Graham Arnold: Pelatih Baru Timnas Irak dengan Memori Kelabu Melawan Timnas Indonesia
Asad Arifin | 18 Juli 2025 07:26
Bola.net - Graham Arnold, pelatih berpengalaman asal Australia, kembali akan menghadapi Timnas Indonesia. Namun kali ini, ia tidak lagi memimpin Socceroos, melainkan duduk di kursi pelatih Timnas Irak pada babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Indonesia tergabung di Grup B bersama Irak dan Arab Saudi. Pertemuan dengan Arnold akan membangkitkan kenangan tersendiri bagi skuad Garuda. Bagi publik sepak bola Indonesia, momen itu manis dan membanggakan. Sebaliknya, bagi Arnold, barangkali terasa pahit. Peristiwa yang terjadi kala itu masih membekas, terutama bagi penggemar sepak bola di Indonesia dan Australia.
Pada September 2024, sebuah titik balik terjadi dalam perjalanan karier Graham Arnold bersama Timnas Australia. Bertandang ke Stadion Gelora Bung Karno dengan status unggulan, Socceroos diyakini bisa meraih kemenangan. Namun realitas di lapangan berkata lain.
Laga berakhir imbang tanpa gol. Hasil yang terasa seperti kemenangan bagi Indonesia, namun menjadi pukulan telak bagi Australia dan Arnold pribadi. Sebuah titik balik yang memicu perubahan besar.
Malam yang Mengubah Segalanya di Jakarta
Kekecewaan langsung menyelimuti publik sepak bola Australia. Harapan besar untuk menegaskan dominasi di Asia berubah menjadi kekecewaan dan kritik. Tak lama setelah laga tersebut, Graham Arnold menyatakan mundur dari jabatannya sebagai pelatih.
“Saya katakan setelah pertandingan melawan Indonesia bahwa saya harus membuat beberapa keputusan,” kata Arnold dalam pernyataan resmi di situs Football Australia ketika itu.
“Setelah merenung dalam-dalam, firasat saya mengatakan bahwa inilah saatnya untuk berubah,” sambungnya.
Pernyataannya terdengar tenang, namun mengandung rasa kecewa yang mendalam. Bukan semata karena hasil imbang, tetapi karena ia sadar, perjalanannya bersama Timnas Australia harus berakhir di Jakarta.
Memulai Lembaran Baru di Irak
Tak butuh waktu lama bagi Arnold untuk bangkit dan membuka babak baru. Pada 9 Mei 2025, ia resmi ditunjuk sebagai pelatih kepala Timnas Irak. Tantangan baru menantinya di tanah Mesopotamia. Dua pertandingan awal sudah dijalani: kemenangan tipis 1-0 atas Yordania dan kekalahan 0-2 dari Korea Selatan.
Namun lebih dari sekadar hasil, kehadiran Arnold membawa harapan baru bagi Irak. Ia datang dengan bekal pengalaman tampil di Piala Dunia dan mentalitas juara. Bagi Indonesia, ini akan menjadi tantangan berat. Kali ini mereka menghadapi Arnold yang datang dengan misi pembuktian pribadi, bukan sekadar membawa nama Australia.
Kisah Graham Arnold dan Indonesia tak berhenti pada hasil imbang semata. Ia menyimpan makna yang lebih dalam—momen refleksi yang mengubah jalan hidup seorang pelatih. Malam di Gelora Bung Karno menjadi bukti bahwa sepak bola memiliki kekuatan untuk mempertemukan dan memisahkan, dalam waktu yang bersamaan.
Baca Ini Juga:
- Aneh tapi Nyata, Media Malaysia Malah Jagokan Timnas Indonesia Ungguli Arab Saud dan Irak serta Lolos ke Piala Dunia 2026!
- 3 PR Timnas Indonesia Hadapi Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026: Fisik Pemain Jadi Sorotan Utama
- Tanpa Ole Romeny, Ini Deretan Nama yang Berpotensi Jadi Andalan Baru di Lini Depan Timnas Indonesia
- Timnas Indonesia Jumpa Arab Saudi Lagi, Marselino Langsung Beri Peringatan Lewat Selebrasi Ikoniknya
- Pemain yang Layak Dinantikan Aksinya di Grup B Kualifikasi Piala Dunia 2026 Round 4
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Debut Mauro Zijlstra untuk Timnas Indonesia, Impian yang Jadi Kenyataan
Tim Nasional 6 September 2025, 17:17 -
Timnas Indonesia Kuasai Ruang Antarlini dan Menjaga Kualitas Transisi Permainan
Tim Nasional 6 September 2025, 17:02 -
Vanenburg Beberkan Alasan Belum Mainkan Dion Markx di Timnas Indonesia U-23
Tim Nasional 6 September 2025, 16:52 -
Pelatih Timnas Lebanon Tak Asing dengan Sepak Bola Indonesia, Kok Bisa?
Tim Nasional 6 September 2025, 16:46
LATEST UPDATE
-
Situasi Pelik Inter Milan terkait Lautaro Martinez jelang Duel Kontra Juventus
Liga Italia 7 September 2025, 00:11 -
AC Milan Masih Minati Vlahovic: Ada Kendala dan Pesaing yang Harus Diwaspadai
Liga Italia 6 September 2025, 23:55 -
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 22:55 -
Man of the Match Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Arkhan Fikri
Tim Nasional 6 September 2025, 22:32 -
Terlewatinya Catatan Gol Francesco Totti di Timnas Italia
Piala Dunia 6 September 2025, 22:08 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:48 -
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
Otomotif 6 September 2025, 21:44 -
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
Otomotif 6 September 2025, 21:36 -
Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Bangkit, Garuda Muda Menang Telak!
Tim Nasional 6 September 2025, 21:30 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:17
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24