Ayah dan Adik Griezmann Serang Quique Setien: Anda Hanya Penumpang
Asad Arifin | 2 Juli 2020 11:16
Bola.net - Keputusan Quique Setien memainkan Antoine Griezmann di laga melawan Atletico Madrid berbuntut panjang. Keluarga penyerang Barcelona itu sampai melontarkan serangan pada Quique Setien atas sikapnya.
Barcelona bermain imbang 2-2 pada laga pekan ke-33 La Liga 2019/2020 melawan Atletico Madrid, Rabu (1/7/2020) dini hari WIB di Camp Nou. Bukan hasil yang bagus bagi Barcelona.
Hasil ini membuat Barcelona kini tertinggal satu poin dari Real Madrid di klasemen La Liga. Bahkan, klub asal Catalan bisa tertinggal empat poin andai Real Madrid menang saat berjumpa Getafe pada Jumat (3/7/2020) dini hari WIB.
Selain kegagalan ini, laga diwarnai dengan keputusan aneh Quique Setien. Pelatih 61 tahun memainkan Griezmann pada menit ke-90. Praktis, pemain asal Prancis hanya bermain pada empat menit tambahan waktu saja.
Quique Setien, Anda Hanya Penumpang
Barcelona membeli Griezmann dengan harga 120 juta euro pada awal musim 2019/2020. Memainkan pemain dengan harga semahal itu pada menit ke-90 adalah langkah janggal. Bahkan, sejumlah media Spanyol menyebut Quique Setien telah mempermalukan sang penyerang.
Ayeh Griezmann, Alain, murka dengan keputusan Quique Setien tersebut. Bahkan, dia sempat membuat unggahan kontroversial di media sosial. Unggahan yang menyerang Quique Setien itu kini sudah dihapus.
"Anda harus punya kunci truk untuk bisa bericara, dan Anda hanya seorang penumpang," tulis Alain, seperti dikutip dari Marca.
Bukan hanya Alain yang menyerang Quique Setien. Theo, adik Griezmann, juga ikut menyerang pelatih berusia 61 tahun. "Dua menit, saya ingin menangis, serius," tulis Theo di akun Twiter miliknya.
Quique Setien Enggan Minta Maaf
Quique Setien sudah menjelaskan apa yang dilakukan pada Griezmann. Quique Setien sadar bahwa itu bukan momen yang mudah diterima bagi pemain yang membawa Prancis juara Piala Dunia 2018 itu.
"Saya mengerti itu sulit bagi Griezmann untuk masuk ketika waktu yang tersisa sangat sedikit. Besok saya akan berbicara dengannya, saya tidak akan meminta maaf karena ini keputusan," kata Quique Setien.
"Saya mengerti dia mungkin merasa buruk dan saya merasa buruk untuknya karena dia orang yang hebat dan profesional," tambah Setien dikutip dari Goal International.
Sumber: Marca, Goal International
Baca Ini Juga:
- Barcelona Lagi Bermasalah? Lionel Messi Bisa ke Newell's Old Boys, Kok
- Cristiano Ronaldo + Lionel Messi = 1428 Gol
- Apesnya Sevilla, Korban Lumbung 64 Gol Cristiano Ronaldo-Lionel Messi
- Madrid, Barcelona, dan Chelsea Hadirkan Ancaman Bagi Liverpool, Apa Maksudnya?
- Mengenang 10 Gol Terbaik Lionel Messi Selama di Barcelona
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Robert Lewandowski Semakin Tuwir, Barcelona Siapkan Penggantinya
Liga Spanyol 4 September 2025, 16:36 -
Besiktas Ingin Bajak Raul Asencio, Real Madrid: Eits, Gak Boleh!
Liga Spanyol 4 September 2025, 15:46 -
Cinta Mati, Fermin Lopez Ingin Terus Bareng Barcelona
Liga Spanyol 4 September 2025, 11:55
LATEST UPDATE
-
Update Klasemen Pembalap WorldSSP300 2025
Otomotif 6 September 2025, 18:26 -
Hasil Race 1 WorldSSP300 Prancis 2025: Debut Arai Agaska, Loris Veneman Menang
Otomotif 6 September 2025, 18:22 -
Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Korea Selatan Habisi Laos Tujuh Gol Tanpa Balas
Tim Nasional 6 September 2025, 18:02 -
Prediksi Lithuania vs Belanda 7 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 17:50 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:46 -
Update Klasemen Pembalap WorldWCR 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:25 -
Hasil Race 1 WorldWCR Prancis 2025: Kalahkan Chloe Jones, Maria Herrera Rebut Kemenangan
Otomotif 6 September 2025, 17:21 -
Debut Mauro Zijlstra untuk Timnas Indonesia, Impian yang Jadi Kenyataan
Tim Nasional 6 September 2025, 17:17
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24