Austria Bisa Tampil Galak Seperti Jerman, Italia Jadi Takut Sesumbar
Yaumil Azis | 26 Juni 2021 06:03
Bola.net - Status kuda hitam yang melekat di Austria dalam ajang Euro 2020. Sehingga publik percaya kalau David Alaba dkk takkan menjadi rintangan berat bua salah satu kandidat juara, Italia.
Kedua negara bakal dipertemukan dalam laga babak 16 besar yang dihelat pada hari Minggu (27/6/2021). Stadion legendaris Inggris, Wembley Stadium, akan jadi saksi pertarungan antara Italia melawan Austria.
Italia sendiri berhasil mencapai babak final dengan status juara Grup A. Mereka tampil sempurna di sepanjang fase grup dengan memenangkan semua pertandingan, tidak kebobolan dan mencetak tiga gol pada dua laga pertama.
Di sisi lain, Austria mendapatkan tempat di babak 16 besar dengan status runner-up Grup C. Tetapi, perlu diketahui bahwa Austria hanya menelan satu kekalahan saja yang datangnya dari kandidat juara lain, Belanda.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Pantang Memandang Enteng Austria
Austria mampu memenangkan dua dari tiga pertandingan yang diraih saat menghadapi Makedonia Utara dan Ukraina. Mereka membukukan total empat gol dan hanya kebobolan sekali saja dari kedua laga tersebut.
Mereka juga hanya kebobolan dua gol dari Belanda yang memiliki daya serang luar biasa. Jadi, meskipun berstatus sebagai kuda hitam, Italia punya segala alasan untuk tidak memandang enteng Austria.
"Dari cara mereka bermain, Austria sejujurnya adalah lawan paling berat yang kami hadapi di turnamen sejauh ini. Mereka punya pendekatan yang sangat 'Jerman'," ujar Leonardo Bonucci yang didapuk sebagai kapten Italia selama Giorgio Chiellini mengalami cedera.
"Mereka menekan dengan sangat tinggi dan akan berusaha merebut bola sesegera mungkin, jadi mereka berada satu tingkat di atas tim yang kami hadapi di Euro sejauh ini," lanjutnya.
Italia Tetap Percaya Diri
Namun, itu tidak menjadi alasan buat Italia untuk bersikap rendah diri. Mereka tetap mengusung kepercayaan diri yang sangat tinggi, terlebih dengan kehadiran Roberto Mancini di kursi kepelatihan Gli Azzurri.
"Ini adalah laga yang sangat penting dengan lawan yang sulit untuk dihadapi, tapi ada atmosfir yang bagus di ruang ganti dan itu penting," kata bek Juventus tersebut.
"Kami sangat menghormati Austria, karena mereka memiliki kualitas, kebugaran dan fisik untuk memberikan perlawanan yang bagus buat kami. Kami sudah siap memainkan permainan kami."
"Kami tak pernah merasa lebih superior dari siapapun, hanya saja kami yakin sedang berada di jalur yang tepat bersama Roberto Mancini. Namun apabila kami menurunkan fokus, konsentrasi dan agresi untuk sekejap saja, kami akan menjadi tim yang 'normal'," pungkasnya.
(Football Italia)
Baca Juga:
- Eks Pelatih Prancis: Italia Calon Juara Euro 2020, yang Lain Meragukan
- Sering Dikritik di Chelsea, Kenapa Jorginho Bisa Jadi Spesial di Italia?
- Italia Superior di Euro 2020, Matthijs de Ligt: Ah, Mereka Belum Ketemu Tim Top Saja
- Conte Yakin Italia Bisa Melaju Sampai Final Euro 2020
- Termasuk Italia, Ini 10 Tim dengan Peluang Paling Berkualitas pada Matchday Kedua Euro 2020
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Setelah Keluar dari MU dan Nganggur Setahun Justru jadi Tahun Terbaik David de Gea
Liga Italia 18 Oktober 2025, 09:23
LATEST UPDATE
-
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02 -
Tradisi Apik Monaco, Tren Positif Tottenham
Liga Champions 22 Oktober 2025, 17:21 -
Karya Jurnalistik Akan Masuk Revisi UU Hak Cipta, Menteri Hukum: Harus Dilindungi
News 22 Oktober 2025, 17:17 -
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
Liga Italia 22 Oktober 2025, 16:56 -
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04