya membela tim satelit Yamaha, satu-satunya hal 'pabrikan' yang saya terima hanyalah kertas yang saya tanda tangani dan saya sangat kecewa. Atas alasan itulah saya pergi ke KTM, pabrikan yang mendukung saya," lanjut Espargaro.
"Saya ingin memperebutkan gelar dan satu-satunya jalan adalah membela tim pabrikan. Meski sebuah tim satelit bisa punya dukungan pabrikan, tetap sulit bagi mereka untuk memperebutkan gelar. Praktisnya mustahil," pungkasnya.
Video: Marc Marquez Optimistis MotoGP Dimulai Pertengahan Juli 2020
Baca Juga:
- Pol Espargaro Beritahu KTM Peluang Hengkang pada Akhir 2020
- Jorge Lorenzo Sedih Batal Balapan, Tunggu Uji Coba Yamaha Selanjutnya
- Susul Langkah KTM, Aprilia Bakal Gelar Uji Coba di Misano
- Valentino Rossi Akui Sempat Serius Pikirkan Pensiun pada 2012
- MotoGP Jepang Dibatalkan, Belum Ada Kejelasan Soal Balapan Non-Eropa
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal Live Streaming MotoGP Malaysia 2025 di Vidio, 24-26 Oktober 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Moto2 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Moto3 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen MotoGP 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Link Live Streaming MotoGP 2025, Ayo Dukung Pembalap Jagoanmu!
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Chelsea vs Ajax Amsterdam - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:06 -
Link Live Streaming Real Madrid vs Juventus - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:05 -
Link Live Streaming Atalanta vs Slavia Praha - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:03 -
Link Live Streaming AS Monaco vs Tottenham - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:01 -
Persib Bandung vs Selangor FC: Jadwal, Jam Kick-off, Siaran TV, dan Link Streaming
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 23:27 -
Prediksi Nottingham Forest vs Porto 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 23:10 -
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 23:08 -
Jadwal Persib vs Selangor: Maung Bandung Siap Amankan Poin Penuh di Kandang
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 22:58 -
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
Asia 22 Oktober 2025, 22:57 -
Link Live Streaming Galatasaray vs Bodo/Glimt - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:47
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04