Slot MotoGP Penuh, KTM Galau Soal Masa Depan Pedro Acosta-Izan Guevara
Anindhya Danartikanya | 1 Februari 2023 13:43
Bola.net - Direktur KTM Motorsport, Pit Beirer, memang sangat bersemangat menyongsong MotoGP 2023 dengan line up Red Bull KTM dan Tech 3 GASGAS yang diperkuat oleh empat rider tangguh. Namun, ia juga tak menutupi rasa galau soal masa depan dua rider juniornya di Moto2, Pedro Acosta dan Izan Guevara.
Acosta (Red Bull KTM Ajo) sukses menggebrak dengan menjuarai Moto3 2021 sebagai rookie. Guevara (GASGAS Aspar Team) giliran menjuarai Moto3 2022 sebagai sophomore. Ini bukti bahwa kedua rider Spanyol tersebut sangat bertalenta, dan bukan rahasia lagi bahwa mereka diincar oleh para rival KTM.
Kedua rider ini juga digadang-gadang menjadi favorit juara dunia Moto2 2023. Jika berhasil, maka secara logika mereka akan mencari kans naik ke MotoGP pada 2024. Masalahnya, tempat KTM dan GASGAS di MotoGP sudah diisi Jack Miller, Brad Binder, Pol Espargaro, dan Augusto Fernandez sampai akhir 2024.
Menjadi Masalah 'Mewah'
Lewat Crash.net, Rabu (1/2/2023), Beirer mengaku kendala ini sebagai berkah sekaligus ujian. "Saya tak mau berkata apa-apa untuk saat ini. Namun, kami berharap, memiliki dua rider hebat mengantre naik ke MotoGP, bisa menjadi masalah yang 'mewah' pada masa mendatang," ungkapnya.
Beirer menyatakan bahwa pihaknya saat ini masih fokus untuk mencari kemajuan performa RC16 bersama Binder, begitu juga Miller dan Espargaro yang masing-masing datang dari Ducati dan Honda. Mereka juga ingin membantu Fernandez, sang juara dunia Moto2 2022, untuk tampil kompetitif.
"Saat ini, kami memiliki empat rider di MotoGP dan kami harus sukses bersama mereka. Kami ingin mengalami kemajuan bersama Brad, dan kami yakin Jack akan membuat kami lebih baik, apalagi kami kembali memiliki Pol dan membawa Augusto naik kelas," lanjut mantan pembalap MXGP tersebut.
Tak Bisa Prediksi Masa Depan
Beirer tak memungkiri, jika Acosta dan Guevara gemilang di Moto2, itu akan jadi berkah bagi KTM dan GASGAS. Namun, sekalinya mereka ingin naik ke MotoGP, ada kemungkinan ia kehilangan keduanya karena tak ada tempat lagi di KTM dan GASGAS pada 2024. Beirer pun resah, tetapi belum mau terlalu kepikiran soal ini.
"Saat ini, saya merasa paket kami sangat kuat bersama keempat rider kami. Namun, jika generasi baru berkembang sangat pesat, maka akan segera ada masalah. Kami tak bisa memprediksinya. Pertama, kami harus meraih hasil baik dengan para rider yang kami punya. Urusan besok, biarlah diurus besok," tutur Beirer.
"Kami tak bisa mengatakan apa yang akan terjadi pada masa depan, tetapi itulah alasan kami punya pengembangan rider muda, sehingga mereka bisa naik kelas. Para rider yang lebih tua akan pensiun atau hengkang, dan itu wajar. Jadi, mari hadapi masalah positif itu nanti-nanti saja, saat sudah datang," tutupnya.
Berikut perbandingan statistik prestasi Pedro Acosta dan Izan Guevara.
Statistik Prestasi Pedro Acosta dan Izan Guevara
Statistik Prestasi Pedro Acosta:
2018: Moto3 Junior World Championship (KTM) - Peringkat 33
2019: Moto3 Junior World Championship (KTM) - Peringkat 16
2019: Red Bull Rookies Cup - Runner up
2020: Moto3 Junior World Championship (KTM) - Peringkat 3
2020: Red Bull Rookies Cup - Juara
2021: Moto3 Red Bull KTM Ajo - Juara
2022: Moto2 Red Bull KTM Ajo - Peringkat 5
Statistik Prestasi Izan Guevara:
2019: Moto3 Junior World Championship (KTM) - Tidak terklasifikasi (hanya ikut 2 balapan)
2020: Moto3 Junior World Championship (KTM) - Juara
2020: Red Bull Rookies Cup - Peringkat 9
2021: Moto3 GASGAS Aspar Team - Peringkat 8
2022: Moto3 GASGAS Aspar Team - Juara
Sumber: Crashnet
Baca juga:
- '4 Pembalapnya Tangguh, Honda Tak Boleh Salahkan Rider Kalau Hasilnya Buruk'
- Mulai Sibuk Lagi: Mengintip Rutinitas Latihan Para Rider MotoGP Jelang Musim 2023
- Bukan di Jakarta: Repsol Honda Luncurkan Skuad pada 22 Februari 2023
- KTM Buka Pintu Bagi Pedro Acosta di MotoGP 2024, Minta Augusto Fernandez Tak Cemas
- KTM Soal Kembalinya Pol Espargaro: Mungkin Dia Sadar Kesalahan Pindah ke Honda
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Man of the Match Bayer Leverkusen vs PSG: Nuno Mendes
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:50 -
Man of the Match Villarreal vs Manchester City: Savinho
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:45 -
Man of the Match Union Saint-Gilloise vs Inter Milan: Denzel Dumfries
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:27 -
Man of the Match Arsenal vs Atletico Madrid: Viktor Gyokeres
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:17 -
Man of the Match Barcelona vs Olympiakos: Fermin Lopez
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:05
LATEST UPDATE
-
Hansi Flick Acungi Jempol Performa Marcus Rashford: Makin Hari, Makin Sip!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:49 -
Arsenal Melaju Sempurna di Liga Champions: 3 Laga, 9 Poin, 8 Gol, dan 0 Kebobolan
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:04 -
Catat Jadwal Europa Conference League 2025/26: Pekan Ke-2 Eksklusif di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 10:58 -
Jakarta jadi Kota Terbahagia ke-18 di Dunia, Begini Respons Pramono Anung
News 22 Oktober 2025, 10:58 -
Erling Haaland Samai Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol dalam 12 Laga Beruntun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 10:19 -
PSV vs Napoli: Malam Mengerikan di Philips Stadium
Liga Champions 22 Oktober 2025, 10:03
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04