Suzuki Garang di Aragon, Rins Pede Lebih Baik dari Yamaha
Anindhya Danartikanya | 28 September 2018 10:05
- Kesulitan naik podium sejak MotoGP Jerez, Spanyol pada Mei, akhirnya Suzuki Ecstar kembali membuat gebrakan di Aragon, Spanyol akhir pekan lalu. Andrea Iannone dan Alex Rins, kembali sengit memperebutkan podium dan sukses menempel dua rider terdepan, Marc Marquez dan Andrea Dovizioso.
Iannone pun berhasil merebut posisi ketiga, namun Rins yang finis keempat tak kelewat kecewa. Ia yakin hasil di Aragon merupakan bukti Suzuki telah kembali mengembangkan GSX-RR ke arah yang tepat. Rider 21 tahun ini pun menyatakan ban depannya adalah satu-satunya penghambat dirinya naik podium.
"Saya sangat senang. Hasil ini melebihi ekspektasi. Saya mudah menempel grup terdepan, tapi usai 12 lap saya mulai merasakan hal aneh pada ban depan dan mulai kesulitan mengerem. Pada lap terakhir di Tikungan 5, akhirnya saya sadar tak adalah lagi peluang, karena ban depan saya terkunci," ujarnya kepada Motorsport.
Ban Belakang Tepat, Ban Depan Meragukan
Dalam balapan ini, Rins memilih ban depan keras dan ban belakang lunak. Ia meyakini bahwa pilihan ban belakangnya adalah keputusan yang baik, dan terbukti membantunya menempel Iannone dan bahkan sempat melaju tepat di belakang ekor motor Marquez. Meski begitu, ia meragukan ban depannya.
"Saya pilih ban depan keras dan ban belakang lunak. Ban belakang punya performa yang baik dan membuat saya bisa lama menempel Andrea. Bagi saya itu kombinasi ideal. Tapi kami sempat ragu soal ban depan. Mungkin pilihan ban Andrea lebih baik, tapi kita takkan pernah tahu. Michelin harus menganalisisnya dan melihat apa yang sejatinya terjadi," ungkapnya.
Lebih Baik dari Yamaha
Rins juga meyakini bahwa hasil di Aragon merupakan bukti bahwa performa Suzuki terus menanjak, dan bahkan lebih baik dari Yamaha, mengingat Valentino Rossi dan Maverick Vinales 'kompak' kesulitan hanya demi finis di 10 besar.
"Sejak awal saya berkata bahwa Suzuki kompetitif, tapi pada beberapa balapan kami agak tertinggal. Meski begitu, ini hanya soal setup. Jelas motor kami cepat dan makin baik. Di Jepang nanti, pasti semua akan berlomba-lomba mencari perhatian. Tapi saat ini saya rasa kami punya motor yang lebih baik dari Yamaha," tuturnya.
Atas podium yang diraih Iannone pula, Suzuki kini kehilangan konsesi, hingga tak lagi punya hak uji coba tak terbatas dan hanya akan memakai tujuh ketimbang sembilan mesin untuk musim depan. Tapi Rins tak khawatir. "Saya tak cemas soal ini. Toh di Assen tahun ini kami punya mesin baru yang lebih cepat 2-3 km/jam di trek lurus, tapi pada praktiknya mesin kami tetap sama," pungkasnya.
Baca Juga:
- Lorenzo: Jiwa Sosial Rossi Alami, Dovi Pandai Berkata-kata
- Kaki Masih Bengkak, Lorenzo Coba Turun di MotoGP Thailand
- Petrucci Rela Jadi Rider Kedua Agar Dovizioso-Ducati Bisa Juara
- Zarco-Mir Tolak Jadi Tandemnya di Honda, Marquez Beri Tanggapan
- Tak Niat Berteman, Lorenzo: Marquez Bakal Seperti Rossi-Dovizioso
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil Sesi Pemanasan MotoGP Catalunya 2025: Marco Bezzecchi Tercepat, Ungguli Alex Marquez
Otomotif 7 September 2025, 14:59 -
Jadwal Siaran Langsung MotoGP Catalunya 2025 di Vidio, 5-7 September 2025
Otomotif 7 September 2025, 14:47 -
Nonton Live Streaming MotoGP Catalunya 2025 di Vidio dan SPOTV
Otomotif 7 September 2025, 14:47 -
Link Live Streaming MotoGP 2025, Jangan Lupa Dukung Rider Jagoanmu!
Otomotif 7 September 2025, 14:47 -
Otomotif 7 September 2025, 14:47
LATEST UPDATE
-
Wow! Mbappe Pilih Liverpool Sebagai Favorit Juara Liga Inggris, Tapi Tak Lupakan Arsenal
Liga Inggris 8 September 2025, 02:21 -
Andre Onana OTW Tinggalkan Man United, Sepakat Merapat ke Trabzonspor
Liga Inggris 8 September 2025, 01:41 -
Man of the Match Lithuania vs Belanda: Memphis Depay
Piala Dunia 8 September 2025, 01:30 -
Bad News untuk Arsenal, William Saliba Harus Absen hingga Sebulan
Liga Inggris 8 September 2025, 00:47 -
Masa Depan Cerah Benjamin Sesko di Manchester United: Potensi Bomber Kelas Dunia
Liga Inggris 7 September 2025, 23:40 -
Kisah 20 Tahun Presnel Kimpembe di PSG Resmi Berakhir
Liga Eropa Lain 7 September 2025, 22:22 -
Daftar Pembalap Formula 1 dengan Kemenangan Terbanyak Sepanjang Sejarah
Otomotif 7 September 2025, 21:39 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:29 -
Update Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:28 -
Klasemen Sementara Formula 1 2025 Usai Seri Italia di Monza
Otomotif 7 September 2025, 21:27
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24