Australia U-23 vs Timnas Indonesia U-23: Apa yang Harus Dilakukan Skuat Garuda?
Yaumil Azis | 28 Oktober 2021 13:54
Bola.net - Kemenangan wajib diperoleh Timnas Indonesia U-23 dalam laga leg kedua Grup G Kualifikasi Piala Asia U-23 2022. Partai tersebut akan dilaksanakan di Republican Central Stadium, Tajikistan, pada Jumat (29/10/2021) besok.
Bila terwujud, tim asuhan Shin Tae-yong tersebut bisa memaksakan adu penalti atau otomatis lolos ke putaran final andai menang dengan margin dua gol.
Dengan kata lain, Witan Sulaeman dan kolega harus tampil lebih ageresif dibandingkan saat takluk 2-3 dari Australia pada leg pertama. Sebaliknya, lini belakang tak hanya fokus mengamankan area pertahanan namun juga dituntut aktif membantu serangan.
"Ini jelas situasi yang sulit buat Indonesia. Kalau mereka bermain terbuka, Australia berpotensi mencetak gol lebih banyak," tegas Tony Ho, pengamat sepak bola asal Makassar kepada Bola.com, Kamis (28/10/2021).
Sebelumnya, pelatih Australia U-23, Trevor Morgan, menegaskan timnya tak akan bermain aman meski hanya butuh hasil imbang pada pertemuan kedua.
"Dari sisi serangan, kami yakin bisa lebih tajam. Adapun dari sisi pertahanan, kami tahu bisa lebih kompak. Ini adalah dua elemen yang akan kami asah jelang pertandingan Jumat melawan Timnas Indonesia U-23," kata Trevor Morgan seperti dikutip situs resmi Federasi Sepak Bola Australia (FFA).
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Lakukan Pressing Ketat
Menghadapi gelombang serangan Australia, Tony Ho yang sudah mengantongi lisensi pelatih Pro-AFC menyarankan lini belakang Indonesia melakukan pressing ketat dengan man to man marking mulai dari sepertiga area pertahanan.
"Bukan lagi bermain zona marking seperti pada leg pertama," terang Tony Ho.
Di lain pihak, eks bek Timnas Indonesia, Isnan Ali, berharap skuad Garuda bisa meminimalisir kesalahan pada pertemuan kedua. Terutama saat menghadapi tekanan.
Satu di antaranya adalah mengantisipasi umpan dari situasi bola mati. Isnan merujuk gol pertama Australia yang dicetak oleh Marc Tokich lewat sundulan pada menit ke-53 memanfaatkan umpan tendangan bebas Lachlan Brok.
"Gol ini terjadi karena fokus bek kita lebih mengarah ke bola tanpa melihat pergerakan pemain lawan," terang Isnan.
Dua gol Australia lainnya yang masing-masing dicetak Patrick Wood dan Jacob Italiano, berawal dari kelengahan lini kedua Timnas Indonesia U-23 mengantisipasi umpan satu dua pemain tim berjuluk Olyroos tersebut.
Maksimalkan 2 Bek Sayap
Terkait peran ganda yang akan dilakoni lini belakang Timnas U-23, Isnan yakin Shin Tae-yong sudah menyiapkan strategi jitu. Terutama memaksimalkan dua bek sayap, Asnawi Mangkualam dan Pratama Arhan.
Isnan merujuk agresivitas kedua bek sayap ini di pengujung pertandingan leg pertama.
"Pada leg kedua nanti, lini belakang tentu dituntut bekerja lebih keras. Selain membantu serangan untuk memburu gol, mereka juga tak boleh lengah menghadapi serangan tertata Australia," pungkas Isnan.
Disadur dari: Bola.com (Abdi Satria/Rizki Hidayat)
Diunggah pada: 28 Oktober 2021
Baca Juga:
- Analisis Jelang Leg Kedua Indonesia U-23 vs Australia: Lawan Anggap Enteng Garuda Muda
- Jelang Leg Kedua Timnas U-23 vs Australia: Mau Balas Dendam, 3 Poin Ini Bisa jadi Senjata Indonesia
- Jelang Leg Kedua Indonesia vs Australia: 3 Kelemahan ini Wajib Dibenahi Tim Garuda Muda
- Bila Tak Ingin Kembali Kecewa, Pemain Australia ini Wajib Diwaspadai Timnas Indonesia U-23
- Lupakan Kekalahan Leg Pertama, Timnas Indonesia U-23 Fokus Pada Pertemuan Kedua Vs Australia
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Rotasi oleh Gerald Vanenburg
Tim Nasional 6 September 2025, 19:21 -
Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Korea Selatan Habisi Laos Tujuh Gol Tanpa Balas
Tim Nasional 6 September 2025, 18:02 -
Debut Mauro Zijlstra untuk Timnas Indonesia, Impian yang Jadi Kenyataan
Tim Nasional 6 September 2025, 17:17
LATEST UPDATE
-
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 22:55 -
Man of the Match Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Arkhan Fikri
Tim Nasional 6 September 2025, 22:32 -
Terlewatinya Catatan Gol Francesco Totti di Timnas Italia
Piala Dunia 6 September 2025, 22:08 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:48 -
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
Otomotif 6 September 2025, 21:44 -
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
Otomotif 6 September 2025, 21:36 -
Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Bangkit, Garuda Muda Menang Telak!
Tim Nasional 6 September 2025, 21:30 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:17 -
Hasil Race 1 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Menang, Kalahkan Can Oncu
Otomotif 6 September 2025, 21:13 -
Hanya Andalkan Kontribusi 3 Pembalap, Ducati Kunci Gelar Dunia Konstruktor MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:04
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24