Media Belanda Sebut Timnas Indonesia Bisa Makin Jago Bersama Frank van Kempen, Ini Alasannya
Dimas Ardi Prasetya | 12 Maret 2025 05:04
Bola.net - Media Belanda Soccernews menyebut ada setidaknya tiga alasan mengapa Timnas Indonesia U-23 bakal makin jago jika dibantu dipoles oleh Frank van Kempen.
Timnas Indonesia U-23 bakal kedatangan tenaga tambahan di tim kepelatihan. Adalah Frank van Kempen yang disebut-sebut sebagai asisten pelatih teranyar Gerald Vanenburg.
PSSI memang belum resmi merilis terkait rencana kehadiran Frank van Kempen. Hanya saja, Ketum PSSI, Erick Thohir, tak membantah berita yang tersebar ihwal Frank van Kempen.
Tak cuma Timnas Indonesia senior, PSSI juga merombak struktur tim kepelatihan untuk tim U-23. Gerald Vanenburg dipercaya sebagai pelatih kepala dan eks pemain Ajax yang kini berusia 60 tahun itu dibantu sejumlah asisten, termasuk nantinya Frank van Kempen.
Frank van Kempen punya CV yang cukup mentereng. Kelahiran 6 Januari 1972 mengawali kariernya sebagai juru taktik kala dipercaya membesut Roda JC U-19 pada 2007.
Dari sana kariernya terus menanjak. Pemilik lisensi kepelatihan pro kontinental pernah juga membidani sejumlah klub Belanda seperti Helmond U-21, asisten pelatih Helmond Sport, dan pernah pula bekerja sebagai video analis PSV Eindhoven.
Berikut ini sejumlah alasan kuat sosok Frank van Kempen yang bisa membuat Timnas Indonesia tambah hebat.
Kombinasi Hebat
Media Belanda, Soccernews memuat artikel tentang sosok Frank van Kempen, Senin (10/3/2025). Pria berusia 53 tahun itu akan membantu Patrick Kluivert dalam mengembangkan Timnas Indonesia.
Van Kempen akan fokus pada bakat-bakat Jong Indonesia di belakang layar. Van Kempen melengkapi kekuatan tim pelatih Timnas Indonesia dengan nuansa Belanda. Sebab selain Kluivert masih ada nama lain yang lebih dulu bergabung.
Ambisi PSSI tampaknya meroket, karena mantan pemain internasional dan putra legenda Belanda, Jordi Cruyff telah ditunjuk sebagai penasihat teknis yang baru. Selain itu, mantan pemain profesional yang sangat berpengalaman Denny Landzaat dan Alex Pastoor juga menjadi bagian dari staf Kluivert.
"Frank van Kempen, yang harus meninggalkan jabatannya sebagai asisten pelatih di klub Keuken Kampioen Divisie VVV dari Venlo pada akhir musim lalu, telah membangun cukup banyak pengalaman di dunia kepelatihan dalam beberapa tahun terakhir," tulis dalam artikel Soccernews.nl, Senin (10/3/2025).
"Di masa lalu, ia bekerja di Roda JC, di mana, sebagai pelatih muda dan pemula, ia menunjukkan bahwa ia dapat menangani pemain dengan baik dan memiliki pandangan teknis yang kuat terhadap permainan," lanjut dalam artikelnya.
Proyek Olimpiade 2028
Van Kempen dinilai terinspirasi dari rekan lamanya Gerald Vanenburg untuk memilih petualangan bersama Timnas Indonesia, memiliki tujuan tambahan dengan tim yang menjanjikan itu. Bersama pemain-pemain muda Indonesia, target besarnya adalah lolos ke Olimpiade 2028 di Los Angeles.
Namun tahun ini duo Vanenburg-Van Kempen juga bisa lolos ke Piala Asia awal tahun depan. Jalan itu tidak akan mudah, karena kekuatan utama Indonesia harus melewati sejumlah rintangan.
Tim nasional Indonesia tentu bukannya tanpa peluang. Dengan dikomandoi gelandang Thom Haye yang saat ini bermain untuk klub papan atas Eredivisie Almere City FC, pasukan Kluivert memiliki pemain Belanda berdarah Indonesia di skuadnya.
Mimpi Besar Bernama Piala Dunia
Keberadaan Van Kempen sangat berarti bagi Timnas Indonesia untuk mewujudkan mimpi nyata demi bisa tampil di Piala Dunia 2026. Ia akan ikut menorehkan tinta emas sebagai orang Belanda yang membawa kesuksesan untuk negara lain.
Contoh bagi mereka adalah Guus Hiddink yang pernah mencetak gol sangat tinggi bersama Korea Selatan selama Piala Dunia. Kala itu Guus Hiddink bersama Korsel melaju hingga perebutan peringkat ketiga di Piala Dunia 2002.
"Frank van Kempen belum mencapai titik itu. Namun, keajaiban masih terjadi, di Indonesia maupun di tempat lain," pungkas tulisan Soccernews.
Sumber: Soccernews.nl
Disadur dari: Bola.com/ Vincentius Atmaja/Wiwig Prayugi
Published: 11/03/2025
Baca Juga:
- Erick Thohir Kembali Tegaskan Indra Sjafri Tidak Latih Timnas Indonesia U-23 untuk SEA Games 2025: Sudah Ada Gerald Vanenburg
- Rekam Jejak Frank van Kempen: Eks Asisten Pelatih Belanda U-20 yang Disebut Masuk Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23
- Erick Thohir Akan Video Call dengan Gerald Vanenburg terkait Kabar Mantan Asisten Pelatih Belanda U-20 Merapat ke Timnas Indonesia U-23
- Ngeri! Mantan Asisten Pelatih Belanda U-20 Jadi Tangan Kanan Gerald Vanenburg di Timnas Indonesia U-23
- Sumardji Jawab Kabar Indra Sjafri Jadi Pelatih Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025: Tunggu Pengumuman Resmi Ketum PSSI
- Menpora Ungkap Indra Sjafri Akan Pimpin Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
PSV Eindhoven vs Napoli: Kota Teknologi Bertemu Kota Seni di Liga Champions
Liga Champions 21 Oktober 2025, 16:25 -
Arsenal vs Atletico Madrid: Bagaimana Rekor The Gunners Melawan Tim Asal Spanyol?
Liga Champions 21 Oktober 2025, 16:19 -
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
Otomotif 21 Oktober 2025, 16:08
LATEST UPDATE
-
Prediksi Sporting Lisbon vs Marseille 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 19:57 -
Prediksi AS Monaco vs Tottenham 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 19:16 -
Prediksi Galatasaray vs Bodo/Glimt 22 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 18:40 -
Prediksi Athletic Bilbao vs Qarabag 22 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 18:09 -
Union SG vs Inter Milan: Improvisasi di Lini Depan sang Wakil Italia
Liga Champions 21 Oktober 2025, 17:44 -
Prediksi BRI Super League: PSIM Yogyakarta vs Dewa United 22 Oktober 2025
Bola Indonesia 21 Oktober 2025, 17:38 -
Union SG vs Inter: Rotasi Ganda di Lini Tengah Nerazzurri
Liga Champions 21 Oktober 2025, 17:33
LATEST EDITORIAL
-
Dari Postecoglou hingga De Boer, Inilah Masa Kepelatihan Tersingkat di Premier League
Editorial 21 Oktober 2025, 00:58 -
5 Pemain yang Pernah Membela Liverpool dan Manchester United
Editorial 17 Oktober 2025, 21:02 -
4 Bek Tengah Incaran Real Madrid untuk Musim Depan
Editorial 17 Oktober 2025, 20:32