Perbandingan Prestasi Patrick Kluivert dan Graham Arnold di Dunia Kepelatihan: Siapa Lebih Sukses?

Ari Prayoga | 10 Oktober 2025 21:10
Perbandingan Prestasi Patrick Kluivert dan Graham Arnold di Dunia Kepelatihan: Siapa Lebih Sukses?
Aksi Patrick Kluivert pada laga Timnas Indonesia vs Lebanon di Stadion Gelora Bung Tomo, Selasa (8/9) malam WIB (c) Abdul Aziz

Bola.net - Timnas Indonesia dan Irak akan bentrok dalam laga putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Jeddah, Minggu (12/10/2025) dini hari WIB.

Duel ini tak hanya akan menyajikan laga panas di lapangan, tetapi juga adu strategi dua pelatih dengan latar belakang kontras: Patrick Kluivert dan Graham Arnold.

Advertisement

Dua sosok ini membawa pengalaman, prestasi, serta filosofi berbeda yang siap menentukan arah perjuangan masing-masing tim.

Berikut ulasan kiprah dan prestasi Kluivert dan Arnold di dunia kepelatihan selengkapnya.

1 dari 3 halaman

Prestasi Patrick Kluivert

Prestasi Patrick Kluivert

Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert (c) Bola.net/Bagaskara Lazuardi

Patrick Kluivert datang menukangi Timnas Indonesia dengan membawa ambisi besar: mengantar Skuad Garuda tampil di Piala Dunia 2026.

Meski sudah dikenal luas sebagai legenda sepak bola Belanda dan mantan bomber Barcelona, karier kepelatihannya baru benar-benar diuji saat menerima tantangan memimpin tim Merah Putih.

Sebagai pemain, Kluivert pernah menorehkan prestasi gemilang—menjadi juara Liga Champions bersama Ajax Amsterdam dan menjadi andalan lini depan Barcelona pada era 2000-an.

Di panggung internasional, ia sempat menjadi top skor Euro 2000 dan menjadi ujung tombak utama Timnas Belanda. Pengalaman panjang itu membuatnya paham betul atmosfer kompetisi elite dunia.

Langkah awalnya di dunia kepelatihan dimulai pada 2009 bersama AZ Alkmaar sebagai pelatih penyerang. Ia lalu dipercaya menjadi asisten pelatih di Brisbane Roar serta di Timnas Belanda di bawah komando Louis van Gaal.

Kluivert juga pernah menukangi FC Twente II, memimpin Ajax U-19, dan menjabat Direktur Olahraga di Paris Saint-Germain (PSG).

Selain itu, pelatih berusia 49 tahun ini juga punya jam terbang internasional sebagai pelatih Timnas Curacao, asisten Timnas Kamerun, serta pelatih kepala Adana Demirspor di Turki sebelum akhirnya menggantikan Shin Tae-yong di awal 2025.

Pencapaian terbaiknya sejauh ini adalah membawa Jong Twente menjuarai Eredivisie Junior pada 2012, serta ikut berperan dalam keberhasilan Belanda meraih posisi ketiga di Piala Dunia 2014 saat menjadi tangan kanan Van Gaal.

2 dari 3 halaman

Prestasi Graham Arnold

Prestasi Graham Arnold

Graham Arnold saat menjadi pelatih Australia di Piala Asia 2023 (c) AP Photo/Aijaz Rahi

Setelah gantung sepatu, Arnold memulai karier kepelatihannya sebagai asisten pelatih Timnas Australia pada periode 2000 hingga 2006. Selama enam tahun tersebut, ia menjadi tangan kanan Frank Farina dalam 45 pertandingan dan mendampingi Guus Hiddink di 13 laga internasional.

Ketika masa jabatan Hiddink berakhir, Arnold dipercaya mengambil alih posisi pelatih sementara pada 2006–2007. Dalam 12 pertandingan yang dipimpinnya, Australia meraih tiga kemenangan, tiga hasil imbang, dan tiga kekalahan. Debutnya terbilang manis setelah membawa Australia menang 2-0 atas Kuwait di babak Kualifikasi Piala Dunia 2010.

Namun, torehan tiga kemenangan saja membuat federasi belum yakin menyerahkan jabatan pelatih utama kepadanya. Posisi itu akhirnya diisi oleh Pim Verbeek, sementara Arnold kembali menjadi asisten.

Usai periode tersebut, Arnold memutuskan berkarier di level klub. Ia sempat menukangi tiga tim berbeda, yakni Central Coast Mariners, Vegalta Sendai di Jepang, serta Sydney FC, dengan catatan prestasi yang cukup mentereng.

Kesempatan kedua datang pada 2018 ketika Arnold kembali dipercaya menangani Timnas Australia. Selain tim senior, ia juga mengemban tanggung jawab melatih skuad U-23, termasuk yang tampil di ajang Olimpiade Tokyo 2021.

Perjalanannya bersama Socceroos berakhir pada 2024 setelah memimpin total 56 laga. Menariknya, pemecatan Arnold terjadi tak lama setelah Australia ditahan imbang tanpa gol oleh Timnas Indonesia pada matchday kedua ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.

Usai menutup bab panjang kariernya bersama Australia, Graham Arnold pun membuka lembaran baru dengan menerima pinangan Irak sebagai pelatih kepala pada Mei 2025.

3 dari 3 halaman

Jadwal Irak vs Timnas Indonesia

Irak vs Timnas Indonesia
King Abdullah Sports City, Jeddah
Minggu, 12 Oktober 2025
02:30 WIB
Siaran langsung: RCTI, GTV
Live streaming: Vision+
Link streaming: https://www.visionplus.id

PERHATIAN: Live streaming konten sport di Vision+ bisa diakses dengan berlangganan paket Premium. Harga paket Premium mulai Rp59 ribu per bulan. Harga bisa berubah di luar kebijakan redaksi Bola.net.

LATEST UPDATE