Euro 1980: Debut Gelandang Terbaik Jerman Sepanjang Masa
Editor Bolanet | 20 April 2016 12:57
Salah satu kunci sukses mengapa Jerman selalu sukses tampil konsisten adalah mereka sukses memproduksi pemain-pemain terbaik Eropa setiap tahun. Namun diantara para pemain-pemain terbaik yang pernah mengenakan seragam Timnas Jerman, ada satu sosok yang patut disebut sebagai gelandang terbaik Jerman sepanjang masa, dia adalah Lothar Matthaus.
Lotthar Mathaus lahir di sebuah kota kecil Erlangen, Bavaria pada tahun 1961. Pada masa mudanya, ia memperkuat tim lokal FC Herzogenaurach selama kurang lebih delapan tahun sebelum bakatnya berhasil diendus oleh para pencari bakat Borussia Monchengladbach pada tahun 1979. Di musim debutnya bersama Monchengladbach, ia langsung tampil sebagai salah satu pilihan utama pelatih Monchengladbach saat itu, Jupp Heynckes. Ia tampil di 28 pertandingan Bundesliga dan mencetak 4 gol di usianya yang masih 19 tahun. Alhasil ia di bawa pelatih Timnas Jerman saat itu, Jupp Derwall untuk masuk kedalam skuad TImnas Jerman di Euro 1980.
Matthaus mendapat debutnya pada pertandingan pertama Euro 1980 saat Jerman berhadapan dengan . Ia masuk dari bangku cadangan menggantikan sang kapten, Bernhard Dietz pada menit ke 73. Pertandingan itu merupakan satu-stunya pertandingan yang dilakoni Matthaus sepanjang Euro 1980, di mana negaranya sukses keluar sebagai juara setelah mengalahkan Belgia pada partai final.
Dari pertandingan debut tersebut, Matthaus tumbuh sebagai salah satu pemain terbaik Jerman sepanjang masa. Ia menjadi bagian dari timnas Jerman saat menjadi Runner Up Piala Dunia 1982 dan 1986 sebelum ia menjadi Kapten Jerman saat mereka menjadi Juara dunia pada tahun 1990. Sampai saat ini ia adalah pemegang caps terbanyak untuk Timnas Jerman dengan total 150 caps dan membuat 23 gol. Hingga saat ini ia adalah satu-satunya pemain Jerman yang pernah memenangkan FIFA World Player of The Year (Sekarang FIFA Ballon D'Or) dan sejumlah prestasi apik lainnya.[initial]
Baca Juga:
- Euro 1988: Awal Kontroversial Eric Cantona di Timnas Prancis
- Euro 1996: Arena Pembuktian Davor Suker
- Hans van Breukelen, Pahlawan Belanda yang terlupakan di Euro 1988
- Inilah Pencetak Gol Termuda Sepanjang Masa di Partai Final Euro
- Inilah Frank Arnesen, Gelandang Serang Denmark Yang Paling Disegani di Era 80'an
- Euro 1984: Debut Spektakuler Bek Kanan Terbaik Portugal Sepanjang Masa
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Juara Bundesliga Sudah 'Jelas', Bayern Munchen Seharusnya Pede Juara Liga Champions!
Bundesliga 18 Agustus 2025, 22:12
LATEST UPDATE
-
Prediksi Nottingham Forest vs Porto 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 23:10 -
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 23:08 -
Jadwal Persib vs Selangor: Maung Bandung Siap Amankan Poin Penuh di Kandang
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 22:58 -
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
Asia 22 Oktober 2025, 22:57 -
Link Live Streaming Galatasaray vs Bodo/Glimt - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:47 -
Senne Lammens, Kiper Baru yang Kini Tak Tergantikan di Manchester United
Liga Inggris 22 Oktober 2025, 22:31 -
Prediksi Celta Vigo vs Nice 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 22:28 -
Erling Haaland Lampaui Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol 12 Laga Beruntun!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:04 -
Prediksi AS Roma vs Viktoria Plzen 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:51 -
Hebatnya Kylian Mbappe: Jumlah Golnya Setara dengan Total Gol Juventus Musim Ini
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:46
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04