Turuti Logika, Yamaha Masih Ngarep VR46 Jadi Tim Satelit Barunya di MotoGP 2024
Anindhya Danartikanya | 21 Februari 2023 15:57
Bola.net - Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis, menyatakan bahwa pihaknya masih mencari-cari tim independen untuk dijadikan tim satelit di MotoGP 2024. Menurutnya, tim balap Valentino Rossi, Mooney VR46 Racing Team, adalah pilihan logis. Namun, ada satu kendala yang bakal sulit dipecahkan.
Yamaha diketahui ditinggalkan oleh CryptoDATA RNF Racing ke Aprilia pada 2023. Mereka pun terpaksa menjalani musim ini tanpa tim satelit dan hanya akan menurunkan Monster Energy Yamaha yang merupakan skuad pabrikan. Menurut Jarvis, tim satelit sangatlah krusial dalam menentukan performa dalam pekan balap.
Pria Inggris ini menyatakan, keberadaan tim satelit tak banyak memengaruhi pengembangan YZR-M1. Namun, keberadaan mereka sangat penting agar para rider mereka bisa berbagi data soal setup motor dan pilihan ban yang ideal dalam kondisi-kondisi tertentu. Apalagi, format MotoGP 2023 berubah total gara-gara sprint race.
Situasi Berbeda dari Ducati
"Ini (ketiadaan tim satelit) bisa jadi hal negatif dalam pekan balap, ketika kami butuh setup dengan berbagai skenario berbeda, ketika cuaca berubah-ubah, dan keputusan masuk Q2 bakal ditentukan pada Jumat," ungkap Jarvis dalam wawancaranya dengan Speedweek pada Senin (20/2/2023).
"Rival kami dari Italia (Ducati) memiliki informasi dan data dari delapan rider, yang bisa menjajal berbagai hal dan komponen ban berbeda. Jadi, kami jelas tertinggal. Inilah opini saya. Ketiadaan tim satelit memang tak memengaruhi pengembangan motor, tetapi bakal memengaruhi balapan," lanjutnya.
Jarvis menyatakan Yamaha ingin segera kembali memiliki tim satelit. Ia mengakui tak ada urgensi mutlak untuk melakukannya, tetapi mereka ogah buang-buang waktu dengan diam saja tanpa melakukan negosiasi dengan tim independen mana pun, meski kebanyakan masih memiliki kontrak dengan pabrikan masing-masing.
Eratnya Hubungan VR46 dan Yamaha
"Jika kami menemukan solusi yang cocok dengan strategi masa depan kami, maka kami akan menyambutnya. Ini takkan mudah, karena kebanyakan tim masih punya kontrak valid. Selain itu, ada tim seperti LCR, yang punya sejarah panjang dan koneksi erat dengan Honda. Kesepakatan macam itu bakal sulit (diakhiri)," tutur Jarvis.
Tim yang tak punya kontrak untuk 2024 hanya Gresini Racing, tapi mereka tak berniat meninggalkan Ducati. Di lain sisi, VR46 sebagai skuad Rossi yang merupakan ikon Yamaha, tentu jadi opsi logis. "Ada banyak diskusi dengan VR46. Kami bekerja dekat dengan mereka. Mereka menjalankan tim Master Camp kami di Moto2," kisah Jarvis.
"Kami punya hubungan dekat dengan Vale, karena ia membela tim pabrikan Yamaha selama 16 tahun. Logisnya, ini arah yang baik untuk dituju. Dengan Marco dan Luca, Vale punya dua rider yang penuh harapan. Kami juga mendukung VR46 Riders Academy dengan motor-motor Yamaha. Jadi, sangat masuk akal memilih rute ini. Namun, mereka masih punya kontrak dengan Ducati sampai 2024," tutupnya.
Sumber: Speedweek
Baca juga:
- Hasil Tes Pramusim WorldSBK Australia 2023 Hari Kedua: Giliran Alvaro Bautista Dominan
- Jack Miller Puji Helm Baru Alpinestars: Dibantu Andrea Dovizioso, Pasti Jaminan Mutu
- Kawan Sekaligus Musuh: Pecco Bagnaia Waspadai Duet VR46 di MotoGP 2023
- Lawan Tiger Woods dan Klay Thompson, Pecco Bagnaia Masuk Nominasi Laureus Awards 2023
- Hasil Tes Pramusim WorldSBK Australia 2023 Hari Pertama: Toprak Razgatlioglu Berkuasa
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Update Klasemen Pembalap WorldSSP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:17 -
Hasil Race 1 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Menang, Kalahkan Can Oncu
Otomotif 6 September 2025, 21:13 -
Hanya Andalkan Kontribusi 3 Pembalap, Ducati Kunci Gelar Dunia Konstruktor MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:04 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 20:34
LATEST UPDATE
-
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 22:55 -
Man of the Match Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Arkhan Fikri
Tim Nasional 6 September 2025, 22:32 -
Terlewatinya Catatan Gol Francesco Totti di Timnas Italia
Piala Dunia 6 September 2025, 22:08 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:48 -
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
Otomotif 6 September 2025, 21:44 -
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
Otomotif 6 September 2025, 21:36 -
Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Bangkit, Garuda Muda Menang Telak!
Tim Nasional 6 September 2025, 21:30 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:17 -
Hasil Race 1 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Menang, Kalahkan Can Oncu
Otomotif 6 September 2025, 21:13 -
Hanya Andalkan Kontribusi 3 Pembalap, Ducati Kunci Gelar Dunia Konstruktor MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:04
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24