Wejangan Benzema Agar Vinicius Jr Raih Ballon d'Or: Syaratnya 1, Tapi Sulit!
Editor Bolanet | 18 November 2025 14:33
Bola.net - Karim Benzema buka suara soal peluang Vinicius Junior meraih Ballon d'Or. Striker veteran itu memberikan satu syarat kunci yang harus dipenuhi Vini.
Benzema, yang membentuk duet maut dengan Vini, mengevaluasi kemajuan mantan rekan setimnya itu. Keduanya adalah pilar saat Real Madrid menjuarai Liga Champions 2022.
Sejak kepergian Benzema, Vinicius memang menjadi pemimpin lini serang Madrid. Namun, ia juga sering mendapat sorotan tajam dan kritik.
Meski demikian, Benzema juga pasang badan membela juniornya itu. Ia merasa Vini adalah sosok yang fenomenal.
Hati Emas Vinicius Jr
Benzema tak ragu melontarkan pujian tinggi untuk karakter Vinicius. Ia menyebut Vini sebagai anak yang baik.
"Dia anak yang sangat baik, dengan hati yang besar, yang ingin belajar... Dia fenomenal," ujar Benzema kepada Diario AS.
Baginya, tekanan yang diterima Vini sudah berlebihan. Ia merasa publik terlalu keras pada sang winger.
"Memang begitulah dia. Orang-orang memberikan banyak tekanan padanya, banyak sekali tekanan. Ada pemain yang seharusnya tidak diberi tekanan sebesar itu," terangnya.
Pembelaan Status Bintang Muda
Benzema menilai publik sering lupa dengan usia Vini. Ia masih muda meski bebannya berat.
"Dia masih muda, tapi dia sudah memainkan banyak pertandingan untuk Real Madrid," lanjutnya.
Penyerang asal Prancis itu juga mengingatkan kontribusi besar Vini. Performa Vini tidak bisa dibilang buruk.
"Anda tidak bisa melupakan apa yang telah dia lakukan. Anda tidak bisa mengatakan dia bermain buruk sekarang. Itu tidak adil. Dia bermain sangat baik, tapi dia bisa berbuat lebih banyak. Memang begitulah kepribadiannya."
Reaksi Emosional Vini Jr yang Wajar
Salah satu kritik yang sering diterima Vini adalah soal reaksinya di lapangan. Benzema menganggap hal itu wajar.
"Dia marah ketika dia ditarik keluar lapangan. Itu normal. Oke, dia seharusnya tidak melakukan itu," ungkapnya.
Lebih lanjut, Benzema menyebut publik harus memahami karakter Vini. Gestur itu bukan masalah besar.
"Orang perlu tahu begitulah dia. Dia membuat gestur di dalam dan di luar lapangan. Itu bukan apa-apa. Dia bermain bagus, dia pikir dia bisa melakukan banyak hal, mendapatkan lebih banyak sentuhan bola, lalu mereka menggantikannya. Dia membuat gestur karena dia tidak ingin meninggalkan lapangan. Itu normal. Itu bukan apa-apa."
Satu Resep Kunci Menuju Ballon d'Or
Sebagai pemenang Ballon d'Or terakhir dari Real Madrid, Benzema percaya Vini bisa mengikutinya. Potensi itu sangat jelas terlihat.
"Saya pikir dia mungkin memenangkan Ballon d'Or suatu hari nanti. Dia bisa melakukannya," yakinnya.
Namun, Benzema memberikan satu syarat mutlak. Ini adalah resep kunci jika Vini ingin meraih trofi individu bergengsi itu.
"Itu akan terjadi pada hari dia mengerti bahwa dia berada di lapangan semata-mata untuk bermain dan meninggalkan segalanya. Dia bisa memenangkannya. Dia memiliki kualitas dan dia berada di tempat terbaik untuk melakukannya, di Real Madrid. Tidak ada tempat yang lebih baik," pungkasnya.
BACA INI JUGA BOLANETERS!
- Perseteruan Mbappe vs PSG Kini Sampai ke Pengadilan: Mbappe Minta Rp5,1 Triliun, PSG Balas Tuntut Ganti Rugi Rp4,6 Triliun!
- Dampak Besar Transfer Nico Paz: 3 Diuntungkan dan 2 Dirugikan jika Real Madrid Membawanya Pulang
- Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
- Harry Kane Galau soal Masa Depan? Eks Gelandang Inggris Ini Sarankan Pindah Sekalian ke Real Madrid atau Barcelona
- Kilau 400 Gol: Begini Perbandingan Kylian Mbappe dengan Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Diincar MU, Conor Gallagher Akui Tidak Bahagia di Atletico Madrid?
Liga Inggris 18 November 2025, 15:25
-
Bagaimana Kabar Cedera Franco Mastantuono?
Liga Spanyol 18 November 2025, 15:16
-
Tchouameni Tegaskan Masih Betah di Madrid di Tengah Rumor Ketertarikan Man United
Liga Spanyol 18 November 2025, 14:57
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
