Euro 1976: Lahirnya Tendangan Panenka
Editor Bolanet | 15 Maret 2016 16:16
Dalam mengeksekusi sebuah tendangan penalti, kebanyakan para eksekutor akan menendang bola dengan kekuatan penuh ke arah gawang, di mana sang penjaga gawang akan menebak arah tembakan dari sang eksekutor. Namun selain cara 'konvensional' ini, ada lagi sebuah trik tendangan penalti yang cukup populer di kalangan para pemain sepakbola, dan trik itu bernama Panenka.
Tendangan panenka ini memanfaatkan kebalikan dari situasi normal yang terjadi pada saat tendangan penalti. Jika pada umumnya para eksekutor tendangan penalti akan menendang bola dengan sekuat-kuatnya, pada tendangan panenka para eksekutor akan berpura-pura untuk melakukan tendangan yang keras dengan mengambil ancang-ancang selayaknya tendangan penalti biasa. Namun alih-alih menendang dengan keras, sang eksekutor akan menendang bola ke arah gawang dengan tenaga yang pelan dengan arah lintasan bola yang melengkung menyerupai tendangan chip.
Trik ini disebut-sebut sebagai salah satu trik yang dibenci oleh para penjaga gawang. Kiper Bayern Munchen dan Timnas Jerman, Manuel Neuer membenarkan pernyataan tersebut dengan menyebut bahwa trik ini sangat menyebalkan untuk para kiper karena mereka 'ditipu' oleh ancang-ancang sang eksekutor.
Di era sepakbola modern ini beberapa nama cukup lekat dengan trik panenka, seperti mantan gelandang Juventus dan AC Milan, Andrea Pirlo, Kapten AS Roma Francesco Totti, dan Kapten Timnas Swedia, Zlatan Ibrahimovic. Namun tahukah anda bahwa trik ini sebenarnya sudah ada semenjak tahun 1974?
Ya tendangan Panenka ini lahir pada tahun 1974, tepatnya pada partai final Euro 1976 di Yugoslavia. Pada partai final antara Jerman Barat menghadapi tersebut harus dilanjutkan pada babak adu penalti setelah sampai waktu tambahan skor masih imbang 2-2. Baik Jerman barat maupun Czechoslovakia sama-sama kuat hingga penendang ketiga, namun penendang keempat jerman Uli Hoeneß gagal mengeksekusi penalti sehingga Czechoslovakia unggul 4-3.
Antonin Panenka yang tampil sebagai eksekutor kelima Czechoslovakia sukses menghantarkan negaranya menjadi juara Euro 1976 setelah tendangan penaltinya sukses mengecoh kiper Jerman Sepp Maier yang menjatuhkan diri ke kiri sedangkan tendangannya melengkung ke tengah gawang. Oleh karenanya nama Panenka diabadikan menjadi nama teknik tendangan penalti yang ia lakukan pada partai final Euro 1976 tersebut hingga hari ini.[initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Lirik Lagu David Guetta feat Zara Larsson - This One's for You
Lain Lain 9 Juni 2020, 21:41
-
Teknik Panenka - Semua Mengenalnya, tapi Tak Semua Berani Memakainya
Piala Eropa 10 Mei 2020, 08:59
-
Pengakuan Ronaldo: Tidak Pernah Mabuk, Kecuali Usai Final Euro 2016
Liga Italia 27 Desember 2019, 15:00
-
Pencetus Penalti Panenka Ngefans Real Madrid Sekaligus Barcelona
Liga Spanyol 23 Oktober 2019, 21:39
LATEST UPDATE
-
Hasil Race 1 ARRC AP250 Thailand 2025: Menang, Fadillah Arbi Aditama Kunci Gelar Juara
Otomotif 6 Desember 2025, 14:39
-
Inter vs Como: Wasit yang 'Bersahabat' dengan Nerazzurri
Liga Italia 6 Desember 2025, 13:59
-
Osimhen Menuju Juventus? Potensi Transfer yang Bisa Mengubah Peta Kekuatan Serie A
Liga Italia 6 Desember 2025, 13:24
-
Napoli vs Juventus: Kapasitas untuk Saling Melukai meski Skuad Tidak Utuh
Liga Italia 6 Desember 2025, 13:13
-
Prediksi Real Madrid vs Celta Vigo 8 Desember 2025
Liga Spanyol 6 Desember 2025, 12:16
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26






