Aksi Tak Terduga Lamine Yamal Usai Ballon d'Or 2025: Traktir Burger untuk Rombongan Barcelona

Asad Arifin | 26 September 2025 04:24
Aksi Tak Terduga Lamine Yamal Usai Ballon d'Or 2025: Traktir Burger untuk Rombongan Barcelona
Lamine Yamal meraih penghargaan Kopa Trophy 2025, Selasa (23/9/2025) dini hari WIB. (c) AP Photo/Thibault Camus

Bola.net - Malam penghargaan Ballon d'Or 2025 di Paris meninggalkan kisah menarik yang jarang diketahui publik. Lamine Yamal, wonderkid Barcelona yang finis di posisi kedua di belakang Ousmane Dembele, melakukan aksi sederhana namun penuh makna setelah acara berakhir.

Meski gagal membawa pulang trofi yang akhirnya diraih penyerang PSG, Ousmane Dembele, Yamal tetap menjaga suasana hati tetap riang. Pemain berusia 18 tahun itu justru memperlihatkan kerendahan hati sekaligus kebersamaan yang jarang terlihat di balik gemerlap panggung penghargaan dunia.

Advertisement

Kisah ini dibeberkan langsung oleh Presiden Barcelona, Joan Laporta. Ia mengungkapkan bagaimana Yamal sama sekali tidak larut dalam kekecewaan, melainkan memilih menciptakan momen hangat yang membuat seluruh rombongan Blaugrana tersenyum di Paris.

Gestur spontan tersebut semakin menguatkan citra Yamal sebagai sosok masa depan Barcelona, bukan hanya karena kemampuan di atas lapangan, tetapi juga sikapnya terhadap tim.

1 dari 3 halaman

Yamal Traktir Burger Tengah Malam

Yamal Traktir Burger Tengah Malam

Penyerang Barcelona, Ferran Torres merayakan golnya ke gawang Getafe bersama Dani Olmo dan Raphinha di Johan Cruyff stadium. (c) AP Photo/Joan Monfort

Usai acara, rombongan Barcelona ternyata belum sempat menyantap makan malam. Yamal lalu mengambil inisiatif mengejutkan dengan memesan burger untuk seluruh anggota rombongan, termasuk Presiden klub Joan Laporta.

"Lamine sangat senang, bercanda setelah gala," kata Laporta.

"Dia membawakan kami semua hamburger pada tengah malam setelah gala, karena kami belum makan apa pun dan semua sangat lapar. Cubarsi, beberapa teman lainnya, dan dia membawakan kami beberapa hamburger itu," tambahnya.

Tindakan sederhana tersebut langsung mendapat sorotan. Yamal dianggap menunjukkan kedewasaan yang melampaui usianya. Alih-alih larut dalam rasa kecewa, ia justru mencairkan suasana dengan kebersamaan yang tulus.

2 dari 3 halaman

Ayah Yamal Kritik Hasil Ballon d'Or

Ayah Yamal Kritik Hasil Ballon d'Or

Lamine Yamal dan neneknya Fatima (ketiga dari kiri) di acara Ballon dOr 2025 di Paris, Selasa (23/9/2025). (c) AP Photo/Thibault Camus

Meski Yamal sendiri terlihat tenang, keluarganya punya pendapat berbeda. Ayah sang pemain, Mounir Nasraoui, secara terbuka menyuarakan kekecewaannya atas kemenangan Ousmane Dembele.

“Saya pikir ini adalah kerugian terbesar, saya tidak akan menyebutnya pencurian, tetapi kerugian moral yang ditimbulkan pada manusia, karena saya percaya bahwa Lamine Yamal adalah pemain terbaik," katanya pada El Chiringuito.

“Bukan karena dia anak saya, tetapi karena dia pemain terbaik di dunia. Saya pikir tidak ada saingannya, Lamine Yamal adalah Lamine Yamal. Harus dikatakan bahwa sesuatu yang sangat aneh telah terjadi di sini. Salam untuk seluruh Spanyol, dan tahun depan akan menjadi pesta Spanyol," sambung Nasraoui.

Sumber: SportBible

LATEST UPDATE