Fakta La Liga: Barcelona dan Real Madrid Ternyata Turunkan Skuad Paling Muda di Pekan 1 Liga Spanyol

Editor Bolanet | 22 Agustus 2025 09:30
Fakta La Liga: Barcelona dan Real Madrid Ternyata Turunkan Skuad Paling Muda di Pekan 1 Liga Spanyol
Pemain Barcelona Lamine Yamal (kiri) dan Raphinha merayakan gol dalam pertandingan La Liga melawan Mallorca, Sabtu, 16 Agustus 2025. (c) AP Photo/Joan Mateu Parra

Bola.net - Barcelona dan Real Madrid memulai musim baru La Liga 2025/2026 dengan sebuah fakta yang mengejutkan. Dua raksasa Spanyol ini menurunkan tim dengan rata-rata usia termuda di antara seluruh kontestan pada pekan perdana.

Secara spesifik, Barcelona tercatat sebagai tim dengan rataan usia starter paling belia di kompetisi. Rival abadi mereka, Real Madrid, menyusul tepat di belakangnya pada posisi kedua.

Advertisement

Fakta ini menjadi sebuah anomali yang sangat menarik jika dibandingkan dengan tim-tim lain. Para pesaing di papan atas dan kuda hitam justru lebih banyak yang mengandalkan pemain-pemain senior berpengalaman.

Tren ini seakan menjadi sinyal kuat adanya pergeseran strategi, terutama dari Real Madrid. Peremajaan skuad kini tampaknya telah menjadi fokus utama dua penguasa sepak bola Spanyol tersebut.

1 dari 3 halaman

Blaugrana dan Los Blancos Paling Belia

Blaugrana dan Los Blancos Paling Belia

Aksi pemain muda Real Madrid, Franco Mastantuono saat melawan Osasuna di pekan pertama Liga Spanyol 2025-2026. (c) AP Photo/Manu Fernandez

Data dari pekan pembuka La Liga menyajikan sebuah pemandangan yang tidak biasa terkait komposisi skuad. Barcelona secara resmi menurunkan starting XI dengan rata-rata usia paling muda.

Rata-rata umur starting XI pekan 1 La Liga 2025-2026. (c) dok.Football Espana

Tercatat, rataan usia pemain utama yang diturunkan Barcelona hanya mencapai 23,8 tahun. Real Madrid membuntuti di posisi kedua dengan rata-rata usia starter 25,6 tahun.

Fenomena ini rupanya juga diikuti oleh tim kuat lainnya seperti Villarreal dan Atletico Madrid. Empat dari lima tim teratas klasemen musim lalu kini masuk dalam lima besar tim dengan skuad termuda.

2 dari 3 halaman

Kontras dengan Skuad Tim Kuda Hitam

Situasi yang sangat berbeda 180 derajat justru terlihat pada tim-tim kuda hitam penantang zona Eropa. Skuad mereka cenderung lebih gemuk diisi oleh para pemain yang sudah matang dan berpengalaman.

Sebagai contoh, Rayo Vallecano menjadi tim tertua dengan rataan usia mencapai 29,7 tahun. Osasuna (29,3 tahun), RCD Mallorca, dan Real Betis (28,9 tahun) menyusul di belakangnya.

Menariknya, keempat tim tersebut adalah para pesaing serius di zona Eropa pada musim lalu. Osasuna dengan tim tertua kedua bahkan nyaris menahan imbang Real Madrid yang merupakan tim termuda kedua di Santiago Bernabeu.

3 dari 3 halaman

Pergeseran Strategi Transfer Jadi Kunci

Tren peremajaan skuad ini tentu tidak terjadi secara kebetulan atau tanpa alasan. Hal ini merupakan cerminan nyata dari strategi transfer yang diterapkan, terutama oleh kubu Real Madrid.

Di kubu Madrid, mereka secara sadar merekrut pemain-pemain muda seperti Dean Huijsen (20) dan Alvaro Carreras (22). Pada saat yang sama, Los Blancos juga telah melepas para veteran seperti Luka Modric dan Lucas Vazquez.

Sementara itu, Barcelona memang sudah memiliki fondasi skuad yang diisi banyak pemain muda. Kehadiran nama-nama baru seperti Joan Garcia (24) dan Marcus Rashford (27) semakin memperkuat komposisi tim mereka yang segar.

LATEST UPDATE