Yamaha: Keluhan Rossi-Vinales Berbeda, Tapi Butuh Solusi Sama
Anindhya Danartikanya | 3 Februari 2020 08:50
Bola.net - Group Leader Yamaha Motor Company MotoGP, Takahiro Sumi, menyatakan bahwa pihaknya berharap 2020 bisa menjadi musim kebangkitan mereka. Dalam wawancara dengan Motomatters, Sumi mengaku solusi yang dibutuhkan Maverick Vinales dan Valentino Rossi ternyata tak jauh berbeda.
Sejak awal 2017 hingga kini, Yamaha hanya meraih tujuh kemenangan, yakni enam lewat Vinales dan satu lewat Rossi. Hal ini pun tak terlepas dari fakta bahwa YZR-M1 mengalami berbagai masalah teknis, termasuk elektronik, akselerasi, dan kurangnya grip ban belakang.
Sejak itu pula Yamaha melakukan perombakan besar-besaran pada organisasinya, termasuk mendatangkan Sumi, dengan harapan wajah-wajah baru juga memberikan ide-ide segar agar mereka kembali tampil kompetitif. Tahun 2019 pun telah menunjukkan tanda-tanda positif.
Tenaga Mesin Jadi Fokus Utama
"Meski performa tikungan adalah keunggulan Yamaha, kami tak bisa memanfaatkannya dengan baik pada 2017 dan 2018. Jelas kami tak punya top speed yang sama seperti Ducati, jadi target kami pada 2019 adalah mengembangkan motor terkuat 100 m sebelum dan 100 m setelah tikungan," tutur Sumi.
Sesuai regulasi teknis di mana mesin tak boleh diutak-atik selama musim berlangsung, satu-satunya hal yang bisa dilakukan Yamaha pada 2019 adalah memperbaiki sasis dan mencari setup ideal. Pada 2020, Yamaha pun telah memahami kekurangannya dan tahu apa yang harus jadi fokus utama untuk diperbaiki: tenaga mesin.
"Pada awal musim, kami sangat gugup, sampai akhirnya kami menang di Assen. Kami selalu coba memperbaiki tenaga mesin, tapi pada 2019, Honda menyamai top speed Ducati, dan KTM makin cepat. Ini membuat Yamaha jadi lebih lamban ketimbang mereka, dan membuat para rider kami lebih kesulitan dari sebelum-sebelumnya," ujarnya.
Masalah Berbeda, Solusinya Sama
Sumi pun menyatakan kedua ridernya kerap mengeluhkan hal berbeda, yakni Rossi di akselerasi, sementara Vinales di pengereman. Uniknya, solusi yang ditawarkan ke salah satu rider bisa 'menyembuhkan' masalah tandemnya. Hal ini membuat Yamaha lega karena tak harus pusing mengambil dua arah pengembangan berbeda.
"Meski Vale bilang punya masalah pada akselerasi dan Maverick Vinales bermasalah di pengereman, saat kami memperbaiki setup Maverick untuk corner entry dan meminta Vale mencobanya, ternyata juga berfungsi untuknya juga," ungkap Sumi.
"Jadi, keluhan kedua rider kami memang tampak berbeda, tapi perlakuan pada salah satu rider ternyata bagus juga untuk rider yang lain. Artinya, kami harus memberi perlakuan yang cukup mirip untuk keduanya. Alhasil, motor mereka nyaris identik dan tak ada perbedaan besar," pungkas pria asal Jepang ini.
Dengan pemahaman ini, Yamaha pun berharap seluruh pebalapnya juga bisa tampil lebih kompetitif tahun ini, mengingat Rossi, Vinales, Fabio Quartararo, dan Franco Morbidelli untuk pertama kalinya akan mendapatkan YZR-M1 spek pabrikan yang sama persis.
Baca Juga:
- Hari Pertama Uji Coba Shakedown Sepang MotoGP 2020: Pedrosa Tercepat
- Luca Marini: Saya dan Valentino Rossi Berbeda dari Marc-Alex Marquez
- Biaya MotoGP Selangit, Kawasaki Tegas Ogah Kembali
- Peluncuran Repsol Honda di Jakarta Bakal Disiarkan di Facebook
- Quartararo Lirik Tim Lain Sebelum Terima Tawaran Yamaha
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal Live Streaming MotoGP Malaysia 2025 di Vidio, 24-26 Oktober 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Moto2 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Moto3 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen MotoGP 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Link Live Streaming MotoGP 2025, Ayo Dukung Pembalap Jagoanmu!
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Chelsea vs Ajax Amsterdam - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:06 -
Link Live Streaming Real Madrid vs Juventus - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:05 -
Link Live Streaming Atalanta vs Slavia Praha - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:03 -
Link Live Streaming AS Monaco vs Tottenham - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:01 -
Persib Bandung vs Selangor FC: Jadwal, Jam Kick-off, Siaran TV, dan Link Streaming
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 23:27 -
Prediksi Nottingham Forest vs Porto 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 23:10 -
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 23:08 -
Jadwal Persib vs Selangor: Maung Bandung Siap Amankan Poin Penuh di Kandang
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 22:58 -
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
Asia 22 Oktober 2025, 22:57 -
Link Live Streaming Galatasaray vs Bodo/Glimt - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:47
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04