Review: Bepe Bawa Skuad Garuda Bekuk Timor Leste
Editor Bolanet | 14 November 2012 17:43
Indonesia mengawali laga dengan mencoba mengambil inisiatif penyerangan. Memanfaatkan kecepatan pemain sayap mereka, Skuad Garuda berusaha membongkar pertahanan Timor Leste.
Sementara itu, para penggawa Timor Leste tampil solid mempertahankan areanya. Sesekali mereka melancarkan serangan balik, mencoba menusuk jantung pertahanan tuan rumah.
Sembilan menit laga berjalan, Indonesia memiliki peluang pertama. Kerjasama apik Irfan Bachdim dan Nopendi membuat lini belakang Timor Leste panik dan membuang bola dari jangkauan Elie Aiboy yang siap melepas tendangan.
Timor Leste juga sempat membuat penggawa Indonesia terhenyak. Tembakan Alan Leandro mengarah tepat ke gawang Skuad Garuda. Beruntung Endra Prasetya sigap mengamankan gawangnya.
Menit 22, melalui skema serangan balik cepat, Indonesia kembali membahayakan pertahanan Timor Leste. Sayang, umpan silang Elie, yang mengarah ke Bambang Pamungkas, bisa diantisipasi dengan sempurna oleh Emerson Cesario, kiper Timor Leste.
Lima menit kemudian, giliran Bambang Pamungkas menebar teror. Sepakan keras penyerang Persija ini gagal diantisipasi dengan sempurna oleh Cesario. Sayang, bola liar berhasil diamankan Cesario, sebelum dimanfaatkan Irfan Bachdim.
Jelang berakhirnya babak pertama, Timor Leste mulai berani merangsek maju. Melalui skill individu yang dipertunjukkan Alan Leandro dan Jose Vide, anak asuh Emerson Dos Santos ini beberapa kali mengancam gawang Indonesia.
Di akhir babak pertama, kedua tim sama-sama menunjukkan permainan keras. Hal ini membuat wasit Subkir Singh dari Singapura harus mengeluarkan satu kartu kuning bagi Ramon de Lima Saro dari Timor Leste pada menit injury time.
Baru semenit babak kedua berjalan, Bambang Pamungkas kembali memiliki peluang untuk membawa Skuad Garuda unggul. Memanfaatkan blunder barisan belakang Timor Leste, pemain yang karib disapa Bepe ini melepas tembakan terarah. Sayang tembakannya masih bisa diantisipasi kiper Timor Leste.
Bepe lagi-lagi memiliki peluang emas. Sundulannya menit ke-48 meleset tipis dari sisi kiri gawang Emerson Cesario.
Menit 51, Pelatih Indonesia Nil Maizar memasukkan Arthur Irawan. Penggawa Espanyol B ini masuk menggantikan Nopendi.
Vendri Mofu giliran memiliki peluang membobol gawang Timor Leste. Kali ini, sundulannya memanfaatkan umpan silang Oktovianus Maniani masih di atas mistar gawang Timor Leste.
Untuk mempertajam lini penyerangan, Nil Maizar memasukkan Jhonny van Beukering. Pemain berdarah Belanda ini masuk menggantikan Elie Aiboy, yang sudah mulai kehabisan nafas.
Tak menunggu lama, Indonesia lagi-lagi memiliki kesempatan emas. Kerja sama Van Beukering dan Bambang Pamungkas dimanfaatkan Irfan Bachdim melepas tembakan ke pojok kanan bawah gawang Timor Leste. Namun, tendangan Irfan terlalu lemah sehingga masih bisa diantisipasi oleh Emerson Cesario.
Menit 66, Bambang Pamungkas memecah kebuntuan. Memanfaatkan umpan Van Beukering, Bepe menendang bola ke gawang Timor Leste. Sementara, Emerson Cesario sudah mati langkah.
Unggul satu gol, Nil Maizar mengubah komposisi lini tengah. Tonnie Cussel, yang bermain apik di babak pertama, digantikan .
Selain itu, Nil juga bereksperimen menggunakan pakem 3-5-2. Novan Setya ditarik dan digantikan Andik Vermansyah.
Menggunakan pakem anyar, tempo permainan Skuad Garuda agak menurun. Namun, peluang emas masih dimiliki Skuad Garuda. Rasyid Bakri, yang masuk menggantikan Vendri Mofu, nyaris menggandakan keunggulan tuan rumah. Sayang, tendangan pemain PSM Makassar ini di menit 84 masih tipis di samping gawang Timor Leste.
Jelang laga usai, kedua tim saling melakukan serangan frontal. Namun, hingga laga usai, kedudukan tetap bertahan bagi keunggulan Skuad Garuda. (den/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Timnas Arab Saudi Datangkan Ahli Bola Mati Arsenal, Timnas Indonesia Wajib Waspada!
Tim Nasional 15 September 2025, 14:37 -
Melihat Kembali Gol Berkelas Gelandang Timnas Indonesia di Liga Belgia: Saya Sangat Senang!
Tim Nasional 15 September 2025, 12:24 -
Hasil Serie A: Jay Idzes Main Penuh dan Dapat Rating 7,1, Sassuolo Tumbangkan Lazio
Tim Nasional 15 September 2025, 04:27
LATEST UPDATE
-
Prediksi Starting XI Ajax Amsterdam vs Inter Milan
Liga Champions 17 September 2025, 21:23 -
Erick Thohir Dilantik Jadi Menpora, Presiden Prabowo Dinilai Tunjukkan Standar Baru Kepemimpinan
News 17 September 2025, 20:54 -
Cuan Deras! Manchester United Catat Rekor Keuangan di Tengah Krisis Performa
Liga Inggris 17 September 2025, 20:50 -
Jose Mourinho Harus Patuhi Aturan Unik Liga Portugal Jika Tangani Benfica
Liga Champions 17 September 2025, 20:48 -
Spanyol Ancam Boikot Piala Dunia 2026 Jika Israel Lolos dan Dibiarkan Tampil?
Piala Dunia 17 September 2025, 20:43 -
Penyelamat Man United Adalah Ole Gunnar Solskjaer!
Liga Inggris 17 September 2025, 20:11 -
Puji Kedalaman Skuad Arsenal, Nama Gabriel Jesus Sempat Dilupakan!
Liga Inggris 17 September 2025, 20:04 -
Peringatan Keras Untuk Liverpool: Atletico Tetap Berbahaya Tanpa Alvarez!
Liga Champions 17 September 2025, 19:55 -
Ruben Amorim Cuma Salah Klub, Sistemnya Lebih Cocok di Chelsea!
Liga Inggris 17 September 2025, 19:55 -
Barcelona Hadapi Newcastle Tanpa Lamine Yamal
Liga Champions 17 September 2025, 19:49 -
Prediksi Starting XI PSG vs Atalanta: Alamak, Desire Doue dan Dembele Gak Bakal Main!
Liga Champions 17 September 2025, 19:35 -
Jadwal UCL 2025 Malam Ini: Duel Apa Saja yang Tayang di SCTV?
Liga Champions 17 September 2025, 18:40
LATEST EDITORIAL
-
5 Pelatih yang Bisa Menggantikan Ruben Amorim di MU
Editorial 17 September 2025, 20:13 -
Tak Selalu Sempurna, Ini 5 Penalti Terburuk Lionel Messi
Editorial 16 September 2025, 21:39 -
10 Kuda Hitam Liga Champions yang Bisa Bikin Kejutan Besar
Editorial 16 September 2025, 18:35 -
5 Pemain Muda yang Bisa Jadi Kejutan di Liga Champions Musim Ini
Editorial 16 September 2025, 17:08 -
Melihat Besaran Gaji Cristiano Ronaldo dari Masa ke Masa
Editorial 12 September 2025, 15:55