Barcelona Cetak 169 Gol Tahun Ini: Statistik Gila yang Mengantar Kembali ke Era Messi
Gia Yuda Pradana | 22 Desember 2025 22:25
Bola.net - Barcelona menutup 2025 bukan hanya sebagai pemuncak klasemen La Liga/Liga Spanyol, tetapi juga sebagai mesin gol paling produktif dalam satu tahun kalender. Barcelona mencatat 169 gol dari 60 pertandingan resmi, sebuah angka yang langsung memantik ingatan pada masa keemasan klub.
Jumlah gol tersebut menempatkan mereka dalam lingkaran sejarah yang sangat terbatas. Catatan ini hanya pernah dilampaui empat tim klub asal Catalonia itu dalam satu tahun kalender.
Semua catatan yang lebih tinggi hadir pada periode emas Lionel Messi. Rinciannya adalah 180 gol pada 2015, 175 gol pada 2012, 174 gol pada 2016, dan 170 gol pada 2011.
Identitas Baru Barcelona di Bawah Flick

Tim asuhan Hansi Flick menjadikan serangan sebagai fondasi utama identitas kompetitif mereka. Akan tetapi, ada perbedaan mendasar dibanding era Messi karena gol tidak lagi bertumpu pada satu figur dominan.
Pendekatan kolektif menjadi kunci utama produktivitas tersebut. Hampir seluruh pemain tim utama mampu mencatatkan gol sepanjang 2025.
Satu-satunya pengecualian adalah Marc Bernal yang lebih sering menepi akibat cedera lutut serius. Kondisi tersebut tidak mengurangi gambaran besar tentang meratanya kontribusi tim.
Di papan atas pencetak gol, Ferran Torres dan Robert Lewandowski memimpin dengan koleksi 27 gol. Tepat di belakang mereka, Raphinha memberi kontribusi signifikan lewat 24 gol.
Kolektivitas Barcelona yang Sulit Dihentikan

Nama Lamine Yamal menjadi konfirmasi paling menarik dari musim ini. Dengan 21 gol, ia menuntaskan transisi dari talenta menjanjikan menjadi penentu hasil pertandingan.
Kontribusi lain datang dari Fermin Lopez yang mencetak 14 gol serta Dani Olmo dengan 11 gol. Angka-angka ini memperlihatkan distribusi ancaman yang merata di seluruh lini.
Sebaran gol tersebut menjelaskan mengapa tim ini sangat sulit dibendung lawan. Mereka mampu menghukum lawan lewat penguasaan bola panjang, tetapi juga mematikan saat transisi cepat.
Gol lahir dari pressing tinggi, build-up sabar, pergerakan agresif bek sayap, serta gelandang yang aktif masuk kotak penalti. Namun, kunci utamanya adalah konsistensi eksekusi dalam berbagai situasi permainan.
Kemenangan di markas Villarreal menjadi ringkasan sempurna dari perjalanan ini. Di bawah Flick, Barcelona menemukan kembali rasa lapar yang dulu identik dengan era kejayaan.
Sumber: Barca Universal
Klasemen
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Kemenangan 2-0 Barcelona dan Runtuhnya Rekor Kandang Villarreal
- Nomor 1! Real Madrid Kantongi Rp3 Triliun dari Hak Siar La Liga 2024/25
- Sandaran Utama Xabi Alonso di Real Madrid Itu Bukan Bellingham atau Vinicius
- Real Madrid: Alasan di Balik Penurunan Performa Dean Huijsen
- Real Madrid: Sebuah Pelajaran Brutal (yang Terlambat) dari Endrick untuk Xabi Alonso
- Lennart Karl, Wonderkid Bayern yang Membuat Real Madrid Sesali Keputusan Lama
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Juventus Bangkit: 4 Perbaikan Nyata di Era Luciano Spalletti
Liga Italia 22 Desember 2025, 23:18
-
Transfer Krusial: Juventus Incar Frattesi, Inter Milan Patok Harga Rp586 Miliar
Liga Italia 22 Desember 2025, 23:02
-
Barcelona Masih Ragu Rekrut Bek Tengah Baru di Januari
Liga Spanyol 22 Desember 2025, 23:00
-
Here We Go! Niclas Fullkrug Menuju AC Milan
Liga Italia 22 Desember 2025, 22:45
-
Setelah Sekian Lama, Gabriel Jesus Bisa Tampil Starter Melawan Crystal Palace
Liga Inggris 22 Desember 2025, 22:25
LATEST UPDATE
-
Resmi! AC Milan vs Como Batal Digelar di Australia: Apa Sebabnya dan Apa Selanjutnya?
Liga Italia 23 Desember 2025, 00:19
-
AC Milan Buka Opsi Penjualan Nkunku, Agen akan Diminta Cari Pembeli
Liga Italia 23 Desember 2025, 00:07
-
Hansi Flick Minta Barcelona Rekrut Bek Baru, tapi Hadapi Hambatan Besar
Liga Spanyol 22 Desember 2025, 23:53
-
Analisis Wayne Rooney: Liverpool Masih Berpeluang Juara Liga Inggris Musim Ini
Liga Inggris 22 Desember 2025, 23:40
-
Wayne Rooney Puji Hugo Ekitike sebagai Transfer Terbaik Liverpool
Liga Inggris 22 Desember 2025, 23:26
-
Juventus Bangkit: 4 Perbaikan Nyata di Era Luciano Spalletti
Liga Italia 22 Desember 2025, 23:18
-
Transfer Krusial: Juventus Incar Frattesi, Inter Milan Patok Harga Rp586 Miliar
Liga Italia 22 Desember 2025, 23:02
-
Barcelona Masih Ragu Rekrut Bek Tengah Baru di Januari
Liga Spanyol 22 Desember 2025, 23:00
-
Here We Go! Niclas Fullkrug Menuju AC Milan
Liga Italia 22 Desember 2025, 22:45
-
Setelah Sekian Lama, Gabriel Jesus Bisa Tampil Starter Melawan Crystal Palace
Liga Inggris 22 Desember 2025, 22:25
-
Barcelona Cetak 169 Gol Tahun Ini: Statistik Gila yang Mengantar Kembali ke Era Messi
Liga Spanyol 22 Desember 2025, 22:25
-
Kemenangan 2-0 Barcelona dan Runtuhnya Rekor Kandang Villarreal
Liga Spanyol 22 Desember 2025, 22:15
LATEST EDITORIAL
-
10 Pemain Premier League yang Berpotensi Pindah pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 22 Desember 2025, 20:27
-
4 Opsi Transfer Darurat Manchester United Usai Bruno Fernandes Cedera
Editorial 22 Desember 2025, 20:01
-
4 Pelatih yang Bisa Diboyong Chelsea jika Enzo Maresca Pindah ke Manchester City
Editorial 19 Desember 2025, 20:30
-
Salah hingga Drogba, 7 Pemain Terhebat yang Tak Pernah Menjuarai Piala Afrika
Editorial 19 Desember 2025, 20:02


